Assalamu'alaikum BESBIE 😍Welcome back!!!
Jangan lupa vote untuk feedback
HAPPY READING OLL
🤸🤸🤸💛💛💛
Hari sudah mulai mendekati tanggal pernikahan Zerrin dan juga Sagra. Progress acara pernikahan mereka sudah menyentuh angka 94%. Itu artinya sebentar lagi sudah selesai. Hari ini Zerrin dan Sagra akan mengadakan acara pertemuan keluarga inti. Ya maklum, nikah nya mendadak jadi semuanya serba mendadak hehe...
Zerrin dan Sagra memilih untuk mengadakan acara ini dirumah Zerrin saja. Agar lebih nyaman dan lebih leluasa. Keluarga Sagra akan datang sekitar pukul 10 pagi.
"Mima, kok kakak degdegan ya?" Tutur Zerrin yang sangat terlihat sedang gugup.
"Wajar kak, dulu Mima juga gitu. Namanya juga mau ketemu keluarga baru, pasti degdegan. Takut ada yang ga suka lah, takut ada yang terlalu bawel lah, iya kan? Campur aduk" balas Mima Alzena yang berusaha untuk menenangkan putri nya.
"Kakak lebih takut ketemu sama Mama nya kak Sagra. Kalo Mama nya ga suka sama kakak gimana?" Lirih Zerrin.
"Kalo Mama nya ga suka sama kakak, mana mungkin ini semua terjadi?"
"Iya sih... Tapi tetep aja" Zerrin memilin baju nya.
"Tenang ya kak, everything will be fine" Mima Alzena mengelus punggung sang anak.
"Hufthhh... Keva kenapa ga pulang sih, Mim? Jahat banget" gerutu Zerrin.
"Kan kakak tau sendiri kalo Keva lagi ujian. Keva juga udah janji mau pulang kan?" Zerrin mengangguk kan kepala nya.
Ketika Zerrin dan Mima Alzena sedang berbincang, tiba tiba saja datanglah keluarga dari Sagra yang disambut hangat oleh Bia Gaffi. Karena kalau kalian ingat, Papa Sagra adalah rekan bisnis dari Bia Gaffi. Dunia sangat sempit kan?
"Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumsalam"
Zerrin dan Mima Alzena yang mendengar ucapan salam tersebut pun langsung menghampiri kearah sumber suara.
"Apa kabar pak Gaffi?"
"Alhamdulillah baik, bapak dan keluarga apa kabar?"
"Alhamdulillah sangat baik" jawab pak Ardhito, Papa Sagra.
"Selamat datang, mari silahkan duduk" ucap Mima Alzena yang mempersilahkan keluarga Sagra untuk duduk disofa yang sudah disediakan.
"Ini Zerrin?" Tunjuk Mama Sindi, Mama Sagra.
"Iya tante, saya Zerrin" balas Zerrin seraya mengecup punggung tangan Mama Sindi yang nanti nya akan menjadi mertua nya.
"MasyaAllah, cantik banget. Ga salah kamu bang milih istri" puji Mama Sindi.
"Makasih tante" jawab Zerrin malu malu.
"Ehh... Panggil Mama aja, kan sebentar lagi saya jadi Mama kamu juga" ucap Mama Sindi yang dijawab anggukan oleh Zerrin.
"Silahkan duduk" Bia Gaffi mempersilahkan keluarga Sagra untuk duduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Epiphany, Sagra
Teen FictionKata Dilan, rindu itu berat. - Zerrin - Dilan belum satu rumah sama Milea, makanya berat. Kalo Sagra kan udah satu rumah sama Zerrin, makanya ga berat. - Sagra - ‼️Rank‼️ #6 wife [6 - 3 - 2024] #2 marriage life [8 - 3 - 2024] #8 cerita seru [8 - 4...