Kisahku 2.

203 12 0
                                    


Hari pun berlalu dengan cepat,tak terasa sudah masuk liburan semester 1.Karena aku mengajar disekolah swasta jadi aku hanya kebagian seminggu 2 kali buat piket disekolah tapi semua kembali keaturan sekolah masing masing,karena ada juga yg sekolah swasta tapi tenaga pendidiknya full masuk saat libur sekolah tiba.

"Nduk hari ini sudah libur semester kan ya??"

"Ngih Bu tapi Selasa dan Kamis nanti aku piket disekolah Bu."

"Ohh ya udah kalau gitu,ini mau kemana kok pagi sudah rapi??"

"Mau ikut panen lele Bu,tadi Damar bilang suruh ngawasi karena dia mau rapat dikecamatan."

"Ohh ya wes ibu ikut ya dari pada dirumah bosen."

"Ya udah ayokk kita jalan aja ya Bu deket juga."

"Ya wes ibu tak ambil kerudung dulu."

Kami pun berjalan kaki kurang lebih 5 menit karena jarak antara rumah dan kolam deket.
Sampai disana sudah mulai proses panen,ada 2 kolam yg panen dari total 5 kolam.

"Bunda!"

Aku melirik kanan kiri,kulihat seorang gadis kecil memanggilku.Ya dia Ellisa tapi ngapain dia dikolam lele.

"Cantik ngapain kesini??"

"Ikut ayah bosen dirumah."

Kulirik kanan kiri kulihat seorang pria dengan kaos dan celana training sedang berbincang dengan salah satu pegawai damar.

"Ohh ngak panas apa ikut kekolam??"

"Enggak kok,bunda ngapain kesini??"

"Ini kan kolam milik om Damar,dia itu adiknya bunda jadi ya pengin liat aja."

"Ohh ok ok....bunda a siapa kesini??"

"Bunda lupa hayuu kenalin ini eyang?"

"Aduh cantik banget namanya siapa??"

"Ellisa eyang"

"Kamu sama siapa kesini?"

"Sama ayah eyang itu orangnya"....diaenunjuk ayqhnya yg sedang mengawasi panen lele.

"Oalah kamu cucunya Bu Retno to pantesan wajahnya ngak asing buat eyang."

"Ya eyang "

"Ya udah lanjut ya eyang mau kekebun dulu ngambil sayur,Ellisa sama bunda ya."

"Ya eyang."

"Ayu El ikut bunda ya,mau nyatet disana"....aku menunjuk tubuh kecil deket dengan ayahnya berdiri.

Dia berjalan disebelahku sambil menggandeng tanganku.Kulihat ayahnya menatapku dengan tatapan mematikan, seperti ingin memangsaku.

"El duduk anteng ya,bunda mau nyatet ini dulu ya."

"Ya Bun"

"Kalau haus bunda baq aminum ditas itu aja,ambil aja ada cemilan juga."....aku menujuk tas disebelahnya.

"Ya Bun makasih"

"Sama-sama cantik."

Aku mulai bertanya pada bebrapa orang yg sedang menimbang hasil panen.Kucatat berapa total panen dalam 1 kolam pembibitan,baru ditotal hasil panen 2 kolam.

"Mbak Nissa ini mau langsung dikirim ke restoran ya??"

"Ya pak tadi Damar pesen gitu,sama sisanya dikirim ke pasar seperti biasa."

Aku dan CeritakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang