30

225 16 0
                                    

Mohon untuk bijak dalam membaca cerita dan terimakasih.

Shani sudah cukup lama menunggu Gracia tapi setiap kali shani pergi ke apartemen gracia,tapi si pemilik selalu sudah pergi ke kantor dan shani juga sudah tidak bisa masuk ke dalam ruangan gracia karna selalu di kunci dari dalam.

Shani semakin kesal di buat seperti ini dia merasa takut kehilangan gracia selama lamanya entah dari mana perasaan itu muncul kepada shani saat akan istirahat makan sianpun gracia selalu membawa bekal makan.

Dan semua itu berjalan sudah hampir 1 bulan lebih gracia tidak mau bertemu dengan shani dan gracia selalu pulang lebih cepat dari shani,saat shani sedang tidak ada di ruangan gracia langsung pulang.

"Gre,tumben kamu pulang lebih cepat sekarang?"tanya yupi.

"Iya nih aku ada urusan soalnya di rumah,kalo gitu aku duluan ya bye"ucap gracia.

"Aneh banget dia pulang cepet kaya gitu ga biasanya kaya gitu?"gumang yupi.

"Ehhh tadi kamu ada liat Gracia"tanya shani.

"Sudah pulang Mrs barusan"ucap yupi.

"Yaudah kalo gitu kalian boleh pulang"ucap shani.

Setelah shani pergi keluar tern ternyata Gracia masih menunggu taksi online nya dan terpikir oleh shani untuk mengantarkan Gracia dan shani langsung naik ke mobil dan menghampiri Gracia.

"Mba Shania ya?"tanya supir itu.

"Iya benar"ucap gracia.

"Mari mbak masuk ke dalam"ucap supir taksi.

Setelah mereka jalan sudah aga cukup jauh dari kantor shani itu dia ingin bertanya kepada supir itu bagai mana rasanya menjadi supir taksi.

"Pa kalo boleh tau ya udah berapa lama jadi supir taksi pa?"tanya gracia.

"Sudah cukup lama kok mbak mungkin 4 bulan mbak"ucap supir itu.

"Wahhh cukup lama juga yah pa"ucap gracia.

"Iya lumayan lah buat hidup sehari-hari sendiri di kota besar kaya jakarta gini mah mbak"ucap supir taksi.

"Jadi bapa ini merantau kalo begitu hebat sekali"ucap gracia.

"Iya gimana lagi mbak"ucap supir taksi.

"Bapa ini dari mana terus kalo boleh tau bapa umur berapa?"tanya gracia.

"Ohhh saya dari jogjakarta mbak umur saya itu ga terlalu tua sih baru 22 tahun saja"ucap supir taksi.

"Wah ternyata masih muda maaf ya pa"ucap gracia.

"Ya tidak apa-apa mbak kita sudah sampai"ucap supir taksi.

"Makasih ya kak,maaf tadi saya bilang bapa ke Kaka nya"ucap gracia.

"Santai saja mbak saya sudah terbiasa kok"ucap supir taksi.

Setelah turun dari mobil taxsi itu shani yang menyamar jadi supir taksi yang baru saja gracia naiki dan begitu banyak pertanyaan yang harus shani jawab tapi dia dengan senang hati menjawab semua pertanyaan dari Gracia.

Shani langsung menyusul ke dalam apartemen gracia dan saat shani akan memasukan pin itu tiba-tiba tidak bisa di masukan, karna gracia sudah mengubah nya jadi shani terpaksa memencet bel.

Ting Ting Ting tong

Setelah beberapa saat shani memencet bel itu dan gracia langsung membukanya dengan cepat karna berisik mendengarkan bel bunyi terus menerus.

Saat iya buka pintu itu langsung kembali menutup tapi dengan cepat shani menahan dengan tega yang iya punya dan shani langsung masuk ke dalam apartemen gracia.

Perasaan Apakah Ini Tuhan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang