part 22

2.1K 146 0
                                    


"Karena Afan yg terpilih pah" ucap Afan"emg ny knp sih pa? G ad yg salah juga dgn drama ini"lnjut Afan.

"G ad yg slah kmu bilg? Drama ini mengandung kedewasaan, jika rekan²bisnis ppa tau kmu memainkan drama gajelas ini ap yg mereka akan katakan? Dan mau di taruh di mana muka ppa hah!?" tnya andrian dgn nada yg lumayan tinggi.

"Lagian cuma drama kok pah, ga lebih" ucap Afan.

"Kmu udh mencemari nama baik keluarga kita fan!" bentak andrian sembari menunjuk putra sulung ny itu.

"Aku terkadang heran deh sama ppa, knp ppa selalu aj mikirin bisnis ppa, ap kta org nanti dan mau di taruh di mna muka ppa nanti setelah tau anaknya memainkan drama gajelas ini, ppa g pernah ngertiin perasaan Afan ppa selalu aj sibuk dgn urusan luar dan diri ppa sendiri, pernahkah Afan mengemis minta perhatian dan kasih syg ppa? Engga pa! Afan berusaha untuk tetap diam walaupun sakit! Ppa g tau kan perasaan Afan! Ppa cuma bisa ny ngomong aj! " bentak Afan dgn mata yg berkaca².

Mma Afan yg mendengar ad keributan itu pun segera mencari sumber suara tersebut, dan ia melihat putra sulung ny sedg bertengkar dgn suami ny, ia pun berjalan menghampiri putra ny dan suami ny itu.

"Ad ap ini? " tnya mma Afan yg bernama sella.

"Mma tanya aj sama suami mma ini" ujar Afan sembari menatap malas.

"Ad apa mas? Knp kmu bentak²Afan gitu? " tnya sella kpd suami ny.

"Anak kesayangan kmu ini udh mencoret nama baik keluarga kita! "Ucap andrean dgn nada tinggi.

"Tapi mas ini hanya drama" ucap sella membela putra ny.

"Udah lah ma ga usah ribut, mending Afan pergi aja dari sini" ucap Afan lalu pergi meninggalkan ke 2 org tua ny itu.

"Afan! " teriak sella, sella ingin mengejar ny namun andrean menarik lengannya.

"Ga usah di kejar biarin aja dia sendiri, dia kan udh dewasa" ucap andrean.

"Tapi mas... "

"Udh nurut aj! "

Afan pun berlari ke luar aula.

"Afan! " panggil Devi. Namun, tak ada jawaban dari Afan.

Next?

siswi cerewet milik ketos dinginTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang