Jam menujukan dua siang sekarang Yeonhee sudah meminum obat nyeri haid dari Sohee sang adik bahkan tidak jadi pergi bersama Jinyoung untuk jalan jalan ke pantai."Aku keluar dulu ya aku akan membelikan mu makanan" Jinyoung yang berbicara dengan Yeonhee kalau dia akan pergi sebentar untuk membelikan makanan.
"Belikan makanan aku ikut Jinyoung aku malas kalau hanya dikamar saja apalagi aku harus melihat Yunseong dan Chaewon" Yeonhee berbicara dengan si Jinyoung kalau dia akan ikut membeli makanan.
Yunseong masih tetap setia berada di depan pintu kamar melihat Yeonhee sedang berbicara dengan Jinyoung kalau mereka akan pergi membeli makanan.
"Jinyoung boleh aku berbicara dengan mu" Yunseong yang ingin sekali berbicara dengan Jinyoung memisahkan Yeonhee sebentar saja si pria bermarga Bae.
"Yeonhee aku keluar sebentar ya" Jinyoung pun akan keluar kamar karena sepertinya si Yunseong ingin berbicara berdua saja.
Chaewon lalu masuk kamar dari Yeonhee bersama dengan si Yunseong tapi pria yang dekat Yeonhee itu tidak hanya Yunseong saja bahkan Jinyoung.
"Kim Yeonhee kau memiliki hubungan apa? Dengan Jinyoung" Chaewon lalu memulai pembicaraan dengan si Yeonhee.
"Aku dan Jinyoung hanya berteman kenapa kau bertanya? itu bukan urusan mu Kim Chaewon" Yeonhee mengarahkan wajahnya ke kiri karena ada Chaewon masuk kamar tanpa permisi tiba-tiba masuk saja.
Chaewon merasakan terabaikan adanya sikap Yeonhee yang seperti Yunseong bahkan Jinyoung perhatian dengan gadis saat sedang tiduran di kasur.
Yunseong menunggu diluar kamar karena ingin sekali melambrak si Jinyoung karena apa yang dia lakukan.
"Jinyoung kau jangan pernah dekat Yeonhee" Yunseong lalu menyeret si Jinyoung ke dinding karena dia ingin memukul tubuhnya.
Bruk
"Kau bilang apa? Aku itu teman Yeonhee jadi aku tidak mau kau yang dekat dengan Yeonhee, Hwang Yunseong" Jinyoung lalu memukul tubuh si Yunseong dengan tangannya sendiri memukul perut.
Brak
"Kau tidak jauh berbeda sebagai pria berengsek Jinyoung" Yunseong mengepalkan tangan lalu memukul wajah dari Jinyoung.
Duk
Jinyoung tersungkur terjatuh di lantai karena mendapatkan pukulan dari Yunseong yang memukul wajahnya dengan begitu keras hingga bibir disebelahnya berdarah seperti memar.
"Ada keributan Changuk" Hyeop yang memanggil si panitia penyelenggara kencan Changuk.
"Dimana Pak Hyeop" Changuk tadinya sedang duduk di depan area taman tidak jauh dari kamar Yunseong dan Jinyoung.
Jinyoung lalu menarik Yunseong di dinding hanya karena dia dekat dengan Yeonhee saja si Yunseong sangat marah.
"Yang harusnya menjauh dari Kim Yeonhee itu Kau bukan aku" Jinyoung lalu memukul wajah dari si Yunseong karena merasakan geram.
Bruk
"Oh! Ya aku yang harus pergi begitu dari Yeonhee kau hanya teman saja Jinyoung" Yunseong tidak terima dengan ucapan dari pria bernama Jinyoung meminta dia yang menjauhi Yeonhee memukul dengan keras si Jinyoung.
Brak
"Kau beraninya memukul ku Hwang Yunseong, Yeonhee tidak akan pernah menjadi milik siapapun termasuk kau" Jinyoung berbicara lalu berdiri memukul perut dari Yunseong karena merasakan kesal.
Duk
"Jinyoung sudah, Yunseong kalian ini sudah membuat keributan" Hyeop menarik si Jinyoung untuk memisahkan perkelahian dari Yunseong.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Fine Week(END)
General Fiction#JANGAN LUPA MAMPIR# #SEBELUM MEMBACA JANGAN LUPA FOLLOW, VOTE DAN KOMEN# Acara kencan di sebuah hotel yang di adakan oleh perusahaan Kim dan Hwang bersama itu juga Yeonhee dan Yunseong bertemu dan melakukan kencan selama 7 hari ada kala suka maupun...