Sudah satu minggu berlalu dari kunjungan Lisa kemansion kim dan ini weekend jadi lisa menepati janjinya paga kakek Kim akan berkunjung dan bermain catur bersama . Kini sudah pukul 10:00 lisa sudah berada dimansion kim dan sedang bersama kakek kim bum dan kai appa jennie digazebo taman mansion .
"Jadi kamu bisa bermain catur li?"-tanya kai
"Hehe bisa sedikit appa"-jawab lisa
"Bagaimana kamu tanding sama appa dulu kita cari siapa pemenangnya lalu berganti main dengan grandpa"-ujar kai
"Aku setuju appa , bagaimana kakek?"-tanya lisa
"Kakek sejutu"-semangat kim bum
"Kajja"-teriak kai dan lisa bersamaan
Kloter pertama permainan catur dimainkan oleh kai dan lisa , setelah 3 kali permainan kai kalah sedangkan lisa selalu unggul dan itu membuat kai menggeram kesal dan lisa tertawa lebar begitu pun dengan kim bum dia tertawa karna melihat wajah frustasi kai yang kalah .
"Yaa Lalisa kau curang eoh?"-ucap kai
"Ya tidak mungkin appa"-bantah lisa
"Terus kenapa kau 3 kali terus menang eohh dan apa terus yang kalah"-ucap kai
"Ya itu sudah nasib appa , karna aku yang menang dan aku yang hebat"-bangga lisa
"Ya kau mengatai appa tidak hebat begitu eoh"-kasal kai
"Tidak appa , appa hebat oke tapi saat ini lebih hebat aku"-ucap lisa dan kai membulatkan matanya
"Yaa lalisa sini kau , appa hajar kau"-teriak kai dan berdiri tapi lisa juga berdiri dan berlari
"Yaa appa , kenapa mengejar ku eoh"-teriak lisa karna kai mengejarnya hingga mereka berlarian ditaman
Kim bum yang melihat sang anak dan kekasih sang cucu terkekeh "lihatlah kehidupanku sudah membaik karna saat ini aku bersama anak dan cucuku mereka sangat menyayangi neun-ahh"-ucap kim bum dalam hati
Sedangkan dari dalam mansion terpatnya dari kaca dapur jennie dan keystal terkekeh karna melihat kelakuan sang kekasih dan appanya
"J eomma bahagia kehadiran lisa menambah kecerian dikeluarga kita"-ucap krystal
"Aku pun juga bangga eomma , dia mampu membuat orang yang ada disekitarnya bahagia"-jawab jennie
"Semoga kebahagian selalu datang lisa"-ucap krystal dan jennie mengangguk
Sedangkan ditaman lisa merasa lelah karna kai terus mengejarnya .
"Appa cukup oke , lisa lelah"-ucap lisa dengan nafas tersenggal
"Huh kau benar li appa juga lelah"-jawab kai
"Kalo begitu kita damai saja appa , okee"-ucap lisa dan mengulurkan tangannya yang bermaksud untuk membuat tanda perdamaian
"Koll setuju"-jawab kai dan menerima jabat tangan lisa
"Yaa kalian ayo kita main lagi , sekarang giliran kakek eoh main bersama lisa"-ucap kim bim , lisa dan kai pun berjalan keara kim bum sambil merangkul bahu satu sama lain
"Kajja kakek kita bermain"-ajak lisa dan kim bum tersenyum lebar
"Kajja li , ayo mulai dari kamu dulu"-ucap kim bum dan lisa mengangguk
Setelah itu mereka bermain 4 kali dan hasilnya sama lisa lah pemenangnya dan membuat kim bum kesal.
"Ya kanapa kau menang terus lisa-yaah"-kasal kim bum
"Hehe aku kam sudah bilang kakek karna aku lalisa manoban"-ucap lisa dengan cengirannya
"Ya dasar cucu menantu tidak pengertian"-kesal kim bum
KAMU SEDANG MEMBACA
Her Beauty(JENLISA)
RomanceApa ini akan menjadi akhir dari segalahal tentang cinta? ~ Lalisa Manoban Apa ini akan menjadi awal dari segalahal tentang cinta?~ Jennie Kim
