~Jangan samain gue sama mereka Ra, gue ya gue, mereka ya mereka~
•Alvin Zibrano Adhitama•~lo emang beda sama dia. Beda cara nyakitinya~
•Tara Agnessia Quella•"Ra makan. Ini gue udah rela-rela in bolos cuman mau nemenin lo nih!" Keluh Alvin. Cowok itu sedari tadi menyodorkan sesendok bubur. Tetapi gadis itu tak berniat untuk menerima nya.
Tara hanya diam. Gadis itu tak bergeming duduk di brankar UKS. Perut gadis itu rasa nya sangat mual untuk menerima makanan.
"Buka gak mulut lo? Lo mau gue suapin gini, atau gue suapin dengan cara gue sendiri?" Ucap Alvin. Membuat Tara terkejut. Refleks langsung menerima sendok yang sedari tadi melayang di depan wajah nya.
Jangan kira gadis itu tak tahu apa yang di maksut Alvin. Ia sangat faham.
Alvin tersenyum kemenangan. "Gitu dong!" Ucap nya bangga. Menepuk-nepuk pucuk kepala Tara. Membuat wajah gadis itu semakin masam.
"Lo kenapa suka banget deket gue?" Tanya Tara tiba-tiba. Membuat tangan Alvin yang tadi nya ingin menyuapi Tara, ia urungkan.
Alvin terkekeh. "Geer kalik lo! Nggak tuh," Ucap nya, yang melanjutkan menyuapi Tara lagi. Dan di terima baik oleh Tara.
"Jangan sampai lo suka sama gue Al," ucap gadis itu pelan. Membuat Alvin terdiam. "Gue gak akan pernah suka sama lo." Lanjut nya.
"Gue bakal bikin lo suka sama gue."
"Gak akan bisa," tegas gadis itu.
"Kenapa gak bisa? Kenapa lo slalu nolak gue Ra? Lo trauma? Jangan samain gue sama mereka Ra. Gue ya gue. Mereka ya mereka. Kali ini gue ngaku, gue emang udah suka sama lo," Ucap Alvin. Akhir nya mengeluarkan isi hati nya.
Tara terdiam mendengar penuturan Alvin. Gadis itu menunduk, mengingat dulu ia mengemis pada Danu. Dan mengingat bagaimana Danu dengan mudah nya mematahkan kepercayaan-nya. Membuat suatu luka yang mulai membaik, terbuka lagi.
"Lo emang beda sama dia," Lirih Tara. Gadis itu menatap mata Alvin. "Beda cara nyakitin-nya!"
Alvin mengepal kan tangan nya. "Ra sekali aja, kasi gue kesempatan buat bisa dapetin lo. Gue gak akan kayak mereka Ra."
Tara menatap dalam mata Alvin yang memerah. Tara akui, dalam seminggu penuh ini, sikap Alvin sangat berubah terhadap nya. Alvin yang dulu nya sangat suka menjahili dirinya. Sekarang berubah menjadi orang yang paling mengkhawatirkan nya. Seminggu penuh ini, lelaki itu berhasil menunjukan sisi lain nya.
Tetapi, Tara masih sedikit Ragu. Dia juga mengakui nya, bahwa ia sudah mulai menyukai Alvin. Tetapi dia tak mungkin mempercayai Alvin secepat itu.
"Kasi gue waktu satu bulan, buat nunjukin keseriusan gue. Gue gak tau sejak kapan ini ada, tapi gue emang bener-bener pengen lo jadi milik gue Ra. I love you, I will do anything for you," Ucap nya. Membuat Tara terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're Mine [END]
Подростковая литература#noplagiat Follow sebelum baca📢 Jangan lupa tinggalkan jejak pren😜 ______ Cerita gabut, kalok tydack suka. please come out. _____ "gw bakal bikin Lo suka sama gw." "Gak akan bisa." Tegas gadis itu. "Kenapa gak bisa? Jangan samain gw sama mereka Ra...