Hudzaifah Imamku [END]

lover?

Halo guys
Maaf ya aku jarang up
Hehehe...

Karena beberapa faktor juga sii
1,hp ngelag
2, sinyal nya MasyaAllah sekali
3, karena tugas numpuk

Yuk kita lanjut 🤗

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Saat ini zai dan Aulia baru saja pulang dari rumah sakit.., mereka habis memeriksa kandungan yang ada di perut Aulia..,
Dan Alhamdulillah dokter menyatakan bahwa janinnya sehat,dan usia kandungannya sudah berumur 3 minggu

"Ehh itu kak ginan sama kak Nanda
bukan a?" Tanya Aulia yang melihat kehadiran mereka di teras rumah

"Ehh iya itu mereka..,kok mereka kesini gak ngabarin ya?"ucap zai sambil memarkirkan mobilnya di halaman rumah

"Nahhh pulang juga akhirnya"kata Nanda yang melihat kedatangan mereka

"Assalamualaikum..."ucap zai setelah turun dari mobil

"Waalaikumsalam"jawab mereka bersamaan

"Dari mana Zai??"tanya ginan

"Aku sama istriku abis dari rumah sakit?"ucapnya tersenyum

"Habis cek kandungan??"tanya Nanda to the point

"Loh?? Kalian udah tau?"ucapnya heran

"Iya dong"

"Tau dari mana??"tanya zai lagi

"Tau dari keluarga mu lah...,mau dari mana lagi coba?"sahut ginan

"Ehh iya ya? Udah ah yuk kita masuk"zai pun membuka pintu lalu mempersilahkan kedua temannya itu untuk masuk kedalam rumahnya

Melihat itu ginan dan Nanda pun segera melangkah memasuki rumah Aulia dan zai

"Yuk bub.."ajak zai sambil mengulurkan tangannya

"Aku bisa sendiri kok"ucap Aulia yang menolak ajakan zai

"Yuk ah... nanti kalo kamu jatuh kan ga lucu"

"Gak akan jatuh a"kata Aulia yang segera melangkah mendahului zai

"Gak mau nih?"tanya zai yang diiringi gelengan kepala olehnya

Dengan sigap Zai pun berlari mendekati Aulia, lalu tanpa aba-aba ia menggendong Aulia dalam pelukannya

"Eh!!"kaget Aulia

"Jangan kebanyakan nolak ucapan suami"ucap zai terkekeh

"Ishhh a turunin aku...,gak enak kalo di liat sama kak ginan dan kak Nanda"kata Aulia yang berusaha turun dari pelukan zai

"Biarin aja.., salah siapa mereka jomblo?"zai pun berjalan memasuki rumah sambil membawa Aulia di pelukannya

"KACANG KACANG..... KACANG KACANG..."sewot ginan yang berteriak seperti pedagang jalanan