FATED (REVISI)

16

Note : Semua Karakter hanya lah milik Tang Jia San Shao dan Mo Xiang Tong Xiu. Saya hanya meminjam saja, sebagian besar cerita akan sama seperti cerita asli dari Douluo, hanya penambahan untuk melengkapi jalan cerita yang baru.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Kita sudah sampai"

Dai Mubai menghentikan langkahnya. Saat ini, mereka telah mencapai ruang terbuka lainnya. Dibandingkan dengan lokasi ujian kedua sebelumnya, lokasinya jauh lebih kecil, hanya sekitar dua ratus meter persegi. Seseorang yang tampak seperti pria paruh baya berusia lebih dari lima puluh tahun sedang duduk tidur di kursi.

"Guru Zhao, aku membawa orang untuk mengikuti ujian keempat"

"En? Tahun ini ada ujian keempat? Tak disangka ada lima orang"

Pria paruh baya itu membuka matanya yang mengantuk dan kabur, agak terkejut melihat ke lima pemuda pria dan wanita di hadapannya, seolah-olah menemukan suatu perselingkuhan yang tak terbayangkan.

Dai Mubai berkata, "Tidak hanya ada lima orang untuk ujian keempat, tapi mereka semua juga dibebaskan dari ujian kedua dan ketiga"

Mata Guru Zhao bersinar, berdiri dari kursi, perawakannya tidak tinggi, dan penampilannya sangat biasa. Tapi terlihat sangat kasar. Dibandingkan dengan Tang San yang berusia dua belas tahun, tinggi badannya masih agak lebih pendek tetapi secara tak terduga memberikan perasaan agung kepada orang-orang.

Bahu lebar menyerupai tembok kota, jaket pada dasarnya tidak mampu menutupi seluruh tubuhnya yang seperti baja yang penuh dengan otot yang kuat, meskipun ekspresi wajahnya ramah, perawakannya yang kokoh sebenarnya memberi orang semacam tekanan yang kuat.

"Lima orang melampaui peringkat dua puluh lima, lumayan, lumayan, rupanya tahun ini monster kecil tidak sedikit. Rintanganku adalah rintangan terakhir, setelah melewati ujianku, kamu akan bisa secara resmi menjadi anggota Akademi Shrek. Namun, ujianku tidak bisa dilewati begitu saja. Pengalaman tempur nyata diperlukan untuk dimiliki oleh setiap guru roh. Apa yang ku periksa adalah kemampuan kalian dalam hal ini"

Sambil tersenyum, pandangannya beralih dari Fei Ling ke yang lain, dengan lembut menatap mereka, "Aku dipanggil Zhao Wuji, karena kalian berlima dibebaskan dari ujian kedua dan ketiga, aku secara pribadi akan menemani kalian bermain. Saat ini aku memberi kalian sebatang dupa waktu untuk saling memahami dan berdiskusi. Setelah satu batang dupa, ujian dimulai. Isi tesnya adalah kalian berlima bersama-sama menahan seranganku selama satu batang dupa waktu. Dengan hanya satu orang yang mampu bertahan sampai akhir, itu dianggap sebagai kalian semua yang lulus. Aku harap kalian mengerti, jangan mencoba trik murahan, tidak ada orang yang bisa menggunakan kecepatan untuk keluar dari jangkauan ini. Pada saat yang sama, aku juga dapat menasihati kalian, mengandalkan kekuatan satu orang untuk menghalangi serangan saya juga tidak mungkin. Saling berkoordinasi bersama adalah satu-satunya peluang untuk sukses"

"Guru Zhao, ini tidak terlalu bagus" Dai Mubai berkata dengan ragu.

Zhao Wuji memulainya, berkata, "Apa yang tidak baik. Dekan tidak ada di sini, di Akademi aku yang terhebat, yang menurutku bagus itu bagus. Baiklah, aku akan menyalakan dupanya. Waktumu tidak banyak, buatlah persiapanmu. Xaio Bai, kamu juga bisa memberi tahu mereka tentang sifat kekuatanku, biarkan mereka melakukan sedikit persiapan"

Setelah mengucapkan kalimat tersebut, dari suatu tempat ia mengeluarkan sebatang dupa, jari-jarinya mencubit ujung dupa, tanpa disangka langsung menyulut dupa tersebut, dalam sekejap dupa tersebut sudah tertancap di tanah, terlebih lagi tidak ada sedikitpun gentaran.

Setelah menyelesaikan ini, Zhao Wuji kembali duduk di kursinya sambil menutup matanya untuk melanjutkan tidur.

Kelimanya tidak memiliki perasaan khusus karena metode pengujian yang disarankan oleh guru Zhao ini, sebaliknya wajah Dai Mubai serius, terhadap keempatnya berkata, "Kalian datang ke sini sebentar"