13

2.8K 119 3
                                    

Tandai typo
Happy reading!:)
.
.
.
.
.
Flashback 2 minggu yang lalu

Setelah kepulangan Naya tadi mereka semua berkumpul di ruang kerja Bagas dan mendiskusikan keinginan mereka

"Bagaimana?"tanya Bagas

"Apanya?"kata kevin

"Kalian setuju?"

"Aku sih setuju saja"ucap Sam yang di angguki Arthur,Justin,dan Travis

"Tapi apakah dia mau? Dan aku lihat disini dia masih punya ayah dan saudara" tanya Kevin

"Itu urusan gampang,kalau perlu kita datangi rumahnya di kampung" kata Jun

David yang mendengar nya hanya diam,
Ia sudah tau bahwa ayah dan saudara nya ingin mengangkat seorang anak perempuan yang menolong ibunya dipasar cuman ia belum tau siapa orangnya

Dan lagipula David setuju-setuju saja soalnya dia memang menginginkan adik perempuan

"Aku setuju dengan ucapan bang Jun ,kita datangi saja rumahnya dan ajukan permintaan secara baik-baik kalau perlu buat perjanjian yang menguntungkan keluarganya" kata Travis

"Kalau mereka masih tidak setuju?"tanya Kevin

"Ancam"

"Pakai kekerasan"

Ucap Jun dan Arthur secara bersamaan

Kevin yang melihatnya pun tak habis fikir dengan fikiran saudara nya ,
Ia memang menginginkan naya sebagai adiknya tapi tak begini juga caranya,jikalau Naya tau kalau keluarga nya mau di ancam dia pasti akan membencinya

"Oke kita ikuti kata Travis, kita akan berangkat besok ,dan jangan memberi tahu ibu kalian terlebih dahulu" kata Bagas

"Dan jika usul Travis tak mempan,maka kita pakai cara lain" lanjut Bagas

Mereka pun bubar dan kembali ke urusan masing-masing

Keesokan harinya mereka segera berangkat ke kampung halaman Naya tapi yang ikut hanya Jun,Sam,dan Travis saja yang lainnya menunggu hasil

Perjalanan dari Jakarta hanya memakan waktu 2 jam dengan menaiki pesawat dan jarak bandara ke rumah Naya memakan waktu 1,5 jam

Sesampainya di rumah Naya mereka melihat seorang pria yang terlihat seumuran dengan Bagas mungkin lebih yang mereka tebak adalah bapak Naya sedang menyiram jangung yang ada disebelah rumah dan seorang anak kecil kira-kira umur 10 THN di dekatnya ikut membantu

"Permisi" ucap salah satu bodyguard yang ikut bersama mereka

Anak kecil yang merupakan Adik Nayalah yang pertama kali menyadari kehadiran mereka

"Pak ada orang" kata adik Naya

Bapak Naya berbalik dan melihat segerombolan orang berpakaian rapih dan beberapa nya memakai pakaian santainya tapi tetap terlihat auranya

Bapak Naya pun segera menghampiri mereka di ikuti oleh adik Naya

"Ada apa?" Tanyanya

"Bisa bicara sebentar?" Ucap Bagas

"Bisa ayo silahkan masuk"

Bagas, anaknya dan seseorang yang seperti pengacara memasuki rumah Naya

"Mau bicara apa pak?"

"Ekhm perkenalan saya Bagas de Wilson,saya datang ke sini ingin mengajukan permintaan" ucap Bagas

Being a Sister ✔️[TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang