Prince Sick But He Severed the Red Thread

Chap_13

Di pagi harinya. Chasel dibangunkan oleh suara-suara ribut para pelayan di luar jendela kamarnya.

"Tuan muda tolong bangun dan bersiap untuk menyambut tamu." Suara Ghirrid terdengar disamping tempat tidur Chasel.

"Ah lima menit lagi." Gumam parau Chasel sambil mengubah posisi tidurnya.

Ghirrid menghela nafas melihat kelakuan tuan mudanya. Kemudian matanya melirik kearah Hornton yang juga menatapnya dengan datar. Seolah mengkode dari tatapan matanya, Hornton mendengus sebelum ekornya bergoyang menyibak selimut Chasel dan menarik kakinya, menggantung terbalik.

"Ugh!" Chasel terbangun tiba-tiba merasa kakinya ditarik keatas dan posisi badannya menggantung terbalik. Dengan mata yang masih mengantuk, Chasel menatap sang pelaku yang membuatnya terbangun dengan cara tidak sopan.

"Selamat pagi tuan muda." Senyum Hornton yang ia pelajari dari Ghirrid.

"Apa yang kamu lakukan?"

"Membangunkan anda."

"Turunkan aku."

Hornton menurunkan Chasel dengan lembut.

Ghirrid berjalan merapikan selimut yang digunakan oleh Chasel sambil berkata, "Hari ini ada tamu spesial, jadi anda diminta untuk datang keruang kerja Yang mulia secepatnya."

"Tamu? perwakilan dari keluarga lain?"

Ghirrid dengan lembut menaruh sepasang sandal di samping tempat tidur Chasel, "Ya. Lebih tepatnya pewaris kepala keluarga Ageratum, Trein Delacor."

Chasel memakai sandal dan kemudian berjalan menuju kamar mandi sambil memikirkan mengenai Trein. Apa sudah waktunya ia bertemu dengan salah satu pembantu pemeran utama dari dunia ini.

"Sisanya kamu bisa mengurusnya, kan?"

"Tentu."

Kemudian Ghirrid pergi meninggalkan kamar Chasel, sedangkan Hornton menunggu Chasel selesai mandi.

.

.

.

.

Di ruang kerja Helios.

Tampak Trein menyeruput teh yang dihidangkan dengan nyaman. Beberapa pelayan tampak berjejer di belakang. Ghirrid yang telat datang langsung berdiri dibelakang Helios duduk.

"Apa tuan kedua keluarga Poppy belum juga datang?" Tanya Trein yang selama ini diam.

Ghirrid menjawab dengan tenang, "Tuan muda kami sedang bersiap kemari."

'Pria ini... tampak memiliki energi yang membuatku mual.' Pikir Trein berekpresi melirik tajam kearah Ghirrid.

"Kamu memiliki bawahan yang menjijikkan, Tuan Helios."

Helios mengabaikan Trein memilih memperbaiki isi surat kontrak sedangkan Ghirrid hanya tersenyum seperti biasanya sampai sudut matanya menyipit.

"Tampaknya kehadiran saya mengganggu, kalo begitu saya dan yang lainnya akan menunggu di luar ruangan. Bila ada yang kalian butuhkan, panggil saja nama kami." Katanya seraya menggiring pelayan lain untuk segera keluar ruangan, meninggalkan Helios dan Trein berdua.

Trein menghembuskan nafasnya setelah melihat kepergian Ghirrid. "Aku dengar sebuah rumor bahwa keluarga Poppy merekrut Penyihir kegelapan sebagai kepala pelayan di keluarga Poppy. Tapi, sepertinya itu bukan rumor." Seraya menarik sudut bibirnya, membentuk senyuman remeh.

Meletakkan selembar kontrak yang telah di perbarui diatas meja, "Penyihir Kegelapan sudah legal di kekaisaran Imperion ini, jadi itu bukan urusanmu. Terlebih ini kontrak yang telah di perbarui, tanda tangani bila kamu setuju." Ujar Helios.