VOTE YAH!
VOTE!!
Tandai typo
Happy reading
.
.
.
.
.Keesokan harinya Naya lagi-lagi tak memiliki kelas hari ini bukan karena dosennya yang tidak masuk tapi karena dia memang tidak ada kelas hari ini,kalau dia kerja pasti dia udah ada ditempat kerjanya saat ini tapi sudah 2 bulan ini dia nggak kerja dan badannya sudah mulai jompo lagi karena kebanyakan rebahan
Saat ini Naya lagi main cooking Mama yang baru saja dia download di kamarnya,selesai sarapan tadi dia langsung masuk kembali ke kamarnya meskipun tadi Travis dan Justin sempat merajuk karena tidak bisa main hari ini karena ada kelas
Sedang serius memainkan gamenya pintu kamarnya di ketuk dari luar
Tok! Tok Tok!
"Masuk!" Ucapnya tanpa mengalihkan pandanganya dari ponselnya
Pintu terbuka memunculkan David yang sudah rapih tapi kali ini tidak dengan jas dokter nya. Tampilan David kali ini cenderung casual dengan kemeja hitam yang digulung sesiku,celana jeans navy membalut kaki panjangnya dengan sepatu sneaker berwarna putih
David menghampiri Naya dan langsung mengambil ponsel Naya
"Eh!? Abang balikin nanti masakanku gosong!" Seru Naya sambil berusaha merebut ponselnya kembali,tapi David langsung memasukkan ponsel Naya ke saku celananya sontak hal itu membuat Naya berdecak kesal
"Kenapa sih bang?" Tanyanya kesal karena pasti masakannya sudah gosong sekarang,mana kalau mau masak itu harus pakai happy food lagi kan sia-sia
"Ayo" ajak David yang tak dimengerti oleh Naya
"Hah? Ayo kemana?" Tanya Naya bingung, ayo kemana coba
"Janji kamu kemarin bakalan sama Abang seharian" jawab David yang ternyata menagih janjinya kemarin saat di izinkan makan fast food
"Oooh,Abang mau kemana emang?"
"Kamu mau kemana?"
Naya berdecak,ni orang di tanya malah nanya balik
"Kan aku yang nanya duluan Abang" ucapnya kesal
"Abang terserah kamu aja mau kemana" balas David
"Udah kayak cewek aja terserah" cibir Naya ,lalu dia berpikir sejenak memikirkan enaknya dia pergi kemana hari ini
David dengan setia menunggu adiknya itu berpikir,tak lama Naya menjentikkan jarinya
"Oh! Kita ke taman hiburan aja,trus sorenya ke pantai liat sunset gimana?" Usul Naya dengan semangat
David yang melihat Naya begitu bersemangat langsung tersenyum,dia mengangguk mengiyakan usul Naya
"Oke,sekarang kamu siap-siap gih" ujar David ,langsung saja Naya meloncat dari atas tempat tidurnya menuju ke lemarinya. Dirinya hampir terjungkal tadi,menghasilkan terguran dari David menyuruhnya untuk hati-hati
Membuka lemarinya dia memindai baju yang mana akan dipakainya,menoleh sebentar ke arah David yang saat ini sudah duduk di sofa kamar nya sambil memperhatikannya
Naya melihat penampilan David dan dia memutuskan buat pakai baju yang sama seperti David saja,mengambil celana jeans kulot nya dan kemeja hitam dia segera masuk ke dalam kamar mandi untuk berganti pakaian
10 menit kemudian dia keluar dengan penampilan yang sudah berubah,dengan baju yang persis seperti David hanya saja saat ini Naya tak memakai kemeja oversize seperti biasanya,ia memakai baju yang pas dan dimasukkan kedalam celana,ia juga menggulung lengan kemejanya sampai siku
Dengan rambut yang di ikat satu Naya memakai topi lalu mengambil tas kecil dan menghampiri David sambil menenteng sepatu putihnya ,ia duduk sebentar di samping David untuk memakai sepatunya
KAMU SEDANG MEMBACA
Being a Sister ✔️[TERBIT]
Ficción GeneralSUDAH TERBIT! KALIAN BISA BELI DI SHOPEE DAN LINKNYA UDAH GW TARUH DI WALL ATAU NGGAK KALIAN BISA DM KALAU MINAT PAS BACA JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN YAH!🙏 *** Diangkat jadi anak orang kaya? Apa pendapat kalian? Senang?bingung? Kalu Naya sih terpaks...