please untuk, jangan skip narasi nya.
Janu menyandarkan tubuhnya pada dinding di belakangnya. sepertinya janu tengah menunggu seseorang di saat ini.
benar saja, tak lama yuna datang menghampiri janu.
"kenapa?" tanya gadis yang baru sampai itu.
"gue mau minta maaf soal kemaren, gue buru buru pulang, makanya lupa lo lagi nungguin" jelas janu mengenggam tangan yuna.
awalnya yuna sedikit gugup karena janu menggenggam tangannya, tapi pada akhirnya yuna berbicara juga.
"ah, santai aja gal, gak perlu minta maaf sebenernya" yuna tersenyum canggung.
janu tersenyum manis, lalu ia melepaskan genggamannya pada tangan yuna.
"sore ini, lo ada waktu ga? kita jalan yuk"
"kayanya sih gue free, jadi ayo aja"
"yaudah pulang sekolah aja ya"
yuna mengangguk kecil mengiyakan janu.
♪ ♪ ♪
"sya, yakin gak kalau dia bakalan berhasil?" seorang gadis yang sedang ber cermin di toilet itu menanyakan sesuatu kepada lawan bicaranya.
"gatau sih, tapi semoga dia berhasil, walaupun engga berhasil kali ini. mungkin lain waktu" gadis yang dipanggil 'sya' itu menjawab sambil terus merapikan rambut nya.
♪ ♪ ♪
"sore ini, bunda minta lo bantuin bikin brownies" jendra yang tadinya sibuk dengan handphone nya, kini mengalihkan pandangannya pada yuna.
"aaaakk bunda tau aja gue lagi pengen brownies" yuna mendengar nya sangat kegirangan, amora memang selalu tau apa yang yuna inginkan. sampai sampai, yuna lupa dengan janjinya pada janu.
"yaudah, pulang sekolah kita langsung ke rumah gue ya" jendra membelai rambut yuna halus.
"eh, gue lupa jen, pulang sekolah gue ada janji sama galen" yuna yang awalnya bersemangat jadi terdiam sejenak.
jendra melepas tangan nya dari mengelus rambut yuna, sebenarnya ia kecewa, tapi mau bagaimana lagi. jendra tidak bisa memaksa.
"oh yaudah, lain kali aja" jendra tersenyum tipis.
yuna mengangguk kecil menjawab jendra.
♪ ♪ ♪
kini yuna dan janu sedang berada di sebuah taman yang biasa yuna kunjungi dengan jendra.
mereka tidak hanya berdua, tapi ada cila yang sengaja mereka ajak.
"kak, aku mau ice cream itu dong" cila menarik narik ujung seragam janu, dan satu tangan nya menunjuk ke arah kedai ice cream yang tak jauh dari tempat mereka sekarang.
"yun, mau ice cream juga gak?" janu melihat kedai ice cream yang ditunjuk cila, lalu melirik ke arah yuna yang sedang fokus melihat arah yang ditunjuk cila juga.
"ah, boleh" yuna mengalihkan pandangannya pada janu, sambil tersenyum manis.
janu mengangguk, lalu membawa yuna dan cila ke kedai ice cream.
"cila mau rasa strawberry ya" ucap cila antusias.
"gue juga"
KAMU SEDANG MEMBACA
Melting -iceshin
Teen Fiction"lo pasti bakal luluh sama gue yun, gue pastiin itu" guys, plis banget untuk ga jadi silent reader yaa, makasih perhatiannya.