KISAH CINTA PANGERAN DENGAN GADIS BIASA (Dalam Sejarah Putri Duyung)

PUTRI DUYUNG(ternyata keturunan raja dari dunia manusia)

Eps 18

Siluman ronggeng menyimpan dendam karena kalah.
ternyata rongeng tersebut jelmaan putri duyung
mereka kembali kekerajaan karang di dasar samudera.
misi mencari sang ayahandanya terkendala,
Maka Ratu duyung berencana dan akan membuat perhitungan.

Tiba-tiba..
Ombak dilautan yang mendadak tidak ramah, berbeda dengan hari-hari biasanya
deburan ombak menghantam karang bertubi-tubi bersama desir angin yang berhembus kencang
tidak lagi terdengar nyanyian burung camar yang berterbangan sambil sesekali memainkan buih putih di permukaan laut pada hari itu.
Ternyata pertanda penguasa samudera sedang murka ia menunjukkan amarahnya.
Ratu duyung telah kembali membawa luka kecewa dalam kekalahannya
diiringi duyung-duyung cantik para pengawalnya menuju keistana megah di bukit karang yang jauh letaknya di dasar lautan.

Ratu duyung tersebut pulang dengan membawa kekalahan, dia kesal dan marah terus dia bertekad akan mencari orang yang mengalahkanya, karena sang ratu merasa dialah yang paling berkuasa diseluruh samudera jagat raya.

Ketika itu,
Seekor siluman dugong sedang menasehati putrinya.

"jangan kau turuti nafsu angkara murkamu nak,
dia seorang pangeran dari kerajaan tersohor punya kekuasaan bahkan memiliki ilmu kadegjayaan yang mumpuni, banyak prajurit dan para pengawalnya.
Bahkan sangat dicintai rakyatnya
amarahmu itu tidak beralasan"

Putri duyungpun membantah nasehat ibunya, ia tetap saja bersungut -sungut dan menekuk wahahnya.
Lalu sang ibu berkata lagi.

" Putriku...
ilmu ajianmu tidak akan bisa menandingi ilmu ajian sang pangeran,
dan ketahiulah kamu tidak akan pernah membunuhnya"

Kata sang ibu kepada putrinya, kali ini putri duyung menjawabnya.

"mengapa tidak bisa ibu? dan apa yang harus saya ketahui?"

Lalu ikan duggong membelai putrinya sambil menatap tajam wajah putri duyung, yang kini sudah menjadi ratu duyung di kerajaan Samudera Karang.
lalu ikan dugong melanjutkan perkataannya.

" Karena,
pangeran tampan itu adalah ayahmu.."

Ikan dugong itu berkata sambil memejamkan matanya sesaat, seolah ia mengingat peristiwa dirinya saat pertama kali jatuh cinta pada sang pangeran.
Kemudian ikan dugong melanjutkan lagi kata-katanya.

"Putriku... ilmu yang kamu miliki hanya serpihan kecil dari kodam tusuk konde milik pangeran, kita tidak punya hak atas itu, maka dari itu sudah seharusnya kita mengembalikannya pada sang pangeran... ingat putriku.. kita
harus mengembalikanya"

Ibu dugong mengulang perkataannya, karena ia juga ingat, janjinya dahulu pada putri bulan , putri bulan telah membatunya, sehingga dirinya bisa masuk ke alam mimpi sang pangeran dan bercinta dengannya, sehingga lahirlah putri duyung.
Tetapi, Putri duyung malah terkejut setelah mendengar penjelasan ibunya.
Ia pun bertanya pada sang dugong ibunya.

" lalu...
bagaimana ibu bisa mempunyai anak seperti diriku..?!"

Putri duyung setengah tidak percaya, maka iapun terus mendesak sang ibu untuk menceritakannya.
Dan ibu dugong pun mulai bercerita.

"ketika itu.. "
Jauh ditengah samudera dibukit karang gersang dan sunyi
terdapat goa yang tak berpenghuni gelap mencekam sepi
hanya sekoloni ikan-ikan kecil dan ikan dugong dirinyalah saat itu ada diantara mereka.

Waktu itu malam purnama, seekor dugong penghuni dasar samudera keluar dari sarangnya dan mulai menjelajah di samudera raya.
mengikuti laju kapal layar sang pangeran ingin mendekat tapi rasanya tidak mungkin ia lakukan
karena ia menyadari dirinya adalah siluman.

kemudian dewi bulan membantunya dan merubah dirinya menjadi wanita cantik anggun dan mempesona
lalu.. mendekati kapal sang pangeran
dan memasuki alam mimpi sang pangeran, ia pun meayu dengan caranya melalui angan dan mimpi sang pangeran hingga membangkitkan puncak gairah dan kejantanan sang pangeran.
Sehingga pangeran merasakan sedang bercinta, selayaknya ratu dan raja.
Ketika sang pangeran mecapai puncak kepuasannya, hingga klimaks.
Saat itulah siluman dugong telah berhasil merenggut keperjakaan sang pangeran, ikan dugong itu telah menelan air mani sang pangeran.
Maka...
Terbuahi sudah dirahimnya dan tumbuhlah janin keturunan raja.
Dan lahirlah puti duyung saat ini sebagai ratu duyung penguasa samudera raya.

Akan tetapi pada masa kehamilannya sang dugong pernah hampir mati,
karena sebuah tusuk konde yang tidak sengaja tertelan olehnya tusuk konde keramat yang juga memiliki kodam kekuatan dan merupakan pusaka yang juga simbol kerajaan.

Pengawal tersebut sangat marah.
ketika pengawal sang pangeran itu hendak membelah perutnya, Sang pangeran melindunginya.
Bersyukur dia selamat bersama janin yang dikandungnya.

Pangeran tampan telah menyelamatkan dirinya dan janinya, pangeran tersebut memerintahkan pengawalnya melepas kembali ikan dugong kelautan.
hingga pada saat itu juga bertemulah sang dugong dengan kakek nelayan. Yang membantunya memberinya ilmu dan kekuatan.
Kakek nelayan memohon pada dewa samudera
Agar tusuk konde sang pangeran itu berubah wujud menjadi senjatanya.
Dan benar saja tusuk konde tersebut pun kini menjadi taringnya (taring duyung)

Karena tusuk konde tersebut memiliki kodam (kekuatan) maka dari situlah ilmu yang dimiliki putri duyung berasal.

Ibu dugong menjelaskan semuanya kepada putrinya, sehingga putri duyung pun terdiam dan matanya berkaca-kaca.

"Jadi ayahanda adalah seorang raja, dari dunia manusia."

Putri duyung berkata kepada ibunya,
Dan sang dugongpun mengangguk tanda mengiyakan. Tapi putri duyung masih merasa dendam dengan si pengawal sang pangeran.

"Apakah pengawal itu juga seorang kakek yang berilmu sangat tinggi?"

Putri duyung bertanya lagi.
Sang ibu pun membenarkan.

"Pengawal itu adalah ki Bekel pengasuh sang pangeran sejak kecil dan sekaligus gurunya, akan tetapi ilmu mereka setara, tidak ada satu orangpun yang bisa menandinginya."

Sang ibu berkata lagi, agar putrinya jangan lagi mengganggu pangeran, karena saat ini sang pangeran belum mecapai keinginannya,
Sang pangeran masih dalam perjalanan cinta nyatanya. Di alam dunia nyata.

Sang dugong mengetahui semua niat dan tujuan sang pangeran, karena selama itu pula sang dugong mengikuti terus kemana laju kapal layar sang pangeran, bahkan tujuan sang pangeran pun sang dugong juga mengetahuinya, ia sudah merelakannya cintanya hanya sebatas mimpinya, sedangkan cinta sang  pangeran bukanlah untuk dirinya, ia sudah memaklumi bahwa dirinya dari alam yang berbeda.

Cinta nyata sang pangeran hanya untuk putri kerajaan yang cantik rupawan juga sepadan dengan kasta dalam dunia nyata. Tapi sang dugong telah merasakan sebuah kebanggaan tersendiri, pasalnya dirinyalah ikan dugong pertama yang bisa bercinta dengan manusia, bahkan dirinyalah yang juga telah melahirkan putri duyung pertama di dunia. Walaupun tidak mungkin hidup berdampingan bersama sang pangeran yang merupakan ayah dari putrinya.

Sebenarnya ibu dugong sudah menjelaskan panjang lebar kepada sang ratu duyung putrinya, agar menghentikan keinginannya, dan putri duyung juga telah mengetahui siapa dirinya, akan tetapi sifat jahat dari sisi lain sebagai siluman telah berbaur dan meracuni pikirannya sehingga putri duyung tetap bersikeras untuk bisa mendekati manusia, dengan berbagai cara dan kehendaknya.

Maka dari pada itulah putri duyung hingga kini selalu berusaha mendapatkan cinta dari manusia, sehingga mereka sering kali bertengger dibebatuan dan bukit- bukit karang dilautan hanya menunggu kapal-kapal yang melintasi samudera, bilakah sang pangeran akan kembali tiba.

Bersambung
Mohon berilah 1☆🙏