Part - 32

8.2K 360 62
                                    

Haii welcome:)
Jgn lupa di vote yaa

Selamat membaca, heppy wekeend❤🐰
.
.
.
HEPPY READING

1 minggu setelah kejadian itu

"husna" pangil luna

"iya"

"kamu punya masalah? Cerita sama kita" ujar luna

Bukan tanpa alasan luna bertanya seperti itu, karna akhir - akhir ini sifat dan sikap husna banyak sekali berubah

Husna yang banyak diemnya, husna yang banyak melamunnya, husna yang jarang bersosialisasi sama lingkungan pesantren dan husna yang tertutup kepada kedua sahabatnya itu

"kamu punya masalah hus?" tanya mira lagi

"engak" ujarnya dan berlalu begitu saja

Setelah kepergian husna, kedua temennya saling menatap satu sama lain "apa yang terjadi sama husna mir?" tanya luna

"aku ndak tau, mungkin dia rindu sama ayahnya" ujar miraa

"masa sih, sampai begitu, perasaan kemarin - kemarin dia biasa saja" ujar luna mengingat - ngingat

"aku juga bingung, itu saat dia pulang - pulang dari ndalem, dgn keadaan yang memperihatinkan, matanya sembab, tatapan redup, tapi saat ditanya kenapa? dia diem aja" ujar miraa

"kamu kok baru cerita sama aku" ujar luna

"yaa kamu kan ndak nanya" ujar mira

"yowes, lupakan" tepis luna "sekarang kamu ceritakan smaa aku apa yang terjadi selama tiga hari itu, ceritakan juga kalian pergi kemana aja?" tanya luna yang sudah mulai kepo

"kita ndak kemana - mana"

"loh kok iso, bukanya kalian mau jalan - jalan?"

"iyo emang,  tapi saat itu katanya husna lagi ndak punya uang, eh kebetulan setelah itu ada abdi ndalem katanya husna di pangil kendalem" jeda mira sambil menarik nafas

"terus?"

"yaa terus kita senang lah, karna mungkin itu bapaknya husna kirim uang buat dia, awalnya husna ndak mau pergi kendalem, sampai - sampai dia nyuruh aku buat ambil uang kiriman bapaknya itu"

"terus kamu mau?"

"yaa ndak lah, ngapain kan disuruh husna" ujar miraa

"yaa terus uang nya ndak diambil dong" tanya luna

Mira menatap temennya itu jengkel "makannya jgn bertanya terus dong, kalo gini kan ndak selesai - selesai aku ceritanya" kesal mira

"afwan, ayo sekarang dilanjut" maaf luna sambil terkekeh

"kamu tau kan apa alasan husna ndak mau kendalem?" tanya balik miraa

"hem, pasti karna dia ndak mau ketemu sama gus el" tebak luna

"yapzz tepat sekali" ujar mira "akhirnya dgn segala keterpaksaan husna mau kendalem, mengambil uang itu, dan setelah pulang dari ndalem sampai sekarang husna jadi pendiem seperti itu, ndak tau apa yang terjadi dindalem" jelasnya

"hemm, ada apa yaa kira - kira" bingung luna

"entah" ujar mira sambil mengangkat bahunya

Flasback on

"sejak kapan kamu datang nduk?" tanya umi dgn raut wajah takut bercampur khawatir

"se...sejak gu...gus el bilang 'dia harus hemat mih"

My Wife [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang