◦•●◉✿ 𝑤𝑒𝑒[𝑤𝑖𝑡ℎ 𝑟𝑒𝑎𝑑𝑒𝑟]✿◉●•◦"Dingin"
"Hari ini udaranya dingin banget" Lanjut Amu sambil memegang kantong berisi bakpao nya
"Emang sih lagi dingin banget mungkin karena kemarin hujan?" Ucap [Name] sambil memakan sebuah bakpao
Ya, mereka berangkat bareng sebenarnya tadi juga udah ngajak si Upi tapi, yang ditunggu nggak dateng-dateng yaudah berdua aja
"Meng, mau bakpao gak? Enak lho masih anget" Tawar Amu pada kucing-kucing yang memang tinggal di gang itu
"Amu kalo nawarin yang bener dong! Masa kucing ditawarin gitu" Ucap [Name] sambil jongkok hendak memberi makan para kucing
"Habisnya aku gak tau mereka mau nya apa hehe"
"Makannya satu buat berdua aja [Na] biar cukup" Saran Amu lalu memberi 1 bakpao pada [Name]
"Biar cukup apa pelit nih?" Goda [Name]
"Dua-duanya sih hehe"
Saat kucing-kucing itu makan tiba-tiba
Chomp!
Jari telunjuk [Name] digigit oleh kucing coklat(?) Yang sepertinya mengira tangan [Name] adalah bakpao
"Adoii slow bro, makan bakpao nya jangan tangan ku!" Ucap [Name] kesal
"Sakit hei/Lepasin tangan [Name] kucing jele!" Ucap Amu dan [Name] yabg berusaha menyingkirkan kucing itu
Tiba-tiba kucing itu digendong orang lain dan membuat jari telunjuk [Name] yang di gigit terlepas dari kucing itu
"Kalian gak papa?"
"...."
'kok silau ya?' Batin [Name]
'eum siapa ya? Aku lupa' Batin Amu bingung
Dasar pikun/plakkk
"Makasih banyakk" Ucap kedua gadis berjilbab itu bersamaan
"Tangan mu gak kenapa-napa tuh, [Na]?" Tanya Enzo yang masih menggendong kucing laknat itu
"Gpp santai, kucing nya gak rabies kan?"
'oh iya namanya Enzo' Batin Amu mengingat-ingat nama Enzo
"Iya, gak rabies kok" Ucap Amu sambil menyodorkan kantong berisi bakpao nya
"Enzo mau bakpao? Enak lho" Tawar Amu pada Enzo
"Eh-iya ini zo silahkan ambil, kita belinya banyak kok" Ucap [Name] ikut menawarkan
"Gak usah, buat kalian aja" Tolak Enzo halus
"Gak boleh nolak kita maksa ini hehe" Ucap keduanya bersamaan
"........"
'manis' Batin Enzo saat melihat ke-dua gadis didepannya sedang tersenyum manis
"Mau jalan bareng?"
"Boleh deh" Jawab [Name] yang diangguki Amu
'takut ditabok' Batin Amu padahal dia berniat menolak tapi karena [Name] menerima ya udah pasrah
"Oh ayo" Ucap Enzo dan mereka berjalan bersama
◦•●◉✿ 𝑤𝑒𝑒[𝑤𝑖𝑡ℎ 𝑟𝑒𝑎𝑑𝑒𝑟]✿◉●•◦
Ditempat abang jualan bubur
"Kalian berdua kenapa?" Tanya Toro saat melihat Sho Dan Kiki makan dengan wajah kesal dan marah
"Gak tau, tapi tiba-tiba kesel aja" Ucap Kiki sambil memakan buryam nya
"Sama, kayak kecolongan sesuatu" Ucap Sho sambil meminum soda nya dan meremas kalengnya
'Jangan-jangan gitarku?'
'apa doggo ya?'
"Itu temennya kenapa mas?" Tanya penjual buryam
"Puber" Jawab Toro singkat
𝕋.𝔹.ℂ
ℕ𝕠𝕥𝕖: 𝕛𝕒𝕟𝕝𝕦𝕡 𝕧𝕠𝕥𝕞𝕖𝕟𝕥
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐖𝐄𝐄!!! [𝐖𝐢𝐭𝐡 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫]
Teen Fiction🅞🅝 🅖🅞🅘🅝🅖 ༺𝗍ᥱᥒ𝗍ᥲᥒg kіsᥲһ ᥲᥒᥲk-ᥲᥒᥲk ᥲkһᥣᥲkᥣᥱss ᥡᥲᥒg ⍴ᥱᥒᥙһ ᥴᥲᥒძᥲ 𝗍ᥲᥕᥲ ძᥲᥒ ᑲᥱᑲᥱrᥲ⍴ᥲ ᑲᥙmᑲᥙ r᥆mᥲᥒsᥲ ⍴ᥱᥒᥲsᥲrᥲᥒ ძᥱᥒgᥲᥒ ᥴᥱrі𝗍ᥲᥒᥡᥲ-? ᥲᥡ᥆ ᑲᥱrgᥲᑲᥙᥒg ძᥱᥒgᥲᥒ [ᥒᥲmᥱ] ᥙᥒ𝗍ᥙk mᥱᥒȷᥱᥣᥲȷᥲһі ძᥙᥒіᥲ ᥕᥱᥱ!!!༻ ꧁𝔸𝕥𝕥𝕖𝕟𝕥𝕚𝕠𝕟꧂ ☑ 𝚖𝚢 𝚏𝚒𝚛𝚜𝚝 𝚋𝚘𝚘𝚔, 𝚓𝚊�...