D i a m - D i a m ⚫ Choi Beomgyu [✓]

6

⬛⬛⬛

Sekarang sudah hari Jum'at dan waktunya ekstrakurikuler Pramuka, dan ini juga perkumpulan ke-tiga Nara setelah di terima di ekstra ini.

Jadi, sudah terhitung beberapa minggu dirinya dan Ben menjadi cukup dekat, bisa sebangku kemudian satu ekskul pula.

Dan sekarang, karena setelah ini ada perlombaan mewakili satu kabupaten, Nara dan Ben pun ikut di pilih menjadi perwakilan lomba bersama teman-teman yang lain.

Kali ini mereka membahas soal formasi, yel-yel dan sebagainya, kemudian setelahnya mereka mulai latihan dengan serius.

Nara membatin,
"padahal baru sehari dikasih kabar kalau ada lomba, udah langsung ambisi latihan gini"

Sekarang sedang istirahat beberapa menit, Nara memilih duduk di pinggir lapangan kemudian minum air putih, ia mengatur nafasnya dan mengusap keringatnya menggunakan tisu yang dia bawa.

"Nara! boleh minta tisu tidak?" itu Rena gadis yang akhir-akhir ini lumayan dekat dengan Nara, meskipun mereka beda kelas tapi Nara cukup senang mengenal Rena.

"Boleh, nih" Nara menyodorkan sekotak tisu itu kepada Rena yang sudah duduk di hadapan Nara.

"Hah.. makasih ra, panas banget buset" keluh Rena dan di setujui Nara.

"ternyata lo disini ren, eh minta tisunya juga ya ra?" ini Lily, dia temen sekelasnya Rena. Nara mengangguk i permintaan Lily itu.

Tak lama Ben dan lelaki lain—Chandra ikut berkumpul di tempat Nara tadi,
"ngikut duduk ya" ujar Ben sembari duduk di sebelah Nara dan Chandra duduk di dekat Lily.

Tak lama Lily bersandar di bahu lelaki yang duduk di sebelahnya itu,
"Capek kak...." gumam Lily dan dapat elusan kepala dari lelaki bernama Chandra itu, dia adalah kakel kelas 11, kekasih Lily sekaligus kakak sepupu Rena.

"Duh, nyamuk gue" ujar Rena seraya menjaga jarak dari dua sejoli itu, dan memilih duduk di sisi lain dari Nara.

Ben dan Nara hanya terkekeh saja. Rena menatap ke arah Nara dan Ben,
"Kalian ga ikut gitu juga?" ujar Rena dan dapat geplakan di bahu dari Nara.

"Ngawur kamu" ujar Nara dan Rena plonga-plongo.

"Oi Ben!," itu panggilan dari anggota lain yang ada di seberang sana, membuat Ben serta Nara menoleh.

"Di cariin cewek lo nih!" lanjut orang itu lagi dan terlihat sudah ada Vina di sana, Ben tampak tersenyum kemudian segera berlari menuju ke arah panggilan itu.

Rena yang melihat langsung melongo,
"Hah? loh.. Ben udah punya cewek?" tanya Rena.

"Iyalah, lo baru tau?" Lily bertanya balik dan dapat anggukan dari Rena.

"Gue pikir dia suka lo ra." ujar Rena asal, dan Nara menatap kaget Rena.

"Enggaklah, mana ada" ujar Nara.

"Berarti lo yang suka Ben?" kini Chandra jadi ikut menanggapi.

"Enggaklah kak." jawab Nara langsung tanpa jeda dan dengan ekspresi datarnya, takutnya jika memberikan jeda dan memberikan reaksi lebih malah ketahuan.

"Wah, hubungan profesional beneran ada ternyata" Ujar Rena sambil bertepuk tangan.

Nara hanya mengedikkan bahunya, tapi dalam hati membatin,
"Profesional apanya 😭"

Nara melihat kearah Ben dan Vina, hatinya menciut,
"cocok banget.." batinnya.

"Ayo Gais, kita lanjut!" panggil ketua dan itu membuat Nara dan teman-teman yang lain kembali berkumpul ke tengah lapangan.

Dan dari lantai dua ada yang menatap Nara sedari tadi, itu Hao padahal kelas 11 yang lain sudah pulang dari tadi, tapi Hao masih berada di lantai dua depan kelasnya.

Hao membuka ponselnya, menekan ikon kamera dan men-zoom kameranya ke arah Nara, kemudian memotret Nara.

Setelah selesai Hao melihat foto Nara itu, dan ternyata terlihat wajah Nara dari samping. Lelaki itu tanpa sadar tersenyum.

"Cantik.."

⬜⬜⬜

“Fokus Nara!, urusan hati bisa nanti !”

⬜⬜⬜

Rena

Lily dan Chandra

⬛⬛⬛

Thanks for reading! ❤️