Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu pun datang, jenlisa cs sudah berkumpul di bandara menunggu keberangkatan mereka sebentar lagi.
Hawaii adalah tujuan mereka, kira-kira membutuhkan waktu 17 jam lebih untuk sampai ke hawaii dari jakarta.
Setelah menunggu beberapa menit akhirnya waktu keberangkatan mereka pun telah tiba.
Setelah jauhnya perjalanan, mereka sampai di bandara internasional Honolulu, disana juga sudah ada yang menjemput mereka tentu saja itu suruhan tuan Xavier.
" Ayok sayang kita pakai mobil itu, untuk kalian naiklah ke mobil yang dibelakang" Jennie menuntun istrinya yang terlihat sangat mengantuk, yang lain segera memasuki mobil yang Jennie maksud.
Tiga mobil yang menjemput mereka melaju menuju villa yang sudah di booking Jennie selama mereka berlibur di Hawaii.
Tak membutuhkan waktu lama, mobil mereka pun sampai di depan villa yang cukup mewah dan tentunya dengan fasilitas yang sangat lengkap.
Setelah pembagian kamar, mereka memutuskan untuk beristirahat terlebih dahulu sebelum menikmati suasana liburan di salah satu pantai yang sangat terkenal di Hawaii.
Jennie tersenyum melihat istrinya yang sudah tertidur pulas bahkan Lisa tidak repot-repot untuk membuka sepatu dan jaketnya. Jennie dengan segera melepaskan jaket dan sepatu Lisa, agar Lisa dapat beristirahat dengan nyaman.
Selesai menata pakaiannya dan pakaian Lisa, Jennie memutuskan untuk membersihkan tubuhnya terlebih dahulu sebelum ikut tidur bersama istrinya.
Berbeda dengan pasangan jenlisa, pasangan seulrene lebih memilih langsung tertidur sambil berpelukan, mereka bahkan membiarkan dua koper tergeletak begitu saja tanpa mengurusnya terlebih dahulu.
Sama halnya dengan jisoo dan Anna mereka juga memutuskan untuk beristirahat terlebih dahulu sebelum nanti bersiap untuk makan malam bersama.
Sedangkan wendy dia lebih memilih berjalan-jalan di pantai, seakan tidak merasa capek sama sekali, Wendy lebih memilih menikmati waktu berliburnya. Begitupun dengan joyi yang ternyata mengikuti wendy tanpa sepengetahuannya.
Wendy memilih duduk di pesisir pantai, cuacanya cukup panas membuat suasana semakin mendukung untuk menikmati sejuknya air laut. Tak lama kemudian seseorang ikut duduk disebelahnya dan ternyata itu joyi.
" Loh mbak saya pikir istirahat di kamar" ucap Wendy yang memang mereka berdua sekamar
" Hem urusan menata baju udah selesai, lagian saya gak ngantuk jadi lebih baik jalan-jalan kesini" joyi menatap lurus kedepan, pemandangan ombak yang saling beradu menjadi pemandangan mereka sekarang.
" Oh gitu" wendy benar-benar tidak tahu harus berkata apalagi, pasalnya dia dan joyi tentu tidak sedekat itu sampai harus mengobrol dengan akrab terlebih lagi joyi lebih tua darinya, katakan saja Wendy agak canggung.
" Kamu juga ngapain malah jalan-jalan padahal koper mu belum sama sekali dibereskan" joyi
" Malas mbak nanti aja deh hehehe" Wendy
" Kamu udah punya pacar Wen?" Sebenarnya Wendy agak terkejut dengan pertanyaan joyi yang terkesan agresif padanya
" Belum sih mbak, belum ada yang menarik" wendy
" Alah masa sih padahal temen-temen kamu udah pada punya gandengan loh, gak iri?" Joyi
" Gak juga sih, cuma ya ada masanya juga mau punya pacar, kadang-kadang itu juga " Wendy
" Padahal kamu keren loh Wen mustahil gak ada yang suka" joyi
" Ah mbak joyi bisa aja, kayak mbak mau aja sama saya" ucap wendy berniat untuk bercanda namun...
KAMU SEDANG MEMBACA
Istri bar-bar sang CEO
RandomLalisa Atala Magenta gadis cantik keturunan Indonesia-thailand yang terpaksa harus menikah dengan seorang CEO yang terkenal angkuh dan memiliki wajah datar sedatar tembok beton, selain itu dia juga seorang psikopat yang tak kenal ampun jika sedang m...