"Masuk!". Perintah nya pada Sean. Sean pun mengikuti langkah Jaehyun yang sudah memasuki rumahnya. Rumah Jaehyun tak begitu besar namun nampak mewah dan rapih.
Desain interior nya amat membuat Sean terpesona dengan rumah Jaehyun yang tak begitu besar itu.
"Sudah pulang nak?". Tanya seorang wanita paruh baya yang datang menghampiri Jaehyun juga Sean.
Sean berpikir itu mungkin ibunya Jaehyun maka dari itu Sean langsung mengulurkan tangan berniat menyalami wanita itu. Dan, wanita itu tersenyum pada Sean.
"Permisi Tante, aku Sean". Ujarnya memperkenalkan diri.
Entah kenapa hati Jaehyun tergelitik dengan respon pertama Sean. Gadis itu memang mudah berbaur sepertinya.
Mungkin pikir Jaehyun begitu."Pacar nya Jaehyun ya?". Tanya nya frontal.
"Eh? Gak Tante kita temenan ajaa, ini... Kebetulan juga kita yang akan mewakili sekolah untuk ikut lomba semacam lomba karya ilmiah gitu 1 setengah pekan lagi Tante". Jelasnya.
"Ooh begituu... Tapi, kalau sewaktu waktu kamu minat jadi pacar Jaehyun Tante bakal interview kamu dulu yaa, kisah percintaan Jaehyun selalu gagal soalnya karena selalu dapat gadis yang salah". Ujarnya menggoda anak laki-laki nya.
"Mah... Kok gitu ngomongnya?". Sahut Jaehyun. Bisa bisanya sang mamah amat terbuka pada orang yang bahkan beberapa menit lalu ia kenal.
Mamah nya Jaehyun tertawa.
"Yaudah yaudah pasti kalian mau latihan atau belajar atau apalah itu disini kan?". Tanya mamah Jaehyun.
Sean mengangguk.
"Iya Tante mohon izin nya". Ucap Sean."Boleh boleh, anggap aja rumah sendiri ya Sean... Tante kebelakang dulu, masih masak soalnyaa, semangat yaa!". Ujar sang mamah.
"Gak usah di dengerin omongan nyokap gue!". Ucap Jaehyun.
"Orang gue punya kuping!". Sahut Sean. Ia mendahului sang tuan rumah untuk duduk. Sean lebih dulu duduk di sofa ruang tamu rumah Jaehyun tersebut.
"Dih, maen duduk aja belum juga di persilahkan!". Hardiknya
"Orang udah tadi sama Tante, malah disuruh anggap rumah sendiri!". Sahut Sean kelewat santai.
Jaehyun berdecih. Tak kesal, malah ia senang bisa adu mulut dengan Sean. Entah kenapa, Jaehyun juga tak bisa memberikan alasan yang valid tentang apa yang tengah ia rasakan.
^_________^
Seno tak fokus. Sedari tadi ia menemani Alexa di kamar Alexa. Seno tak nyaman. Terlebih gadis itu masih ingin terus ditemani oleh Seno.
Alhasil untuk menghilangkan kegabutan dan kekesalannya yang tak bisa terluapkan, Seno membuka room chat nya dengan Sean.
Seno
|Lagi apa?
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Two | Enhypen Pocketz ✓
Fanfiction[COMPLETE] ⚠️ Tolong untuk tetap memberikan vote dan komen di work ini meskipun work ini sudah tamat ⚠️ ••• "Biasanya, kalau cewek yang suka duluan bakalan sad ending gak sih?". >>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>> "Melepas payung tidak seburuk itu...