Setelah tiga hari berlalu kini mereka akan melaksanakan pernikahan. Kini aldo dan zee duduk bersebelahan dan berhadapan dengan penghulu.
"Sudah siap?"tanya pak penghulu.
"Si - siap," jawab aldo sedikit gemetar.
"Jabat tangan saya,"ucap pak penghulu.
Kemudian aldo mulai menjabat tangan pak penhulu dengan erat.
Zee memainkan jarinya dengan gemetar , keringat dingin mulai keluar dari tubuhnya. Ia menjerit di dalam hatinya dan memohon supaya ia dapat mengahilang kemana pun asalkan ia tidak jadi menikah dengan aldo, laki - laki yang paling gesrek dan menyebalkan yang pernah ia temui .
"Saya terima nikahnya zeefa athalla binti gracio alanda harlan dengan mas kawin tersebut di bayar tunai!"itu lah kata - kata terakhir yang diucapkan aldo tanpa salah sedikitpun .
Dan semua saksi berteriak sah aldo dan zee . Kini mereka berdua sudah sah menjadi pasangan suami istri . Zee meneteskan air matanya sembari mencium punggung tangan aldo. Setelah selesai zee langsung memeluk mami nya dengan erat.
"Mami, zi takut,"bisiknya pelan.
"Anak mami satu satunya akhirnya menikah, mami sangat bahagia sekali . Mami pasti selalu mendoakan yang terbaik buat kamu"balas shani tersenyum kemudian ikut meneteskan air mata bahagia.
Setelah akad mereka melakukan sesi foto bersama dan makan bersama dengan keluarga kecil.
Pernikahan mereka hanya dari pihak keluarga saja dan diadakan di rumah zee.Tak lupa juga aldo mengundang kedua shabatnya ollan dan floran.
"Bro, cantik juga yang ini,"bisik ollan
"Iya, wajahnya keturunan luar banget,"sambung floran
"Apaansih! Gajelas lu pada, eh ingat jangan kasih tau siapa - siapa yak awas lu!!" Ancam aldo.
"Yaelah bro, tenang aja aman lu kayak gak tau kita siapa"balas ollan.
"Ho'oh , kan kita udah temenan dari sd "ucap floran
"Bang " lirih muthe sambil memeluk aldo.
Tentunya aldo membalas pelukan muthe dengan hangat "mumu jadi tinggal sendiri , enggak ada temen mainnya dirumah,"ucap muthe
"Iya, kita bakal sering ketemu dan main bareng kok . Abang juga enggak pergi jauh" balas Aldo sembari mengusap lembut kepala muthe.
"Janji ya," ucap muthe
"Iya," balas aldo sambil tersenyum kepada muthe
"Tenang aja muthe, Abang ollan selalu selalu ada buat mumu,"ucap ollan dengan bangganya.
"Abang bisa aja"ucap muthe.
"Asik banget ngomongnya,"ucap zee yang tiba² nimbrung.
" Hai zee, kenalin ollan dan ini floran," ucap ollan sembari memperkenalkan floran yang ada disebelahnya.
"Oo-oh ,hai gue zee salam kenal ya"balan zee tersenyum.
"Apaan sih lo!!" Ketus aldo.
"Lo yang apaan titan"kesal zee.
"Diem lo mak lampir"balas aldo.
"Kenapa kalian malah jadi berantem?"tanya floran.
"Kak zee, maklumin aja qbang aldo otaknya rada gesrek,"ucap muthe.