"Ah gila yang bener aja Lo, Jam 9 ke supermarket males banget." Ucap Reiizuna "Yaelah udah terlanjur, lagian seru kalo nginep malem malem Kelur, wkwk." Ucap Hiori "AHKKK, mana Malem ini Damian sama Helianjink mau ngedate." Ucap Reiizuna "Sabar Bre." Ucap Hiori
Sedang berasik berjalan mereka bertemu sekelompok laki laki di gang kecil, dan mencegat mereka berdua.
"Maaf ka kit berdua izin lewat." Ucap Reiizuna "Boleh tapi sama Mas ya?." Ucap salah satu Lelaki tersebut dan mulai memegang dagu Reiizuna dengan menggoda "AH SIALAN." Ucap Reiizuna, tanpa ragu Reiizuna dan Hiori mulai menonjok satu satu dari segerombolan lelaki lelaki tersebut "AH SIALAN BIKIN KAGET AJA LO." Ucap salah satu orang dari laki laki tersebut "LO BERDUA ITU JALANG YANG KELUAR MALEM MALEM." Ucap Salah satu laki laki tersebut
Di kejauhan terdapat salah satu temen sekelas dari mereka berdua dan mulai menelepon seseorang, orang itu yang di telepon itu adalah Angkasa "SA GILA LO HARUS KESINI SIH, HIORI SAMA REIIZUNA DI CEGAT COWO, maaf gue ga berani gue udah Sherlock cepet kesini." Ucap temen sekelas "GUE OTW." Ucap Angkasa
Angkasa tentu saja sedang mengumpul dengan anak anak dari Wolfziie sekitar 10 orang "SIAP SIAP, HIORI SAMA REIIZUNA DI CEGAT SAMA COWO COWO BRENGSEK." Ucap Angkasa. Tidak menunggu lama Angkasa dan anak anak Wolfziie mendatangi Hiori dan Reiizuna
Terjadi lah perkelahian kecil yang terjadi di gang kecil tersebut "Hiori, Lo berdarah.." Ucap Angkasa "Gue gapapa." Ucap Hiori. Tiba tiba ada lelaki yang memukul Hiori dengan tongkat bisbol dari gang kecil tersebut "BANGSAT!." Ucap Angkasa dengan nada yang sangat kencang, tentu Amarah Angkasa sedang di uji sekarang.
10 anggota Wolfziie dan 12 segerombolan lelaki tersebut mulai berantem, tentu saja di menangkan dengan Wolfziie "AYO KITA KE RUMAH SAKIT RI." Ucap Angkasa sambil mengendong Hiori. "Lo semua telepon Damian buat jemput Reiizuna sebelum dia dateng, Lo semua ga boleh balik gue duluan." Ucap Angkasa dengan tergesa-gesa
"SIAPA YANG DI GODAIN? REIIZUNA? GUE OTW." Ucap Damian. "Sorry Lia, gue harus pergi." Ucap Damian "Kamu mau kemana Dam..?" Ucap Helia. Tentu saja Damian tidak mendengar, dengan cepat ia langsung menyalakan motor nya dan mengebut untuk mendatangi Reiizuna. "Ah sial." Ucap Helia, Helia pun mulai mengeluarkan ponselnya dan mulai ngechat Darendra "Darendra sayang, sini ke cafe aku kesepian"
"REI LO GAPAPA?" Ucap Damian dan langsung menjatuhkan motornya begitu saja "Gue gapapa Dam, tadi bok*ng gue di pegang, gue ga Kotor kan...?" Ucap Reiizuna dengan tatapan kosong. Tanpa ragu Damian langsung memeluk Reiizuna "Engga Rei Lo ga pernah kotor, gue anterin Lo kerumah ya." Ucap Damian "Ya." Ucap Reiizuna
KAMU SEDANG MEMBACA
Antagonis?
Teen Fiction"Ya setidaknya gue gasuka Play Victim." "WAH ANJING LO YA." "HAHAHAHA GILA LO CEMEN BANGET." "Gue, gue tau pelakunya." "DENGAN INI DI NYATAKAN ANGGOTA WOLFZIIE DI PERBOLEHKAN MENYERANG RATHLOPOUSE."
