Sorry, Kakak #KaNoDeSung

3.5K 198 26
                                    

Selamat membaca!

Another story of Jeno and Sungchan's universe!

Another story of Jeno and Sungchan's universe!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kakak Jeno

Adek Sungchan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Adek Sungchan

U 'ᴥ' U

Sungchan gabung club sepak bola sejak kelas 10, Jeno yang waktu itu paling menentang. Padahal Mama dan Papa setuju saja dengan keinginan Sungchan. Tapi Jeno sampai ngambek berhari-hari, mendiami Sungchan sampai Sungchan frustrasi. Sungchan tidak bisa didiamkan Jeno meski sehari, dan tebak, bagaimana ketika Jeno mendiaminya tiga hari penuh dan berturut-turut?

Tanya Jisung.

Pastinya, Sungchan setiap hari uring-uringan. Matanya jadi punya lingkaran hitam, katanya tidak bisa terlelap karena kepikiran si Kakak.

Pengaruh Jeno sebesar itu baginya.

"Kakak," pintu kamar Jeno diketuk lagi oleh Sungchan.

Tidak mau uring-unringan untuk kedua kali. Jeno marah lagi, karena Sungchan disibukkan oleh latihan di club sepak bolanya yang akan mengikuti turnamen bulan depan.

"Kak, Adek beneran pergi kalau Kakak gak buka pintunya," baiklah, Sungchan akan coba gertak Jeno sekali ini saja. Tolong jangan lagi karena di dalam sana Jeno sudah mengeluarkan air matanya.

Akhirnya, pintu kamar Jeno dibuka, menampakkan Jeno dengan wajah penuh air mata dan hidung memerah. "Adek.." Jeno langsung memeluk Sungchan.

Sungchan selalu dibuat melunak dengan Jeno, seperti sekarang. Sungchan menangkup pipi Jeno, dia elus air mata Jeno, "Kakak jangan marah kayak gini lagi. Kalo emang gak suka Adek sibuk terus, bilang sama Adek. Adek bakal luangin waktu untuk Kakak biar bisa nemenin Kakak main, jangan malah diemin Adek tiba-tiba. Ya, Kak?"

Sungchan sejak pagi tadi didiami Jeno, diajak bicara tidak direspon, malah langsung pergi begitu. Lalu siangnya, Sungchan coba pergi ke luar untuk menenangkan pikiran. Si Kakak benar-benar mendiaminya soalnya. Entah sejak kapan, Sungchan baru sadar saat pagi tadi-kemarin-kemarin terlalu sibuk berlatih sepak bola. Makanya sekarang dia tak mau dibuat uring-uringan seperti waktu itu.

Shorts: Lee Cute Jeno [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang