THE CALL

3 - Radio 20.45 -

Sesampainya kami di stasiun radio tempat kami bekerja langsung saja kami memarkirkan motor di bagian depan stasiun radio dan buru - buru masuk ke dalam.

"Rico tetap tenang ya malam ini, segmen Random Call-nya masih tetap jalan tapi hari ini kita batasi sampai 5 orang aja ya... jangan lupa disampaikan waktu on air" kata Mas Azka sambil bersiap - siap di seberang kaca sana.
"Oke mas" jawabku sambil mengacungkan jempol.

"Harus tenang harus tenang, kemarin mungkin cuman suatu kemungkinan aja. Nggak jarangkan orang dapat pengalaman horror? Pasti kebanyakan manusia pernah mengalami yang namanya kejadian horror kan ya, kayak pernah lihat hantu atau dengar suara mengerikan atau bahkan cuman merasa merinding aja kan..." batinku sambil memfokuskan pikiran untuk mulai on air.

***

"Selamat malam wahai pendengar - pendengar setiaku!! Kembali lagi bersama aku Rico yang kalian kangenin hahaha...
Seperti biasa, malam ini aku akan menemani kalian dengan lagu - lagu yang bisa kalian request dan cerita - cerita dari pendengar sekalian tetapi... khusus malam ini hanya akan ada 5 orang spesial yang bisa telepon yaa hehehe" kataku sambil play lagu dari Jeremy Zucker dan mengatur audio mixer di hadapanku.

"Nah sebelum mulai yuk dengerin lagu dari Jeremy Zucker dengan lagunya All The Kids Are Depressed. Happy listening guys..."

Aku menurunkan headphone ke leher dan melenggangkan badanku ke kursi tua itu. Tidak lupa aku mengatur audio mixer yang ada di mejaku sehingga suaraku tidak bocor dan hanya suara lagu yang terdengar di radio. Aku pun mengambil botol minumku yang hari ini berwarna hijau dan meminumnya sedikit, hari ini aku kurang nafsu makan dan minum karena masih ada rasa takut karena kasus random call kemarin.

Aku menaikkan kembali volume mic ku saat lagu dari Jeremy Zucker sudah mau selesai dan menurunkan volume lagunya.

"Nahh barusan lagu dari Jeremy Zucker yaitu All The Kids Are Depressed yang artinya semua anak - anak depresi atau down gitu yaa... lagu ini nunjukin ke kita kalau generasi - generasi sekarang atau mungkin lebih tepatnya di masa sekarang ini, banyak banget anak - anak dan bahkan orang dewasa yang depresi, down dan anxiety yaa... karena di masa ini kita terlalu banyak mikir, terlalu overthinking akan semua hal sampai - sampai semua hal kerasa ga makes sense, kerasa nggak masuk akal lagi...

Nah yuk temen - temen jangan terlalu overthinking, kadang apa yang kita takutkan itu nggak terjadi kok kayak misal kamu takut besok kamu ada ulangan matematika yang susah eh tapi ternyata soalnya gampang banget cuman 1+1 misal hahaha...

Ohya buat temen - temen yang mau request bisa langsung chat ke nomor 08xxxxxxx34 yaa...

Oke sekarang adalah sesi yang kalian tunggu - tunggu yaitu... jeng jeng jeng jeng.... RANDOM CALL!! Kalian bisa langsung telepon ke 08xxxxxxx34 dan 5 orang beruntung akan jadi special guest kita hari ini! Keren kan special guest gitu hahaha"

Aku melirik kearah seberang kaca untuk memastikan apakah sudah ada penelepon yang masuk atau belum. Saat itu juga Mas Azka dan Mas Aron memberi aba - aba kalau sudah ada yang menelepon. Ohya Mas Aron ini juga salah satu staff di stasiun radio ini dan dia lebih sering dapat shift malam hari jadi aku lumayan akrab dengannya.

"Oke karena udah ada penelepon yang beruntung maka langsung aja kita sapa... Halo dengan Rico di sini, kalau di sana ada siapa nih?" Kataku.
"Wahh asyik! Hai Kak Rico, aku Andini." Kata seorang perempuan di seberang telepon itu.
"Yuhuu halo Andini, boleh perkenalan dulu nih nama, umur, status juga boleh hahah" jawabku
"Oke kak, jadi namaku Andini sekarang umur ku masih 20 eh udah 20 maksudnya hahaha... status ku aktif di WA hahaha" jawab penelepon perempuan itu.
"Hahaha... 20 tahun itu berarti masih ya, masih 20 tahun. Masih muda banget loh hahaha. Oke Andini kamu ada yang mau diceritakan hari ini kah?" Tanyaku.
"Ada dong Kak Rico! Ini bukan tentang aku sih kak, tapi tentang temen kuliah ku... boleh cerita tentang temen kuliah ku kak?" Tanya Andini.
"Boleh selama temenmu nggak keberatan untuk diceritakan yaa.." jawabku.
"Oke aman kok kakk! Nah jadi temen kuliah ku ini juga ngekos sama kayak aku tapi kita beda kos - kosan. Nah hari ini kita janjian buat main bareng habis kelas soalnya udah lama banget kita nggak main soalnya semester tua hahaha... nah ini nih yang buat pelajaran bersama, dia sempet ketinggalan kunci kosnya jadi masih kesangkut di pintu kos padalah hari itu kita ada kuliah 4 sks akhirnya sebelum main kita ke kos dia dulu buat ambil kuncinya" kata Andini.
"Hah?! 4 sks itu bukannya sekitar 4 jam kelas dong berarti?! Terus aman kah kos dia? Bahaya banget astaga" tanyaku.
"Aman kak! Aku tadi juga langsung marah - marah ke dia gara - gara sering banget kelupaan kunci kosnya!" Kata Andini.
"Bener tuh harus dimarahin terus soalnya bahaya banget kan apalagi tinggal sendirian" kataku.
"Iya kak, semoga cerita temenku ini bisa dijadikan pelajaran buat para pendengar yang lain ya" kata Andini.
"Betul banget, buat temen - temen yang hidup sendiri atau hidup bareng keluarga jangan lupa buat selalu double check, triple check, cek berkali - kali ya... nah Andini, kamu ada lagu yang mau di request ?" Tanyaku.
"Ada dong kak! Aku mau request lagunya Katy Perry yang Wide Awake" kata Andini.
"Oke Andini, makasih udah mau sharing hari ini! Langsung aja kita play Wide Awake by Katy Perry" kataku.

Aku mengatur volume di audio mixer dan kembali melenggangkan tubuhku sambil melihat handphone ku. Bayang - bayang mengerikan itu masih ada sampai sekarang tetapi aku harus tetap memfokuskan diri.

***

"Oke barusan dari Katy Perry dengan lagunya Wide Awake! Nah sekarang saatnya baca pesan - pesan yang sudah masuk nih...
Halo Kak Rico, namaku Vani aku mau request lagunya My Chemical Romance yang Teenagers boleh? Boleh banget dong!
Next ada dari Lutfi, Kak Rico semangat ya kak... aku mau request lagunya GAC yang Bahagia, makasih kak! Oke Lutfi makasih semangatnya ya!
Oke ada dari Fio, Kak Riiiiiicooooo waduh ini I sama O-nya panjang banget hahaha... aku mau request lagunya Jonas Blue yang Mama dong kak... oke boleh banget Fio.
Terakhir ada dari Nata, Kak Rico aku mau request Paper Rings dari Taylor Swift dong kak, semoga doi aku dengerin ini... waduh mana nih doinya Nata ayo keluar hahaha
Oke langsung aja kita play semua lagu yang udah kalian request! Happy listening!"

Sekali lagi aku mengatur volume di audio mixer yang ada di hadapanku. Memang pekerjaanku hanya itu - itu saja sih tapi terkadang akupun bisa kelupaan untuk mengecilkan volume mic ku jadi suaraku yang minta kopi atau sedang bicara dengan tim jadi bocor, untung staff di seberang kaca bisa langsung backup kalau ada suara yang bocor.

***

"Eh kunci motor ku mana deh? Perasaan tadi ada di ransel"
"Lah kok malah ada di meja sih? Apa aku halu ya?" Kataku.

"Halo Kak Rico, namaku Nia..." suara asing itu tiba - tiba muncul di telingaku seolah - olah dia ada di sampingku.

"Mas tadi denger ada suara cewek?" Tanyaku.
"Hah? Nggak ada tuh Ric" kata Mas Aron.
"Masa sih? Jelas - jelas ada yang manggil aku loh" kataku.
"Heh Ric! Udah malem jangan bikin takut aja!" Kata Mas Aron.
"Loh tapi emang ada loh mas..." kataku.
"Dahlah ayo cepet - cepet balik udah malem!" Kata Mas Aron.

***

Kembali ke rumah yang artinya aku perlu untuk mandi sebentar dan saat air keran mengisi ember yang akan aku gunakan untuk mandi, aku tiba - tiba mendengar suara gadis itu lagi, suaranya sangat halus tapi membuat bulu kudukku merinding sekali.

"Halo Kak Rico, tolong aku kak... tapi semuanya sudah terlambat"

Wajahku pucat pasi saat melihat bayangan di cermin itu, ada aku dan gadis dengan rambut lurus dan panjang, ia mengenakan kemeja berwarna putih dan celana jeans panjang seperti anak kuliah atau anak magang kerja.