20

119 6 3
                                    

Update
23 Februari 2024

Liburan telah dimulai dan saat ini banyak kegiatan yang masih belum terselesaikan. Terdapat beberapa siswa yang merupakan penggerak memulai rencana sejak liburan ini. Salah satunya adalah Ryuen, ia menemui Naruto disebuah taman pinggir laut.

Naruto "Apa yang ingin kau sampaikan Bocah naga?"

Ryuen "Kau tau aku berencana untuk memberikan penawaran kepada Ayanokouji untuk pindah ke kelas C tidakkah kau takut?"

Naruto "Langkahmu sangat berani tapi kau terlalu menganggap remeh diriku, aku bahkan belum mengungkapkan kekuatan penuhku, jika kau membandingkan dengan Kiyopon ia masih sama sepertiku tapi, di kelas 2 nanti aku akan all in"

Ryuen "sungguh menyenangkan untuk melihat kalian berdua bertarung, tapi sepertinya kau yakin bahwa yang kulakukan itu sia-sia, apa yang membuatmu yakin?"

Naruto "Kau akan tahu seiring dengan berjalannya waktu. Selain itu kau itu sangat cocok untuk dijadikan lawan bukan kawan. Pedomanku hanya satu aku tidak takut musuh yang kuat tapi aku takut teman yang tidak berguna"

Ryuen melihat pesan yang masuk

{Aku menyampaikan pesan dari Ayanokouji kun 'kau terlalu menganggap enteng di ujian kemarin, jika aku mau bahkan aku bisa memenangkan 5 pertandingan dari 7 dan dengan resiko yang lebih kecil', itu saja yang ingin ku sampaikan}
- Hiyori Shiina

Ryuen pun tertawa "hahaha lihat Ayanokouji barusaja memberikanku peringatan. Ia bahkan bicara bisa memenangkan 5 pertandingan jika ia mau"

Naruto tersenyum meremehkan "ya, itu benar dirinya hanya tidak ingin mengacaukan rencana seseorang, tapi itu baru dirinya bagaimana jika aku ikut andil, aku bahkan yakin dengan begitu tidak hanya 5 tapi 7 pertandingan bisa kami menangkan"

Ryuen "heh aku puji rasa percaya dirimu"

Naruto "aku tidak perlu pujian darimu, sebagai saran saja kenapa kau tidak mengajak Katsuragi saat ini, fraksinya hancur dan dia mulai dikucilkan, ini peluang besar kelasmu"

Ryuen menatap Naruto tidak percaya "kenapa kau malah membantu musuhmu?"

Naruto tersenyum simpul "aku hanya memeriahkan pesta, dan aku tidak melihatmu sebagai musuh, kau terlalu hijau untuk itu"

Naruto pun pergi dari sana. Meninggalkan Ryuen yang tertawan. Keinginan untuk bertarung dengan Naruto menjadi meningkat. Dia merasa Naruto adalah maniak pertempuran dan ia telah menjadi singa. Ini menjelaskan bahwa postur badan Naruto yang tegap dan otot yang terlatih.

Diperjalanan dia bertemu dengan Ayanokouji dan Horikita. Yang membuatnya terkejut adalah Horikita yang memotong pendek rambutnya.

"Tunggu Suzune, kau tidak sedang putus cinta kan?" tanya Naruto dengan tidak percaya. "Tidak ini adalah bentuk tekadku untuk mengejar ketertinggalan dari kakakku" jawab Horikita dengan sewot.

"Jadi apa yang ingin kalian bicarakan?" Tanya Naruto, karena kombinasi ini merupakan kombinasi untuk menyeret dirinya ke suatu hal yang merepotkan. "Ikut kami" ucap Ayanokouji kemudian merek pergi ke kamar Ayanokouji.

"Aku ingin kau mengeluarkan potensi milikmu dalam meningkatkan kelas kedepannya" Horikita memandang Naruto dengan serius. "Apa keuntungan yang kudapatkan?" Tanya Naruto memejamkan matanya.

"Aku akan melindungi Honami" jawab Horikita yang mengetahui Naruto itu kuat tapi dia tidak bisa selalu ada untuk melindungi Ichinose. "Aku akan melakukannya sendiri dan aku percaya dengan kolega yang kumiliki" balas Naruto dengan santai.

"Maksudmu kau akan melakukannya bahkan tanpa kuminta?" Tanya Horikita yang kebingungan. "Tidak, aku memang bilang akan naik kepermukaan tapi mengeluarkan seluruh potensiku? Aku tetap tidak akan mengeluarkannya" jawab Naruto sambil tersenyum.

UnstoppableTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang