CHAPTER XVI

130 8 0
                                    

Chapter XVI : Welcome To Bighit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Chapter XVI : Welcome To Bighit

"Kau tidak tau dia seperti apa Yoshi...., dia itu benar-benar munafik! Bahkan membicarakanku dengan mu?! Yang benar saja..." kesal Nasya pada Yoshi, tidak tau saja dia tentang Haerin yang menusuknya dari belakang.

"Aku tau kau sedang marah..., tapi tidak begini juga kan? Haerin lebih dulu berteman dengan mu... jad—"

"Justru karena itu Yos..., justru karena Haerin berteman dengan ku lebih dulu, daripada kau, makanya aku lebih tau sifatnya. Percayalah, kalau kau bergabung ke sini, kau akan lihat sendiri bagaimana sikap aslinya." Tambah Nasya lagi. Gadis itu melipat tangannya lalu memalingkan wajah dari tatapan Yoshi. Yoshi terdiam setelah kata-kata terakhir Nasya, itu mengingatkan dia, tentang hal yang pernah ia bicarakan dengan Haerin beberapa bulan lalu.

"Ya justru karena aku mengenalnya, jadi akward kalau harus menyapanya di agensi"

Cukup membuat Yoshi mengerti dan berpihak pada Nasya sekarang.

"Mungkin saja dia tidak ingin keluar karena, seperti yang kau katakan, untuk masuk ke grup mereka sangat susah" ucap Yoshi memberikan statement yang mungkin menjadi alasan Haerin.

"Sudahlah, aku malas membahasnya...." ucap Nasya masih kesal.

"Okey..., mau ku traktir hari ini?" Ajaknya untuk mengganti suasana mereka yang sekarang.

"Serius?!"

"Iya... kalau kau tidak ma—"

"Ayo! Lets go!" Seru Nasya menarik Yoshi pergi dari halte di depan sekolah mereka. Mereka pergi ke kedai tak jauh dari sana dan membeli beberapa makanan, dan duduk untuk menghabiskan makanan mereka di sana.

"Aku dengar, kau akan di pindahkan ke Bighit? Kapan? Itu benar tidak?" Tanya Nasya di sela mengunyah makanannya.

"Ah! Itu... benar" jawab Yoshi dengan nada yang lemah.

"Yoise yang memberi tahu yah?"

"Bukan, tapi... kemarin aku melihat  di ruang management, saat ingin minta perpindahan grup, Papi mu sedang berdebat dengan perwakilan YG Ent, sepertinya pihak mereka tidak suka dengan keputusan Papimu, karena mereka bilang, kau sendiri yang mengatakan pada mereka tidak ingin pindah"

Benar, sudah dua hari dari kejadian waktu itu, Yoshi hanya menetap di rumah setelah pulang sekolah. Ia terlalu lemas karena tidak ingin melakukan apapun.

"Jadi kapan kau masuk?" Tanya Nasya lagi.

"Mungkin besok" jawab Yoshi singkat. Ia  melamun sembari mengigit sumpit yang ia pengang.

"Hey..., apa sih yang membuat mu tidak mau ke sana?"

"Min Hee Jin"

"What? Kau kenal manager yang suka pilih kasih itu?" Kaget Nasya. "Tapi apa masalah mu dengannya?"

Against The World Of Entertaiment [HYBE STAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang