SAMUEL

27.Rs

***
Di ruang rawat kila kini sedang memejamkan matanya,sedari tadi dia belum membuka matanya.

Sam duduk di sebelah brankar kila,ia menggenggam erat tangan kila.

"Baby bangun"ucap sam dengan menggenggam tangan kila erat,ada raut ke khawatiran terpancar dari mata dan,ia takut jika gadisnya itutidak membuka matanya lagi.

Sedangkan Bastian,arga,dan juga arian mereka sedang berada di kantin rs,karna merasa lapar jadi mereka pergi ke kantin.

Sam terdiam menatap lekat wajah pucat gadisnya itu,seketika dia yeringat akan apa yg telah di perbuat oleh tiara dan juga laura kepada syakila.
"Enguh"lenguh kecil terdengar dari mulut kila.

"Sayang"

"A-ir"lirih kila.

Sam mengambil gelas yg berada di samping brankar lalu meminumnkanya pada kila.

Gluk
Gluk

"Apa yg sakit baby? biar aku panggil kan dokter sebentar ya"tanya sam khwatri terlihat sangat jelas di wajah sam itu.

"Aku baik²aja ko muel,tidak usah panggil dokter"jawab kila dengan tersenyum ke arah sam.

Sam mengelus pipi kila lembut,sungguh ia takut jika syakilanya itu kenapa napa.

"Baby akhirnya kamu sadar,aku sungguh takut jika kamu tidak bangun"

"Maaf"

"Kenapa hrs minta maaf?,km tidk slah bee"

"Maaf udah buat km khwatir sm aku"

"Tidak apa baby,lain kali jika ingin ke mana beri tahu aku,aku tidak ingin hal seperti ini terjadi lagi kepada km bee"

"Iya muel"

Samuel mengelus pipi kila lembut,ia tdk membalas perkataan kekasihnya itu.

Kruk

Tiba² bunyi perut syakila membuyarkan suasana.sam menatap kekasihnya tersenyum tipis.

"Kamu lapar baby?"tanya sam menggoda

"Hehe"cengir syakila.

"Yudah,bntr ya aku tlpn bastian dulu"

"Hem"

"Hallo?"

"Belikan bubur dan air putih sekarang"

"Hah? Oh iya sebntar"

Tut

Sambungan tlpn trputus.

"Muel"panggil kila

"Hem"

"Kenapa beli bubur? Aku kan maunya nasi padang"

"Tidak sayang,kamu sedang sakit jadi km hrs memakan bubur saja,biar cepet sembuh"

"Huhf yudah demi sembuh"

"Nah gitu dong baru pcr aku"saking gemas nya sam mencubit kedua pipi berisi kila.

"Sangat menggemaskan" batin sam menggerutu,sambil menggigit pipi dlm nya.

Cklek

Pintu terbuka.

"Nih" bastian menyodorkan kantung keresek ber isi pesanan sam tadi.

"Eh degem udah bangun? Gimana keadaanya apa udah lebih baik?"tanya arian.

Karna mereka tidak di beri tahu tentang keadaan kila yg sudah sadar.

"Udah ko ka"jawab kila sambil tersenyum.

Sam merasa diabaikan karna syakila asik berbicara dengan temanya itu,dia menatap arian dengan tajam,setajam katana yg ia punya.

"Syukurlah"

"Eh bro ayo kita ke markas anak²uuh pda nanyain tuh"ajak arian kepada bastian dan juga arga.

"Apa sih baru juga nengok bu bos bentar udh mau plng aja"keluh bastian.

Dia tidak tau saja sedari tadi arian merasa tidak aman karna dia di ttpseprti akan di makan oleh sam.

Itu karna arian dan kila mengobol jadi sam merasa teralih kan oleh arian yg mengajak kila ngobrol.

"Udh deh ayo cepet"ajak arian sambil menarik tangan bastian dan juga arga keluar.

Brak

Pintu di tutup dengan kencang nya.

"Eh eh apa²an sih lo yan"ketus bastian sambil menyentakan cekalan tangan arian dari tanganya.

"Itu tadi lo ga liat apa? Tatpan sam ke gue udh kaya mau ngebunuh jir"takut arian.

"Lah emang iya?"tanya bastian tidk percaya.

"Iya dodol mangkanya gue aja lu berdua buat buru²pergi,gue rasa gara²gue nyapa kila ya"

"Haha mangkanya jangan soosan deketin cwe org,udh tau sam org nya ga suka kalo milik nya di usik"kata bastian menasehati.
"Eh ar knp lo? Bengong ae dari tadi?"tanya arian.

"Gue balik"ucap arga begitu saja,meninggal kan kedua sahabat nua itu.

"Eh katanya mau ke markas gimana sih?"tanya bastain heran.

"Siapa yg bilang mau ke markas goblok?"hardik arian.

"Lah lo kan tadi yg bilang anj"sarkas bastian.

"Itu kan cuma alibi gue doang,buat keluar dari ruang rawat nya kila dodol"

"Emang dasar ya kutu kupret bilang dong dari tadi,trs gue ngapain berdiri trs kya org goblok"

"Lah emng lo goblok"

"Enak aja,lo kan yg goblok"

"Lo!"

"Lo!"

"Lo!"

"Berisik!"kata seorang satpam yg sedang mengawasi setiap sudut rs.

"Eheheh pak"cengir keduanya.

"Kalo kalian masih mau bersik mending pergi dari sini,jangan membuat keributan"

"Iya pak maaf,kita juga mau pergi ko"

Lalu keduanya pun pergi dengan jurus seribu bayangan.

Vote nya jn lupa
Nextt..