Tension

4.6K 274 2
                                    

Saat ini semua sudah berkumpul diruang meeting tepatnya dilantai 40 , diaman juga ruangan meeting berada disebelah ruangan Devisi Keuangan .
Dan saat ini bagian devisi keuangan , marketing dan CEO serta sekertarinya pun sudah berada didalam ruangan ini .
Kini meeting sedang berjalan dan membahas beberapa pokok dari hasil pemasaran dan penjualan yang laku serta seberapa banyak keuntungan tentang produk ini yang .

"Jadi semua berjalan sesuai rencana ?"-tanya jennie pada devisi marketing

"Ya miss rencana pemasaran terbaru sudah kita buat dan itu ide dari sdr.Lalisa , jika miss jennie ingin tau maka kami akan melakukan persentasinya"-jawab mino

"Baiklah lakukan persentasinya saya beri waktu 15menit dan ambil intinya"-kata jennie tegas

"Baik miss"-jawab mino
"Li persentasikan sekarang"-Lanjut mino

Dan tanpa rasa gugup atau takut lisa memulai persentasinya dengan baik dan cepat bahkan mudah dimengerti dan disitu membuat semua orang kagum dengan strategi marketing lisa dan jennie tersenyum karna tidak menyangka sang kekasih dengan cepat bisa mengikuti kinerja diKim Corp.

"Cukup miss , jika ada yang perlu diperbaiki tolong sampaikan saja"-ucap lisa pada jennie

"Saya rasa cukup dan itu bisa dijadikan sebagai bahan penjualan produk terbaru kita yang akan rilis bulan depan"-jawab jennie serta semua orang yang disana mengangguk dan bertepuk tangan .
Dan lisa pun mengakhiri persentasinya .

"Lalu untuk target keuntungan bagaimana?"-tanya jennie pada jisoo

"Untuk target keuntungan produk saat ini naik menjadi 50 % dari sebelumnya"-jawab jisoo

"Baguslah jika begitu terimakasih atas kerja sama kalian dan saya akhiri meeting hari ini"-ucap jennie

Dan mereka berhambur pergi dari ruangan meeting , disana menyisakan lisa jennie jisoo dan rose .
Tapi pada saat lisa akan pergi jisoo bersuara

"Lalisa Manoban!"-panggil jisoo tegas dengan nama lengkapnya

"Ya ada apa hyung?"-tanya lisa heran kenapa jisoo terlihat menahan marah

"Duduk kembali"-ucap jisoo dan lisa menurut
Jisoo tidak peduli disitu masih ada jennie dan rose tapi jisoo sudah tidak tahan untuk menanyakan soal kemarin saat ia mendengar suara desahan

"Ada apa hyung ? Aku mau melanjutkan pekerjaanku"-ucap lisa

"Jangan membahas pekerjaan dulu , ada yang ini aku tanyakan"-ucap jisoo dingin , sedangkan jennie dan rose memilih diam dan mencoba mendengarkan

"Apa hyung?"-tanya lisa

"Jawab jujur semalam kamu dimana?"-tanya jisoo

Deg
Jatung lisa berdetak dua kali lebih cepat begitu dengan jennie tapi jennie tidak terlalu ambil pusing

"Aku diapartement hyung"-jawab lisa

"Tidak kamu tidak diapartemen , karna aku sempat keunitmu"-ucap jisoo dan membuat lisa memelototkan matanya dan memang benar saat jisoo mematikan gamenya dia berlalu pergi keunit lisa untuk mengecek lisa dan ingin tau apa benar yang ia dengar adalah suara desahan

"Mwwo , kenapa hyung tidak bilang?"-ucap lisa kaget

"Tidak perlu aku jawab yang jelas jawab pertanyaanku dimana kau tidur semalam dan jujur saja setelah kita bermain game kau tau tau menghilang dan kau tau apa yang aku dengar ? Suara desahan!"-ucap jisoo tegas

Deg
Deg

Jantung lisa dan jennie kembali berdetak kencang sedangkan rose dibuat membulatkan matanya

Her Beauty(JENLISA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang