Harus ikhlas !!!!

1K 78 8
                                    


~"Ada yang datang untuk pergi
Dan ada yang pergi untuk kembali"~

___________________________________________


Hari sudah mulai gelap... tapi Aulia masih saja memejamkan matanya

"Auliaaa bangun Auliaaa......"ucap shilla yang menepuk nepuk pelan pipi Aulia

Kini  shilla, Nisa dan umma sedang berada di kamar Aulia
Mereka sudah cukup lama berusaha membangunkan Aulia agar tersadar dari pingsannya

"Udah hampir satu jam.... tapi Aulia belum juga sadar"ucap umma yang mulai khawatir

"Mbakkk ayo bangun..."ucap Nisa sambil mengoleskan minyak kayu putih ke bagian kening dan leher Aulia

Tak lama gadis itupun tersadar kemudian membuka matanya perlahan

"Aulia??"panggil umma yang melihat Aulia membuka matanya

"Umi mana??"ucap Aulia kemudian membangkitkan tubuhnya

"Mbakk.."shilla pun memegang bahu Aulia yang ada di sampingnya

"Kenapa aku disini?? Aku mau ikutt umiii"ucap Aulia kemudian memakai hijabnya dan hendak beranjak pergi dari sana

"Aulia.."ucap umma yang mencekal pergelangan tangan Aulia

"Kenapa???... biarin aku pergi...aku mau ke makam umi....umi pasti ketakutan karena sendirian di sana"ucapnya dengan mata yang berkaca-kaca

"Pokoknya aku mau ikut umi titiiikk"ucapnya lagi

"Tapi sekarang ini udah malem Aulia... besok pagi kita kesana ya? ucap umma dengan lembut kemudian beralih memeluk Aulia

Aulia menghela nafasnya kemudian membalas pelukan umma

"Iya umma"ucapnya dengan airmata yang berderai

"Aulia... sekarang sholat dulu yukk... tadi kamu belum sholat Maghrib kan??"ucap shilla yang diiringi gelengan kepala oleh Aulia

"Yuk mbak kita sholat"ajak Nisa

Mereka pun bangkit dari sana kemudian melangkah ke kamar mandi untuk mengambil wudhu kemudian di lanjutkan dengan shalat magrib

************

"Kok perasaan aku gak enak yaa..."gumam umi Rina yang berjalan mondar mandir di ruang keluarga

Ia terus memandangi ponselnya sejak tadi

"Umi??? Umi mikirin apa??"tanya hukma yang baru saja keluar dari kamarnya

Umi Rina pun menoleh pada hukma yang memanggilnya

"Gak tau nih...umi punya firasat yang gak enak tentang Aulia dan keluarganya"ucapnya

"Umi udah coba nelpon kak Aulia?"

"Udah umi telpon...tapi nomornya ga aktif"

"Udah umi....umi tenang aja... mungkin aja mereka ada kendala di jalan... terus siapa tau ponselnya Aulia habis baterai"sahut bunda yang tiba tiba datang

"Ehh bunda.."ucap umi Rina yang melihat kedatangan bunda

"Udah umi... jangan di pikirin.. mending kita siapin makan malam "ucapnya

"Iya tuh mi.... mending kita ke dapur"sahut hukma

"Tapi kan..."

"Nanti di coba lagi nelpon Aulia nya.. sekarang kita makan dulu yuk"ucap bunda tersenyum

"Iyadehh....klo gitu ayo kita ke dapur"sahut umi Rina yang diiringi anggukan oleh hukma dan bunda

Makan malam sedang berlangsung..
Mereka semua sedang melahap makanannya masing masing

Hudzaifah Imamku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang