Chapter 22 | Hah?!

185 20 0
                                    

kangen g loe ma aing?

bercyandaa~ kalian kangen aku ga? xixi

ga sih -readers

ok ckp tau

__

Suasana ramai di tempat berukuran yang luas ini. Tempat dimana semua orang mengisi perut kosongnya. Menghabiskan waktu istirahat selama 30 menit ini di kantin yang sudah dipenuhi kerumunan orang-orang lapar.

Tepat di salah satu meja di sana sudah ada kedua belas manusia. Dua belas cowok gesrek semua.

"Kenapa lo Jun? Banyak beban banget tu muka," Hyunsuk membuka suara sembari menyuapkan makanannya ke mulut.

Hari ini Junkyu sedikit berbeda. Jika yang lainnya bercanda gurau seperti biasa, ia hanya diam dan sesekali menimbrung.

"Muka-muka lagi banyak utang hahaha.."

Junkyu mendelik tajam kemudian mengambil tisu bekas entah punya siapa dan melemparnya ke arah Mashiho.

Mashiho menghindar tanpa memberhentikan ledekkannya.

"Kak Jissa mau nikah," ujar Junkyu tiba-tiba.

"APA?!" teriak semuanya kecuali Junghwan. Ia melotot, mulutnya penuh dengan makanan kesukaannya, donat.

"Oyaa bagus dong.. " kata Doyoung yang paling santai di sini.

Teriakan mereka mengundang perhatian seluruh isi kantin. Sedangkan Junkyu terperanjat kaget mendengar teriakan dari arah kanan dan kirinya.

"Buset.. selo bang selo.. gak usah teriak juga,"

"Apa?! Kak Jissa nikah?!" teriak Junghwan sangat telat. Ia baru menelan habis donat tadi di mulutnya.

"Telat dugong!!"

Junkyu menatap teman-temannya kemudian mengangguk tanpa ragu.

"Nani?! Yang bener lo?!" tanya Jihoon seakan meminta penjelasan.

yee dasar wibu

"N-nikah? Nikah itu yang saya nikahkan saudara Jeongwoo dan saudari Freya dengan mas kawin lamborghini dibayar tunai, gimana para saksi? sah! gitu ya?" panjang lebar Jeongwoo sambil tersenyum geli.

udah guys maklumin aja

"Halu.. halu!" sorakan dari lainnya.

"Alah pret pisan huekk!" Jaehyuk berlagak ingin muntah mendengar omongan dari kembarannya tadi.

TIT: KOMPLEK [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang