𝟐𝟎♚

891 88 0
                                    

◦•●◉✿ 𝑤𝑒𝑒[𝑤𝑖𝑡ℎ 𝑟𝑒𝑎𝑑𝑒𝑟]✿◉●•◦

"Annyeong haseyo?" Ucap Amu sambil mengangkat tangannya

"Anyingaseo?" Ucap Upi sambil mengangkat tangannya juga

Slap!!!

Dan mereka tos tapi, yang ditos itu kepala bukan tangan:)

Intinya tangan mereka ditempel ke jidat satu sama lain

"Kenapa aku punya teman modelannya kayak kalian" Ucap [Name] sambil menatap kedua temannya itu dengan tatapan datar

"Karena kami baik hati dan tidak Sombong" Ucap Amu sambil tersenyum Sombong

"Itu namanya sombong Mu"

"Beda, ga sama"

"Btw, kalian belum ngerjain PR MTK kan?" Tanya Upi menunjuk kedua temannya yang berdebat itu

"Udah dong, tapi ngasal" Ucap Amu sambil tersenyum bangga

"Kalo aku sih udah tadi pas di bus" Ucap [Name] enteng membuat Upi dan Amu menatapnya kaget

"HAH?!" Kaget Upi dan Amu sedangkan [Name] menatap mereka dengan tatapan bingung

"Kenapa?"

"Nggak" ucap keduanya bersamaan memalingkan muka dan membatin

'Beda otak ya jelas beda hasil' Batin Upi dan Amu yang mengingat otak mereka yang mungil dan tidak sepintar otak [Name]

"Kalian pengkhianat, harusnya kalian gak usah ngerjain" Ucap Upi dengan nada tersakiti

"Ah males banget, banyak tugas, banyak PR pengen nikah aja" Lanjut Upi mengeluh membuat Amu dan [Name] tertawa

"Yakali nikah Pi, emang udah ada calon?" Tanya [Name] sambil terkekeh kecil

"Ya nanti aku cari"

"Semoga sekolah ngadain libur panjang setahun, amin" Ucap Upi berdoa

"Enak sih, Tapi belajarnya gimana?" Tanya Amu mewakili [Name]

"Ya nggak belajar" Jawab Upi cengengesan

"Yhe"

"Yang ada lu tambah bodoh Pi" Ucap [Name] menghina dengan tampang watados

"Ga usah ngehina!"

"Ah, Toro met pagi, minjem buku PR dong" Ucap Upi menatap Toro yang baru datang

"G."

"Permenmu ada diatas meja ya" Ucap Amu yang ternyata membawa sebungkus permen

"Aku kok ga dikasih" Ucap [Name] menatap permen ditangan Amu

"Ambil aja max 5 biar bisa dibagi ke yang lain"

"Makasih!"

"SHOOO KIKIIII GUD MORNING" Sapa Amu yang membuat [Name] menatap mereka tapi, tatapannya langsung tertuju pada Kiki yang menunduk

'aneh, ini sangat mencurigakan pasti ada udang dibalik tempoyak' Batin [Name] curiga

"Morning" Balas Sho sambil tersenyum tipis pada [Name]

Yang nyapa siapa yang disenyumin siapa:v

"Mau permen?" Tawar Amu pada Sho dan Kiki

"Mw"

Sedangkan, Kiki hanya melewati Amu begitu saja dan itu sukses membuat [Name] semakin curiga dengan rencana modus Kiki yang ke ribuan bahkan jutaan kalinya

'Kiki jadi pendiem terus ngejauhin Amu? Bumi berubah jadi kotak pun aku ga percaya' Batin [Name]

Sementara Amu

'He?'

"Aku dicuekin" Ucap Amu yang pertama kali dicuekin Kiki

◦•●◉✿ 𝑤𝑒𝑒[𝑤𝑖𝑡ℎ 𝑟𝑒𝑎𝑑𝑒𝑟]✿◉●•◦

menurut mereka ini sangat aneh karena, sejak kejadian tadi pagi Kiki terus menghindari Amu sampai sekarang..

"Kiki, PR MTK-nya dikumpulin dulu" Ucap Amu sambil membawa tumpukan buku

Dia ditugasi Pak Bejo eh- maksudnya Pak Eko, buat ngumpulin semua PR temen-temennya terus diserahkan pas di kantor

Tapi, dia dicuekin Kiki yang dari tadi kayak sengaja pura-pura ga denger

Budeg.

"Kii, PR nya kumpulin dulu, kalo kamu gak ngumpulin nanti aku yang kena marah Pak Neko" Ucap Amu yang mengikuti Kiki keluar kelas

"?" Lin bingung menatap kedua orang yang menurutnya aneh hari ini

꧁𝙆𝙡𝙪𝙗 𝙢𝙪𝙨𝙞𝙠꧂

JRENG

JRENG

Tok

Tok

"OIIII TUGASNYA KUMPULIN WOOOIII OE" Teriak Amu yang mengetuk-ngetuk jendela Klub musik

Sedangkan Kiki pura-pura sibuk bermain gitar

"TAPI GAUSAH PURA-PURA BUDEG JUGA!" Seru Amu sambil mengangkat kursi

"Gak boleh" Ucap Toro dibelakangnya

'Gemes banget' Batin Kiki sambil terkekeh kecil

Ya, dia sengaja mengabaikan Amu seperti dugaan [Name]

"Bismillah"

Duk!

Amu menendang tulang kering Kiki

"Apa? Kenapa? Ada apa Amu?" Tanya Kiki pura-pura ga tau

"TUGASMU MANA?! DARI TADI KUTANYA GAK DIJAWAB SAMA SEKALI! NANTI KALO PAK BEJO MARAH AKU YANG KENA OMEL! HARUS DIKUMPULIN SEKARANG TAU!!!" Seru Amu sambil memasang wajah marah

Mirip preman (cilik)

Sedangkan yang dimarahi senyum-senyum sendiri karena dibayangan nya ia sedang dimarahi angry bird merah yang menggemaskan

'Lucu banget sih'

"Tugasku? Sudah kukumpulin duluan" Balas Kiki tenang seolah tidak bersalah

"B******* kenapa gak bilang dari tadi" Ucap Amu kesal dan berkata kasar

"Kalau aku bilang, Kamu pasti berhenti mengejarku"

"Dasar Kiki" Gumam [Name] yang melihat kelakuan ke-dua temannya itu

𝕋.𝔹.ℂ
ℕ𝕠𝕥𝕖: 𝕛𝕒𝕟𝕝𝕦𝕡 𝕧𝕠𝕥𝕞𝕖𝕟𝕥

𝙰𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚗𝚘𝚝𝚎:

𝙰𝚕𝚘 𝚊𝚕𝚘!!
𝚄𝚍𝚊𝚑 𝚕𝚊𝚖𝚊 𝚐𝚊 𝚞𝚙 𝚢𝚊
𝙼𝚊𝚊𝚏 𝚋𝚊𝚗𝚐𝚎𝚝𝚝 𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛-𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛 𝚒𝚗𝚒 𝚜𝚎𝚛𝚒𝚗𝚐 𝚜𝚒𝚋𝚞𝚔 𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚐𝚊 𝚜𝚎𝚖𝚙𝚎𝚝 𝚞𝚙..

𝚃𝚊𝚙𝚒 𝚓𝚊𝚗𝚓𝚒 𝚒𝚗𝚜𝚢𝚊𝚊𝚕𝚕𝚊𝚑 𝚋𝚎𝚜𝚘𝚔 𝚍𝚘𝚞𝚋𝚕𝚎 𝚞𝚙

𝙾𝚔𝚎 𝚜𝚎𝚎 𝚢𝚘𝚞 𝚍𝚒 𝚗𝚎𝚡𝚝 𝚌𝚑𝚊𝚙𝚝𝚎𝚛ᥫ᭡

𝐖𝐄𝐄!!! [𝐖𝐢𝐭𝐡 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang