15

142 11 0
                                    

Tak terasa Ujian tahun pertama sudah selesai. Ini adalah hari terakhir ujian diadakan.
Hinata dan Kyoya berjanji untuk merayakan dengan makan bersama sepulang ujian.

"Sudah ku duga, dia pasti sudah menunggu di depan kelas" Gumam Hinata melihat Kyoya yg berdiri di depan kelas.

"kyoya!!" Panggil Hinata

"Hinata!" Balas Kyoya tersenyum cerah

"Bagaimana hari ini?" Tanya Kyoya

"Cukup baik! Bagaimana denganmu?" Tanya Hinata balik.

"Aku sangat percaya diri!"

"Hahaha hebattt!!!" Puji Hinata ke Kyoya.

"Kita ke tempat makan yg sebelumnya saja. Aku mau makan daging yg banyak" Ucap Hinata sembari berjalan keluar.

"Tentu! Aku juga ingin makan sup ayamnya. Benar-benar enak" Balas Kyoya.

Hinata dan Kyoya berjalan beringingan keluar universitas. Sampai di dekat gerbang universitas beberapa murid berkerumun dan berbisik-bisik.

"Ada apa?" Tanya Hinata

"Sepertinya ada selebriti" Jawab Kyoya

"Hahaha, selebritinya kan disebelahku" Jawab Hinata meledek

"Haahaha semoga secepatnya!!" Balas Kyoya tertawa.

"Lihat deh! Ganteng banget!!!" Teriak gadis ke teman nya

"Iya, keren! Ditambah mobilnya juga keren!!" Balas gadis lainnya.

Hinata dan kyoya penasaran siapa yg dimaksud orang-orang ini dan mencoba mendekati kerumunan

"Ya Tuhan...." Ucap Hinata terkejut atas orang yg dilihatnya

Sanji memakai setelan yg rapih berdiri bersender di mobil yang sambil menghisap rokok.

Sanji melihat Hinata dan mendekatinya.

"Hi lady! Lama tidak jumpa" Sapa nya ke Hinata.

Hinata terbengong tidak percaya dengan orang yg di depannya.

"Apa kau mengenalnya Hinata?" Tanya Kyoya ke Hinata

Hinata terbuyarkan dari lamunannya.

"Ya! Dia adalah Sanji!" Jawab Hinata memperkenalkan Sanji ke Kyoya

"Halo! Saya Sanji" Sapa Sanji ramah ke Kyoya

"Hai! Sata Kyoya" Balas Kyoya

"Ada apa kesini?" Tanya Hinata ke Sanji

"Ingin menemuimu!" Jawab Sanji

"Eeh?? Ada perlu apa?" Tanya Hinata kaget.

"Kita harus selesaikan urusan yg kemarin!" Jawab Sanji

"Ta... Tapi.. Aku sudah ada janji dengan Kyoya" Ucap Hinata melihat Kyoya

"Sata Kyoya, Bolehkan aku pinjam Hinata?" Tanya Sanji ramah

Kyoya melirik Hinata

"Ya Silahkan!" Jawab Kyoya

"Hinata, kita bisa makan dilain hari. Kau selesaikan saja urusanmu dulu" Ucap Kyoya ke Hinata.

"Benarkah? Baiklah.." Balas Hinata

"Terimakasih" Balas Sanji ke Kyoya

"Aku pergi dulu.. Tolong jaga Hinata ya" Pesan Kyoya ke Sanji

"Tentu" Jawab Sanji

"Hati-hati kyoya!" Teriak Hinata melambaikan tangan ke Kyoya

"Mari lady" Ucap sanji mempersilahkan Hinata untuk masuk ke mobil nya

°°°

Di Dalam Mobil Sanji

"Sebenarnya kita mau kemana?" Tanya Hinata ke sanji yg sedang menyetir.

"Sebenarnya aku ingin mengajak ke pameran galeri di westalist" Jawab Sanji ke Hinata

"Oh?! Kalau di westalist bukankah itu pameran karya seni milik Eriri Spencer Sawamura. Seniman muda yg sedang naik daun saat ini??!" Pekik Hinata antusias

"Benar! Hari ini adalah hari pembukaan pameran nya. Aku mendapat tiket undangan. Karena aku ingat kau menyukai seni. Jadi aku ingin mengajakmu bersama" Jelas Sanji

"Aku sangat menyukai Eriri. Aku tidak berpikir akan bisa menghadiri pameran nya karena itu ekslusif. Tidak ku sangka Sanji berbaik hati mengajak ku. Terimakasih Sanji!" Ungkap Hinata tersenyum tulus ke Sanji

"Ya.. Tentu saja" Jawab Sanji sedikit gugup melihat senyum Hinata

"Ah.. Tapi.. Tidak apa aku memakai baju seperti ini?" Tanya Hinata melihat ke badannya dan membandingkan ke Sanji yg memakai setelan suit mewah

"Oh! Aku akan mengantar ke butik dulu" Jawab Sanji

"Ha? Tidak usah. Sebaiknya kerumahku saja. Aku akan ganti pakaian" Ucap Hinata

"Ke butik lebih dekat karena searah dengan pamerannya" Balas Sanji

"Ta.. Tapi..."

"Ikuti aku saja. Hadiah dariku" Ucap Sanji ramah ke Hinata

"Te.. Terimakasih banyak" Balas Hinata tersipu malu.

°°°

Sesampainya di Butik Pakaian

"Selamat datang tuan Sanji. Silahkan kemari" Sapa pelayan perempuan sopan ke Sanji dan menuntunnya ke ruangan pribadi

"Apa kau sering berbelanja disini?" Bisik Hinata

"Iya. Ini toko pakaian langgananku" Jawab Sanji

Hinata dan Sanji duduk di Sofa yg sudah tersedia di ruang pribadi pelanggan. Mirip viting room namun lebih mewah dan luas

"Anda ingin di carikan model seperti apa?" Tanya sipelayan sopan

"Ah.. Tolong carikan gaun yg cocok untuk wanitaku" Jawab Sanji melirik Hinata

Hinata tercengang dengan sebutan wanitaku oleh sanji

"Baik tuan" Jawab Sipelayan

"Nona, Saya akan memberikan rekomendasi gaun yg cocok untuk anda. Mari ikut saya" Ucap Sipelayan ke Hinata

Hinata melirik ke Sanji, Sanji tersenyum dan menganggukan kepalanya.

Selama hampir 1 jam Hinata bolak balik mencoba berbagai gaun dan diperlihatkan ke Sanji. Sampai akhirnya Sanji terpesona pada gaun yg sangat cocok diHinata.

 Sampai akhirnya Sanji terpesona pada gaun yg sangat cocok diHinata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Ca.. Ntik" Gumam Sanji begitu melihat Hinata keluar dengan gaun dengan warna senada matanya.

"Bagaimana?" Tanya Hinata ke sanji

"Mempesona. Aku suka yg ini" Jawab Sanji tersenyum ringan ke Hinata

"Te.. Terimakasih" Jawab Hinata tersipu malu.

"Pilihan yg bagus Tuan. Gaun ini cocok untuk nona" Ucap si pelayan.

"Nah, Mari kita pergi sekarang" Ajak Sanji meraih tangan Hinata dan menciumnya.

Perlakuan lembut dan manis dari Sanji membuat wajah Hinata bersemu merah.

°°°

KNEEL DOWN! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang