Waktu kini sudah menunjukan pukul 02:00 pm, Xander yang masih memainkan ps nya pun terhenti karena mendapat panggilan telepon dari sang mami, yang kabarnya sudah sampai bandara.
Dengan cepat Xander pun segera mengambil kunci mobil dan segera pergi menjemput sang mami, tanpa membangun kan lyra terlebih dahulu.
Setelah sampai di bandara, Xander langsung mencari keberadaan sang mami, dan dengan waktu singkat ia menemukan elena yang kini tengah duduk sambil memainkan handphone.
"Welcome momm" Xander yang berbisik tepat di telingan elena, membuat ia terkejut sekaligus marah karena terkejut.
Dan dengan refleks elena memukul perut Xander dengan cepat.
"Aww mih, sakit tau" ujar Xander dengan kesakitan.
"Lagian jail banget sih, udah ah jangan ngerengek gitu, mami pengen istirahat" balas elena dengan wajah yang terlihat kelelahan.
Xander pun membawa koper milik mami nya dengan tangan kanan nya dan yang kiri merangkul pundak sang mami.
.......
Setelah sampai di mansion, Xander segera mengantarkan sang mami menuju kamar, yang selalu elena pakai jika sedang ke Berlin, yang berada di lantai bawah.
"Xander tinggal yah mih, selamat istirahat" ucap Xander lalu mencium kening elena.
"Iya sayang, selamat istirahat juga"
Setelah Xander pergi elena segera membereskan pakaian nya ke dalam lemari, ia tidak banyak membawa pakaian karena di sini pun sudah tersedia baju nya, yang masi tersimpan rapi di dalam lemari.
Telihat juga pakaian suaminya yang sudah tertata rapi dengan baju nya, elena hanya tersenyum getir, jika biasanya ia pergi dengan Alex, kali ini ia hanya sendiri.
Elena mengambil handphone yang di simpan di atas ranjang, namun saat elena melihat nya tidak ada pesan dari Alex yang sekedar menanyakan kabarnya.