Aku Jodohmu

AJ-5

"Mau di sini aja apa ke pantai lagi nunggu sunset?" Tanya Eza. Ya mereka sempat kembali ke Villa karena pakaian mereka basah saat turun dari flyboard.

"Ke pantai lagi, nunggu sunset."

"Oke, ayo." Seru Eza yang segera diangguki Nisa. Mereka pun kembali ke pantai, menunggu terbenamnya matahari.

"Duduk di sana?" Tanya Eza, Nisa mengangguk setuju.

"A..." Lirih Nisa saat mereka sudah duduk di atas pasir berdampingan.

"Kenapa?"

"Makasih ya udah ajak liburan aku. Seru banget liburannya." Ucap Nisa.

"Cuma makasih doang nih?"

"Hah?!"

"Sun dong Aa nya." Canda Eza yang membuat Nisa seketika membulatkan mata.

"Idih geli tau dengernya." Ujar Nisa kemudian. Baik Eza maupun Nisa akhirnya tergelak bersama. "A Eza....."

"Hmmm..."

"Liat...." Tunjuk Nisa.

"Mau difotoin nggak?" Tanya Eza.

"Mau banget."

"Sana, Aa fotoin dari sini."

"Yeee..." Nisa segera bangkit dan berjalan menuju bibir pantai.

Nisa melakukan beberapa pose sendirian. Sampai akhirnya ia mengajak Eza ikut serta dengan memanfaatkan sandal mereka sebagai penahan ponsel, kamera depan juga timer. Dari mulai pose serius hingga yang menurut Nisa sangat bercanda di mana Eza tiba-tiba berlutut seolah tengah melamar Nisa.

"Bagus nggak?" Tanya Nisa ingin melihat hasil jepretan otomatis itu.

"Bagus. Jadiin PP ahh biar kantor heboh nanti pas masuk."

"Jahil ihh." Nisa syok.

"Lucu."

"Kalau ngiranya beneran gimana?"

"Ya nggak apa-apa."

"Heh?!"

"Ehh Ibu kirim pesan." Seloroh Eza tiba-tiba. Nisa pun berhenti bersuara saat itu juga terlebih saat Eza sibuk membalas pesan. "Pulang ke villa yuk, Ibu ngajak makan." Ajak Eza kemudian.

"Iya, ayo." Mereka pun berjalan beriringan menuju villa.

"A, itu foto sama siapa?" Tanya Winda menyanbut kedatangan Eza dan Nisa di villa.

"Sama Nisa."

"Hah?!" Winda membulatkan mata.

"A Eza mau ngisengin temen-temen kantornya, Bu. Biar heboh katanya pas masuk nanti." Terang Nisa diikuti cengiran Eza. Seketika Winda menghela nafas lega. Karena ia sempat berpikir macam-macam tadi.

"Ada-ada aja kamu mah." Winda geleng-geleng kepala. "Ya udah ayo kita makan malam."

"Mau makan malam di mana?" Tanya Eza.

"Yang deket sama yang halal."

"Ohh oke."

Mereka pun menuju restoran yang tidak jauh dari villa, makan malam bersama sembari sesekali diselingi canda tawa dan berbagi cerita seputar kegiatan mereka, Winda dengan cerita spa yang ia lakukan tadi. Nisa dan Eza dengan permainan flyboard.

***

"Bu, Nisa mana?" Tanya Eza saat ia baru saja keluar dari kamar.

"Pengen liat sunrise katanya."

"Eza susul dulu ya?" Pamit Eza.

"Iya. Cepet pulang kita sarapan. Katanya mau belanja oleh-oleh."

"Siap." Sahut Eza sembari beranjak menuju pantai. "Nakal, udah Aa bilangin jangan jauh-jauh dari Aa." Ujar Eza saat mendapati Nisa di pantai.