15

5.9K 433 0
                                    


****

Ini sudah jam makan siang, Aziel tengah membereskan barang-barang nya untuk bersiap pergi ke kantin.

Setelah selesai Aziel beranjak dari duduknya, ketika Aziel membuka pintu ruangannya betapa terkejutnya dia saat mendapati Jayden yg tengah menggendong Kenzo berdiri di depan ruangan nya.

"J-jayden" kaget Aziel

"Kakak El" pekik Kenzo dengan semangat

"Daddy, tulunin Ken" pinta Kenzo dan Jayden pun menurunkan Kenzo

"Kakak, Ken dan Daddy mau ajak kakak pelgi makan di lual" lanjut Kenzo pada Aziel

Aziel terdiam, begitu canggung mendapatkan Jayden yang ke rumah sakit dan menemui dirinya.

"Baiklah, tapi hanya setengah jam saja, kakak masih ada beberapa urusan lagi setelah makan siang" ucap Aziel menerima tawaran Kenzo

"Yey, ayok daddy kita pelgi sama Kaka El juga" ajak Kenzo lalu dengan semangat menggandeng tangan Aziel di sisi kanan dan Juga tangan Jayden di sisi kirinya.

Mereka terlihat seperti keluarga bahagia

Mereka pun akhirnya pergi ke sebuah restoran yang cukup terkenal dan mahal tentunya

Skip

Saat sudah sampai di restoran mereka segera masuk ke sana dan memesan makanan, Kenzo tampak sangat antusias karena makan siang bersama sang Daddy dan kakak El nya.

Setelah selesai memesan, mereka menunggu dengan Kenzo yang tidak berhenti berbicara.

"Kakak El, kata Daddy dulu kalian belteman ya?" Tanya Kenzo pada Aziel yang mana membuat Aziel terdiam beberapa saat

"Iya, dulu kita berteman" jawab Aziel dan melirik Jayden yg tengah menatapnya

"Wah kenapa tidak dali dulu saja Daddy bawa Ken beltemu kakak El?" Tanya nya

Aziel terdiam kaku, dia bingung ingin menjelaskan apa ke Kenzo, sementara Jayden hanya diam saja, tidak berniat untuk menjelaskan sama sekali

"Um Kakak melanjutkan sekolah di Jepang dan ya Kakak dan Daddy kamu tidak bertemu lagi beberapa tahun" jelas Aziel pada Kenzo

Matanya melirik Jayden sebentar

"Wah kakak kuliah di Jepang?!! Ken ingin sekali ke sana!!" Pekik nya senang

Sebelum Aziel menjawab, makanan mereka sudah datang, mereka pun akhirnya memakan makanan itu dengan berbagai pikiran yang bersarang di kepala Jayden

Sepertinya dia harus meminta penjelasan lagi pada Aziel.

******


Setelah makan siang, Jayden mengantarkan kembali Aziel ke rumah sakit, tapi Kenzo tampak cemberut tidak mau berpisah dari Aziel.

Saat sudah sampai di rumah sakit, Aziel memandang Kenzo yg tampak sedih.

"Ken, besok kita bertemu lagi kok, jangan sedih ya" ucap Aziel mengelus rambut Kenzo

"Hum apa tidak bisa Kaka El jangan kelja dulu dan belmain di mansion daddy?" Tanya nya

"Tidak bisa Ken, kakak harus bekerja" ucap Aziel merasa bersalah

"Kenzo, mengertilah, jangan memaksa Kakak El sibuk tidak bisa bermain dengan kamu, kan ada Bi Zian dan Om Bram di mansion" timpal Jayden

Kenzo masih terdiam sedih

"Kembalilah bekerja, biar aku yang membujuk Kenzo" ucap Jayden pada Aziel

Aziel dengan ragu pun keluar dari mobil tapi sebelum itu dia memeluk Kenzo sebentar dan mengelus rambut nya

"Kakak berangkat kerja dulu, besok kita bertemu lagi ya" ucap Aziel lalu benar-benar keluar dari dalam mobil

Setelah Aziel pergi mata Kenzo tampak berkaca-kaca ingin menangis

"Jangan menangis, kakak El hanya bekerja kalian bisa bertemu lagi besok" ujar Jayden

"Ayok kita pergi ke makam Mommy dan Oma kamu, sudah beberapa bulan kita tidak ke sana, jadi jangan sedih lagi" hibur Jayden

Akhirnya Kenzo menganggukkan kepalanya "um Ken mau ke makam Mommy, tapi belenti di toko bunga dulu, Ken mau beli bunga kesukaan mommy" pinta Kenzo yang di angguki Jayden

Mereka pun akhirnya pergi ke makam dan tidak lupa untuk membeli bunga terlebih dahulu.

Saat sudah sampai di makam, Jayden dan Aziel membersihkan makan ibunya juga istrinya

Kenzo dengan telaten menaburkan bunga di atas makam Mommy dan juga nenek Oma nya.

"Mommy, Ken lindu, kenapa mommy pelgi nya cepat sekali Ken kesepian mommy, daddy selalu sibuk sangat susah ketika Ken ingin belmain dengan Daddy, Daddy selalu tidak ada waktu untuk Ken"

"Andai mommy masih ada, mungkin Ken sangat happy dan tidak sedih lagi, Ken benar-benar kangen sama mommy, Ken halap mommy bahagia di sana"

"Tapi sekarang Ken happy mommy, Ken beltemu kakak El yang sangat baik dan Daddy juga belubah, daddy lebih seling sama Ken dan menuluti keinginan Ken, Ken sangat senang mom" Kenzo terus berceloteh menceritakan segala hal pada mommy nya.

Sementara itu Jayden terdiam ada rasa sedih dan sakit di hatinya, dia menang salah selama ini pada Kenzo, dia benar-benar menyesal.

"Naura maafkan aku, aku benar-benar bodoh telah mengacuhkan Kenzo dan tenggelam oleh pekerjaan, tapi kamu tenang saja, aku akan mencoba merubah semuanya dan bersikap lebih baik lagi" batin Jayden

****

300 vote nya!!

Come back to me [End]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang