Queen

486 57 13
                                    

Bahagia ~ Tentu saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Bahagia ~ Tentu saja. Itulah yang kini dirasakan oleh Jungkook dan Taehyung.

Mereka kembali ke padang Dandelions, tempat favorite mereka ber dua untuk melepas penat dengan hembusan semilir kemesraan.

Jungkook menyelipkan rambut Taehyung yang sudah memanjang ke belakang telinganya dan lalu mencium pipi Taehyung kanan dan kiri secara bergantian.

Ciuman yang teramat sangat lembut namun cukup untuk menenggelamkan Taehyung dalam angan.

"Kapan rut mu akan datang Jungkook?" Tanya Taehyung sembari mengalungkan tangannya di leher Jungkook. Membiarkan sang alpha menelan bilat-bulat wajah ayunya di dalam manik hitamnya, yang entah mengapa begitu teduh sekali jika yang di hadapannya adalah Taehyung.

Kewajiban Taehyung sebagai seorang omega adalah untuk mendampingi dan melayani alphanya ketika rut nya datang.

Taehyung masih ingat ketika pertama kali ia bercinta dengan Jungkook saat rut nya Jungkook. Itu adalah alphanya, bukan Jungkooknya. Begitu sangat kasar dan brutal. Bahkan Taehyung menangis sepanjang Jungkook menyetubuhinya. Masih satu orang, tapi Taehyung merasa jika mereka adalah dua orang yang berbeda.

"Kau tidak akan menangis kan?" Goda Jungkook pada omeganya yang dengan percaya diri menggelengkan kepalanya. Tanda jika ia tak akan menangis.

Jungkook mengulas senyum dan lalu menggulung ranum Taehyung. Menyimpannya di dalam decak cumbuan bibirnya.

Mungkin Taehyung memang tak akan menangis, tapi di hari berikutnya ia akan sangat marah pada Jungkook. Bahkan tak jarang Taehyung akan memaki Jungkook. Mengatakan jika Jungkook adalah alpha yang kelebihan hormon. Tapi itu bukanlah apa-apa. Ada makian Taehyung yang lebih sarkas lagi, tapi selalu membuat Jungkook sukses tergelak dengan tawanya.

Bajingan penis sialan!

"Apa kau akan melakukan masturbasi?" Taehyung menggigit bibirnya, menatap sedih dan merasa bersalah pada alphanya.

Jelas Jungkook maupun Taehyung pun juga tahu jika mereka tidak akan bisa saling memuaskan untuk dalam waktu dekat ini.

Taehyung butuh perhatian extra. Dia benar-benar harus menjaga janin yang ada di dalam perutnya. Dan dokter menyarankan pada Jungkook untuk tidak menyetubuhinya terlebih dahulu. Setidaknya selama masa rentan kehamilan Taehyung. Dan itu akan berlangsung kurang lebih sampai 3 bulan ke depan.

Ini benar-benar membuat Taehyung gila. Bahkan ketika Jungkook masih bisa tersenyum dan mengatakan jika ia bisa melewatinya sendiri, justru perasaan Taehyung semakin gundah.

Bagaimana jika alphanya nanti mencari omega lain untuk melampiaskan rut nya. Rut seorang alpha tanpa dipuaskan oleh omega, itu sangat menyakitkan. Apalagi seorang alpha yang sudah terikat dengan omeganya seperti Jungkook dan Taehyung.

Ini benar-benar akan menjadi petaka.

"Apa yang kamu pikirkan, Humm...?" Jungkook menggerakkan dua jempolnya secara bersamaan dengan arah yang berlawanan, mengusap pipi halus milik seorang omega yang tampak resah berdiri di depannya di tengah hamparan bunga Dandelions yang cantik.

QUEENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang