16

238 13 0
                                    

Dimohon untuk bijak dalam membaca cerita dan terimakasih.

Shani yang masih kesal dan membangunkan gracia yang sedang tertidur pulas membuat seorang yang tertidur itu kaget dan mengumpulkan nyawanya yang belum masuk seluruhnya.

"CK, ELO BERANI NGEBUANG MINUMAN GW HAH"ucap shani dengan nada tinggi dan dingin+datar.

"Elo apa apaan sih heh dateng dateng main masuk aja ke kamar gk ketok pintu lebih dulu"ucap gracia dengan tegas.

"Dengerya Shania Gracia elo sekarang ini dalam situasi yang bakal buat elo rugi kalo elo gk jawab pertanyaan gw dengan jujur"ucap shani dengan kesal dan emosi.

"Maksud elo apa sih shan"ucap gracia dengan biasa aja.

"Elo yang udah buang semua MINUMAN GW HAH cepetan ngomong"ucap shani.

"Inget Shania Gracia gw gk suka bertele-tele dengan masalah ini"ucap Shani dengan mendekatkan dirinya ke gracia.

"Iya emang gw yang buang itu semua minuman yang gk baik buat elo"ucap gracia dengan tegas.

"Elo tau itu harganya berapa Gracia" tatapan shani semakin tajam dan dingin.

"Gk tau dan ngapain mau tau juga bukan urusan gw juga"ucap gracia dengan entengnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Gk tau dan ngapain mau tau juga bukan urusan gw juga"ucap gracia dengan entengnya.

"Elo gk ada hak apa apa di apartemen gw gracia"ucap shani dengan tegas.

"Tapi sekarang iya Shani"ucap seseorang yang berada di belakang shani.

"Ck, mau apa lagi elo kesini hm"ucap shani yang membenci anin.

"Karna dia gracia pacar gw dan kakak elo itu udah setuju gw sama gracia shani"ucap anin dengan mendorong shani.

"Elo gk ada hak apa apa sama ini semua anindia"ucap Shani dengan menarik kerah baju anin.

"Jangan pernah elo sentuh anin gw temen masa kecil gw yang gw cari"ucap gracia sambil mendorong shani menjauh dari anin.

"Ambil semua ini gw gk butuh semua yang ada di sini dan jangan pernah elo ikut campur urusan gw gracia"ucap shani yang pergi.

Shani bener bener butuh tempat yang bisa dia tempati untuk menenangkan dirinya dari semua masalah dan kekacauan di perusahaan yang sedang iya kerja sama itu.

Shani memikirkan untuk mencari rumah yang bisa membuat tenang selain kantor di ruang kerjanya,shani menyuruh bawahannya untuk mencari rumah yang bisa iya tinggali.

Tidak butuh waktu lama bawahan Shani sudah menemukan rumah dan membelinya dan sesuai dengan keinginan shani sendiri yaitu nuansa serba hitam.

Tidak butuh waktu lama bawahan Shani sudah menemukan rumah dan membelinya dan sesuai dengan keinginan shani sendiri yaitu nuansa serba hitam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Perasaan Apakah Ini Tuhan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang