"Whatever happen next, you'll always be my favorite part" -P
"I've never met person like u, i think i should be grateful that the universe let us meet" -R
"Whatever will be, will be" -N
Perbedaan antara kontestan laki-laki dan perempuan memang selalu mencolok. Seperti saat 1 jam sebelum on air. Para kotestan laki-laki sudah siap dengan segala hair do dan wardrobe yang pas dengan penampilan mereka. Mereka sedang melakukan latihan bersama homeband di backstage. Namun kurang satu orang yang tidak terlihat di gerombolan kontestan pria.
Paul.
Pria blasteran Swedia Bali itu justru sedang berdiri di depang ruang fitting room sambil mendengarkan lagu yang akan ia bawakan dari mp3nya.
"eh Powl, ngapain disini?" tanya Nabila yang baru saja keluar darri ruang fitting room dan sedikit terkejut dengan keberadaan Paul di depannya.
"Hi, lagi nungguin bidadari" jawab Paul enteng, matanya tidak sedikitpun berpaling dari ciptaan Tuhan yang indah di depannya.
Nabila mengernyit dan kembali menengok ke belakang mengingat siapa saja ang sedang berada di dalam
"oh heem" balas Nabila singkat
'Kok oh doang' batin Paul atas balasan singkat Nabila yang tampak tidak terlalu tertarik dengan bahasan Paul
"Tapi bidadarinya ga peka" lanjut Paul lagi
"mau aku bantuin sampaikan atau gimana?" polos Nabila
"ini udah aku sampaiin langsung ke bidadarinya"
"kamu tuh kalo sehari ga gombal bisa ga si Powl" keluh Nabila yang sepertinya sedikit jengah dengan tingkah Paul ini
"ndak ndak Nab, kamu udah kan?" tanya Paul normal
"udah, tapi mau taruh koper ke make up room"
"aku temenin kalo gitu" kata Paul yang diangguki oleh Nabila
Paul dan Nabila mulai berjalan menuju ke ruang make up, sepanjang perjalanan mereka tidak hentinya berbincang, ya walau lebih banyak Paul yang berusaha mencari topik agar tidak ada keheningan di antara mereka.
♫♫♫
Spekta 6 berjalan lancar, menyisakan 8 kontestan dan meninggalkan Diman yang harus terhenti di top 9. Kontestan berdarah Maluku itu dipaksa untuk puas dengan gelar top 9. Dengan gugurnya Dimansyah menandakan kontestan pria di kompetisi ini semakin sedikit dan persaingan semakin ketat.
Drrt drrt
Sebuah notifikasi muncul di ponsel Paul. Dilihatnya pesan dari grup Idol 12 yang sedang ramai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pesan dari group chat itu ternyata berisi tentang ucapan selamat dari crew Idol teh Lida sekaligus untuk memberi tahukan bahwa akan ada sesi refreshing bagi kontestan Top 8 ke Ancol.
Tentu ini akan menjadi berita penting juga membahagiakan bagi Paul. Kesempatan yang sangat bagus akan ia gunakan sebaik-baiknya.
'see u very very soon Nabila taqiyyah' seru Paul dalam hati
