#Bab 42 : Tetanggaku Pujaan Hatiku
Pagi ini Aku sama Mas Bosar siap² Mau Pulang Kerumah Yang ada di kota. Sebelum Berangkat Aku dan Mas Bosar Pamit Ke Pakdi. Setelah Pamit Aku & Mas Bosar Berangakt
Di Perjalanan Aku Gak Banyak Bicara, Aku Hanya Diam. Sesekali Mas Bosar melirikku, Aku pun pura² gak tau.
" Ma, Mama Marah Sama Papa Kah Kok Diam Terus Dari Tadi ". Kata Mas Bosar
" Mama gak marah Pa ". Kataku
" Lantas kenapa Mama diam saja ". Kata Mas Bosar
" Perasaan Mama gak enak Pa, Mama takut jika Papa berpaling dari Mama ". Kataku
" Geser sini Papa Peluk Ma ". Kata Mas Bosar
" Ma, Mama jangan berfikiran yang macem² deh, Papa gak akan berpaling dari Mama ". Kata Mas Bosar
" Tapi Pa, Firasat Mama, Papa akan selingkuhi Mama ". Kataku
" Dah lah Ma jangan mikir yang Aneh² ya. Mama tidur aja ya Papa peluk ". KatakuGak tau kenapa pikiranku hari ini tertuju ke Mas Bosar. Semoga Firasatku gak akan terjadi, Semoga hanya sekedar ketakutanku saja. Aku pun tidur di Peluk sama Mas Bosar
Sekitar jam 12.15wib Aku dan Mas Bosar sudah sampai dirumah. Aku pun langsung Masuk Kamar. Capek Ngantuk juga. Sedangkan Mas Bosar langsung Mandi
" Pa, Mau kemana sih Kok rapi banget ". Kataku
" Papa Mau keluar Ma, Mau ke kantor ". Kata Mas Bosar
" Papa kita kan baeu saja sampai rumah, jangan langsung tinggalin Mama Kenapa sih Pa ". Kataku
" Ma, Ini penting Ma Papa harus ke kantor ". Kata Mas Bosar
" Lebih penting Mama apa Lebih penting pergi Ke Kantor ". Kataku
" Maaf Ma, Papa harus Pergi sekarang Ma ". Kata Mas Bosar
" Ya udah kalau Papa pergi ke kantor, Mama pergi pulang kerumah lagi ". Kataku
" Mama jangan gituh deh, Jangan egoislah Ma, Papa juga butuh kebebasan Ma ". Kata Mas Bosar
" Oh selama ini Papa merasa gak Bebas HAH ! ". Kataku ngegas
" Terserah Mama, Papa Mau ke Kantor, Papa pergi dulu Ma ". Kata Mas Bosar sambil mencium keningku
" Baik kalau gitu Pa, silahkan Pergi sana ". Kataku
" Ma jangan gitu lah Ma ". Kata Mas Bosar
" PA ! Kita baru sampai kenapa sih ngotot Mau ke Kantor HAH !. kataku
" Papa ke kantor ada urusan MA ! ". Kata Mas Bosar Ngegas juga
" Terserah kamu aja lah, Sampai sini Ucapan Papa kaya membentak Mama ". Kataku aku pun langsung keluar kamarAku Chat Wa Irwan, Apa siang ini Mas Bosar di haruskan Ke Kantor.
📱Aku : Cuk apa di kantor ada urusan cuk ". Chatku
📱Irwan : Gak Ngab , Mang kenapa ngab ".
📱Aku : Kata Papa bilang ada urusan Cuk di Kantor".Kataku
📱Irwan : Emang Papa Mau kesini Ngab, Ngapain ". Kata Irwan
📱Aku : Katanya Ada urusan anjing, Kan dah ku bilang td Cuk ". Kataku
📱Irwan : Kalem aja Bunda, Gk ada Ngab. Di kantor Lho biasa aja ni ". Kata Irwan
📱Aku : Ok Makasih Anak Bunda ". Kataku
📱Irwan : Ya Sama¹ Ngab, Nanti kalau ada Papa ku kbri kamu Ngab
📱Aku : Ok Cuk, Jika ada mau pun gk ada di kantor kabari Bunda ". Kataku
📱Irwan : Ok bunda ......Ngab...". Kata IrwanSetelah Chatan Sama Irwan Aku duduk di ruang tamu.
" Ma, Papa ke kantor dulu ya ". Kata Mas Bosar
" Terserah Papa ". Kataku
" Mama jangan gitulah, Papa pergi dulu Ma ". Kata Mas BosarAku makin penasaran sama Mas Bosar. Aku ikuti aja naik ojeg. Aku pun pesen Gojek, gak lama gojeknya datang.
" Mas ikuti mobil itu ya ". Kataku
" Ok mas Berangkat ". Kata Mas GojeknyaAku menyuruh Mas Gojeknya jaga jarak. Bener ini jalan menuju kantor Papa. Tak lama sudah sampai kantor. Aku menyuruh Masnya tetap disini sama aku. Irwan lsng Chat aku katanya Papa dah di kantor.
20 menit Mas Bosar keluar dari Kantor dan naik mobil, Aku langsung menyuruh Mas Gojeknya untuk mengikuti lagi. Lho ini kan bukan jalan kerumah. Mobil Mas Bosar berhenti di pinggir jalan. Dan aku melihat laki² yg masuk ke dalam mobil Mas Bosar. Siapa ya kayanya aku pernah lihat deh.
Anjing itu sabhi, Oh ternyata Mas Bosar msh aja hubungan sama dia.