cemburu?

1.8K 101 1
                                    

"Oh iya Ra..anak kamu dimana?"tanya umi Rina yang kini sedang duduk di samping umi Zahra

"Tadi aku udah sempet hubungin Aulia..,dia sebentar lagi sampe kok Rin"

"Emang Aulia darimana?"ucap bunda yang ikut bertanya

"Dia habis dari pesantren, Alhamdulillah dia sekarang sedang mengajar di sana"jawab umi Zahra tersenyum

"MasyaAllah"ucap bunda dan umi Rina bersamaan

"Umi Zahra...Zai mau keliling di depan boleh?"

"Boleh dong Zai.. anggap aja ini rumah kamu sendiri"

"Makasih umi"ucap zai kemudian bangkit dari duduknya

"Ehhh kak.... aku mau ikut"ucap hukma yang membuntuti Zai dari belakang

Zai kini berjalan menyusuri halaman rumah Aulia yang di penuhi berbagai tanaman bunga yang cantik

"Bunganya cantik.."gumamnya

"Kak... bunganya bagus bagus yaa?..harum harum lagi"tutur hukma yang sedang berada di samping zai

"Iya teh, bagus bagus banget bunganya"

"Kayaknya kak Aulia suka banget ya sama bunga,sampe ngoleksi segini banyaknya"ucap hukma sambil berkeliling memandangi bunga bunga yg bermekaran

"Mungkin"batin zai

Disisi lain Aulia sudah hampir sampai ke rumahnya, diapun  melihat Zai dan hukma sedang berkeliling di halaman rumahnya

"Waduh ada kak zai, aku jadi malu" batin Aulia sambil meremas ujung kerudungnya

"Alhamdulillah kita udah sampe nih"ucap Gus Ilham sambil memikirkan mobilnya di samping mobil milik keluarga zai

"Syukron ya Gus,..Gus mau mampir dulu?"tanya Aulia,dia tak enak hati jika menyuruh Gus Ilham langsung pulang ke pesantren, lagipula Gus Ilham sudah dekat dengan keluarganya

"Boleh,aku  juga udah lama  gak ketemu umimu"

"Baik Gus"

"Ayo turun"ucap Gus Ilham sambil membukakan pintu mobil untuk Aulia

"E—eh gak usah Gus...aku bisa sendiri kok"

Gus Ilham yang mendengar itupun langsung menghindar dan membiarkan Aulia keluar dari mobilnya

Zai yang melihat pemandangan itu langsung terdiam... wajahnya berubah menjadi datar, ekspresinya sangat sulit di artikan, entah mengapa hatinya terasa seperti terbakar

"Kak zai coba liat it—"ucapan hukma terpotong saat melihat raut wajah Zai yang tadinya riang kini berubah menjadi  datar, tatapannya juga kini berubah menjadi kosong

"Kak?"panggil hukma kemudian melirik ke arah pandangan zai

"Kak Aulia kok sama cowok?"batin hukma yang ikutan terkejut

"Kak zai kira kira siapa yaa cowok yang sama kak Aulia itu?"

"Gak tau"jawab zai dingin kemudian masuk kembali ke dalam rumah Aulia

"Kak tungguin ih"hukma pun mengejar Zai dari belakang

*******

"Assalamualaikum"Gus Ilham mengucapkan salam yg diikuti oleh Aulia di belakangnya

"Waalaikumsalam"jawab mereka bersamaan

"MasyaAllah ada Gus Ilham? Gus Ilham kapan pulang dari Turki?"tanya umi Zahra

"Alhamdulillah, sudah dari seminggu yang lalu mi"jawab gus Ilham kemudian duduk  di kursi yang ada di hadapan zai

Zai yang melihat itu langsung melirik ke arah Aulia, tatapannya seperti bertanya tanya tentang lelaki yang berada di hadapannya ini

Hudzaifah Imamku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang