Di tengah malam yang sunyi, di sebuah rumah besar yang dikelilingi oleh taman yang indah, seorang satpam bernama Rudi mendapat tugas yang tak biasa dari bosnya, Mr. Harsono. Mr. Harsono adalah seorang pria kaya yang terkenal karena keinginannya untuk menguji keberanian dan kesetiaan stafnya.
Mr. Harsono: (Dengan serius) Rudi, saya punya tugas spesial untukmu malam ini.
Rudi: (Mengangguk) Apa yang perlu saya lakukan, Pak?
Mr. Harsono: (Menunjuk ke dalam rumahnya) Saya ingin kau mengikat dan memborgol saya. Pastikan tidak ada kesempatan untuk lepas.
Rudi merasa agak tercengang dengan permintaan tersebut, namun sebagai seorang satpam yang setia, ia mengikuti perintah tanpa banyak pertanyaan. Dia dengan cermat mengikat dan memborgol Mr. Harsono di dalam rumahnya, menciptakan ikatan yang kuat dan sulit dilepaskan.
Namun, Mr. Harsono, yang tampaknya ingin memberikan unsur kejutan ekstra, mulai meronta dan berisik dalam ikatannya. Suara ribut dan rintihan yang tak terduga membuat Rudi merasa khawatir akan mengganggu ketenangan malam.
Rudi: (Berbicara kepada Mr. Harsono) Apakah semuanya baik-baik saja, Pak?
Mr. Harsono: (Tersenyum) Ini adalah bagian dari ujian, Rudi. Teruskan.
Tetapi ketika keisengan sang bos terlalu berlebihan dan memecahkan ketenangan malam, Rudi memutuskan untuk menyumpal mulut Mr. Harsono dengan erat menggunakan sepotong kain, menciptakan kedamaian kembali di dalam rumah.
Rudi duduk di dekatnya sambil memantau situasi dengan serius, memastikan bahwa tugasnya sebagai satpam dilaksanakan sesuai instruksi. Meskipun sang bos meronta dalam upayanya untuk melepaskan diri, Rudi tetap tenang dalam menjalankan tugasnya.
Mr. Harsono: (Meronta dengan mata tajam) Mungkin saya melampaui batas kali ini, Rudi.
Rudi: (Mengangguk) Maaf, Pak. Saya hanya menjalankan perintah.
Sementara itu, di luar rumah, suasana hening malam terasa begitu damai. Tetangga-tetangga yang melihat lampu rumah Mr. Harsono menyala pada malam itu mungkin hanya mengira bahwa itu adalah malam biasa.
Meskipun situasinya agak aneh, Rudi tetap menjaga ketenangan dan melanjutkan dengan tugasnya. Seiring berjalannya waktu, Mr. Harsono mungkin menyadari bahwa ujiannya mungkin terlalu ekstrem, dan kejadian malam itu menjadi satu dari sekian banyak cerita unik yang terjadi dalam kehidupan rumah tangga yang kaya dan berwarna.
Di sebuah gedung perkantoran yang megah, seorang satpam bernama Dedi menemukan dirinya terlibat dalam situasi yang sangat tidak biasa. Bosnya, Mr. Santoso, seorang pria yang keras kepala dan sulit diatur, baru saja meminta Dedi untuk melakukan tugas yang tidak biasa.
Dedi: (Dengan heran) Ada apa, Pak Santoso? Apa yang bisa saya bantu?
Mr. Santoso: (Dengan nada serius) Dedi, saya ingin kau mengikat saya dengan tali dan borgol di dalam rumah saya. Saya perlu waktu untuk merenung.
Dedi merasa agak bingung dengan permintaan yang tidak terduga ini, namun sebagai seorang satpam yang setia, ia menjalankan perintah bosnya. Mereka menuju ke rumah Mr. Santoso, di mana Dedi mulai mengikat dan memborgol bosnya dengan ketat. Sang bos, meskipun awalnya terlihat agak berisik, menuruti permintaan Dedi.
Namun, setelah beberapa saat, Mr. Santoso mulai meronta dan berteriak. Rupanya, waktu merenung yang diminta olehnya tidak sesuai dengan harapannya.
Mr. Santoso: (Marah) Lepaskan saya, Dedi! Saya tidak bisa bertahan lama di sini!
Dedi: (Menggeleng) Maaf, Pak Santoso. Ini permintaan Anda sendiri.
Agar agar sang bos tak membuat kegaduhan lebih lanjut, Dedi menyumpal mulut Mr. Santoso dengan lakban dengan erat. Suara berisik pun segera meredam. Mr. Santoso, sekarang tak dapat berbicara, hanya bisa meronta dalam usaha sia-sia untuk membebaskan diri.
Dedi, meskipun merasa sedikit aneh dengan situasi ini, tetap tenang dan menjalankan tugasnya dengan serius. Di luar ruangan, kehidupan berlanjut seperti biasa. Sejumlah karyawan yang lewat melihat kejadian ini hanya bisa mengangguk heran dan terkejut.
Karyawan 1: (Sambil tertawa kecil) Apa yang sedang terjadi di sana?
Karyawan 2: (Mengangkat bahu) Entahlah, sepertinya Bos Santoso punya cara unik untuk mengatasi stres.
Waktu berlalu, dan Dedi terus mengawasi rumah sambil sesekali memastikan bahwa Mr. Santoso tetap aman. Sementara itu, dalam keterikatan dan diamnya, sang bos mungkin menemukan cara yang tak biasa untuk merenung dan bersantai.
Meskipun aneh, kejadian ini menjadi perbincangan di kantor selama beberapa hari. Dedi, yang awalnya merasa canggung, menyadari bahwa terkadang tugas seorang satpam bisa melibatkan kejadian yang tak terduga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Bondage Indonesia 2.0
FantasyCBI sekarang come back jilid 2! seperti biasa disini penulis bakal post kumpulan cerita2 bdsm bahasa indonesia karya penulis yg di buat berdasarkan imajinasi dan fantasi penulis