My Wife [END]

END

Salam hangat dan sejahtera untuk kita semua:)

Tak terasa sudah dipenghujung cerita, kasih A+ dulu untuk kita semua karna udah setia sampai detik ini sama my wife

Sekali lagi terimah kasih gays, terimah kasih juga untuk my wife, berkat cerita asal - asalan ini aku jadi kenal sama kalian(:

Langsung aja...

...

Setelah beberapa hari di rawat di rumah sakit, akhirnya hari ini umi diperbolehkan pulang

di pesantren...

"punten ning itu ada tamu" ujar mbk santri

"tamu? siapa? mau ketemu abi ta?" tanya mbak tyas

"ndak tau juga ning tapi katanya mau ketemu gus el" ujar mbak santri itu lagi

"yasudah terimah kasih" ujar mbak tyas

"sami - sami ning, kalo begitu saya tak kembali ke dalam" ujar mbak santri itu menunduk sopan

Mbak tyas mengangukan kepalanya, kemudian setelahnya ia beranjak ke kamar gus el

Tok

Tok

Tok

Pintu terbuka...

"mbak" sapa husna yang sudah membuka pintu "masuk mbk" ajaknya

mbak tyas mengangukan kepalanya "el gimana?" tanya mbak tyas sambil berjalan masuk kedalam kamar

"alhamdulillah badan gus el sudah ndak panas lagi mbak, tapi kata gus el kepalanya masih pusing" ujar husna

Mbak tyas mengangukan kepalanya "el itu ada tamu didepan, katanya mau ketemu kamu" ujar mbak tyas

"siapa mbak?" jawab gus el pelan

"ndak tau, tapi kalo kamu masih sakit biar mbak saja yg wakilkan" ujar mbak tyas

"ga pp mbak" ujar gus el beranjak dari tempatnya "siapa tau penting" ujarnya lagi sambil berdiri

"tapi beneran kamu ga pp?" tanya mbak tyas khawatir

gus el hanya mengangukan kepalanya dan berjalan keluar

"yasudah hus, mbak kedepan dulu" ujar mbak tyas

"iya mbak" jawab husna

...

Sampailah didepan...

Deg!

perasaan gus el tiba - tiba campur aduk saat melihat siapa tamu tersebut

"el" sapa pria paruh baya itu dgn senyum mengembang

gus el membalas dgn senyum kakunya sambil menyalimi pria itu

Kemudian pria paruh baya itu memeluk gus el, bersamaan dgn itu mbak tyas datang "silakan duduk om, tan" ujar gus el mempersilkan kedua pasangan paruh baya itu untuk duduk

keduanya mengangukan kepalanya "siapa el?" tanya mbak tyas kepo

gus el melihat mbak tyas sebentar "om danu, tante vani, perkenalkan ini kaka sulungku, mbak tyas" ujar gus el memperkenalkan mbak tyas kepada kedua pasangan paruh baya itu

Om danu dan tante vani menggangukan kepalanya sambil tersenyum kepada mbak tyas "dan mbak ini om danu dan tante vani, orang tuanya xandra" jelas gus el

"xandra?" ulang mbak tyas

"xandra yang datang pas acara nikahan teh sella, temen kuliah juga" jelas gus el

Mbak tyas tengah berpikir - pikir "yang mana el? mbak ga inget, waktu itu kamu bawa temen banyak" jujur mbak tyas