Zombie Apocalypse

Neroalice

Tanah Tiba Tiba Berguncang, Semua Orang Panik, Dan Xenyi Menggunakan Teknik Pedang Nya Untuk Memindahkan Yang Lainnya.

Spuro: Jangan Bawa Aku, Aku Akan Melihat Yang Lain.
Rian: Begitu Juga Kami.
Xenyi: Baiklah, Tetap Di Radio. Lumi, Hubungi Yang Lain.

Kiki: Guncangan Tadi, Yang Lain Tidak Membalas Sinyalnya.
Daria: Mereka Masih Hidup, Tapi Di Suatu Tempat Seperti Penjara. Tapi Aku Yakin, Mereka Masih Hidup.
Kiki: Apa Yang Kau Katakan?
Daria: Kiki, Aku Menjadi Dream.

Kiki: (Dream? Apa Maksudmu)
Dream: Aku Tidak Tau-
???: SELAMAT DATANG DI PERMAINAN BAKAT UNTUK MEMBUKTIKAN KALAU KAU BISA MASUK KE ORGANISASI LEYTON
Dream: *Melihat Sekitar* Di Mana Yang Lain
???: Oh Rainbow Dream Phoenix, Atau Daria Reynolds, Kau Punya Sesuatu Yang Ku Inginkan. Dan Sekarang, Aku Ingin Tau Kau Berhak Atau Tidak. Apa Kita Mencobanya?

Tiba Tiba Lantai Berubah Menjadi Tempat Pertarungan. Beberapa Monster Mulai Bermunculan

???: Ayo Mori, Mari Kita Melihat Seberapa Mahirnya Kau Menggunakan Mori.
Dream: Bagaimana Dengan Yang Lain! Aku Ingin Memastikannya!
???: Kau Bisa Mempercayai Ku. Setiap Monster Yang Kau Kalahkan, Teman Temanmu Akan Kembali.

Kiki: Daria, Kenapa Kau Panik
Daria: Monster Laba Laba...
Kiki: Kabur Atau Semacamnya, Daria!

Dream Berlari, Monster Itu Mengejar Dream

Daria: Aku Berlari Sekuat Tenaga
???: (Gunakan Kekuatan Mu)
Daria: Siapa Di Sana?
Kiki: Ada Apa?
Daria: (Gunakan Kekuatan?) Kiki, Aku Butuh Kau Untuk Memeriksa Kekuatan Dream, Cepat.

Kiki: Perubahan Wujud, Bayangan, Kontrak. Aku Tidak Mengerti
Daria: Mari Kita Coba Perubahan Wujud

Dream Merubah Tangan Kanannya Menjadi Sebuah Pistol.

Dream: Woah, Ini Keren Sekali *Menembak Dan Menghindar*
Kiki: (Ada Kekuatan Lain, "The Half Blood Of Blade")
Dream: *Half Blood Of Blade Muncul Dan Mengambilnya* Pedang?

Monster Laba Laba Itu Bergerak Maju Menyerang Dream, Tetapi Pedang Itu Berhasil Membelah 2 Monster Itu.

???: Secepat Itu? Itu Tidak Menyenangkan
Daria: Itu Tidak Menyenangkan Jika Kau Menjadikan Teman Temanku Sandra.
???: Peniliti Harus Mengorbankan Sesuatu Agar Penemuannya Berhasil. Dan Seperti Janjiku, Aku Akan Memberikan Satu Temanmu

Rouky Terjatuh Dan Mendarat Dengan Tidak Sempurna.

Rouky: Aduh...
Dream: Rouky? Kau Tidak Apa Apa?
Rouky: Terimakasih Dream, Ya Aku Rasa... Lagipula Di Mana Kita?
???: Dan Sekarang, Mari Kita Mulai Monster Keduanya.
Dream: Akan Ku Singkatan, Aku Daria, Kita Harus Melawan Monster, Setelah Monster Kalah Salah Satu Dari Kalian Akan Muncul Di Sini. Mengerti?
Rouky: Monster? apa Yang- Astaga Irene, Itu Lebah Ratu Yang Besar Sekali.

Xenyi: *Menancap Pedangnya Ke Tanah*
Lumi: Kau Baik Baik Saja?
Xenyi: Telingaku Mendengar Sesuatu Seperti Suara Lebah.
Spuro: Lebah? *Mendengar* Tidak Ada.
Rian: Bagaimana Caranya?
Xenyi: Aku Selalu Melatih Pendengar, Jadi Aku Tau Sesuatu Seperti Lebah. Tetapi Suara Lebah Ini Terlalu Besar

Dream Dan Rouky: *Menutup Telinga*
Dream: Kiki, Cepatlah
Kiki: Dream Bisa Menutup Pendengarannya Begitu Juga Orang Lain.
Dream: *Menutup Telinganya Dan Telinga Milik Rouky Dengan Trik Milik Dream* Berhasil
Rouky: Ayo, Serang Sebelum Dia Punya Serangan Lain

Kiki: Halo? Siapapun Di Sana?
???: *Batuk* "Aku Di Sini, Dan Hanya Satu Saja"
Kiki: Mary Appocalypse, Di Mana Yang Lain.
Mary: "Neroalice Membuka Pintu Ke Organ Leyton. Tapi Hanya Aku Saja Yang Ditolak"
Neroalice: "Karena Ini Bukan Urusanmu"
Kiki: "Nero..."
Neroalice: "Naoki Kiki, Kau Sepertinya Merindukanku. Lalu, Bagaimana Dengan Budak Yang Aku Berikan Kepadamu"
Kiki: "Dia Sekarang Bukanlah Budak, Tetapi Seorang Pahlawan."
Mary: Neroalice, Atas Nama Dewi Irene, Ada Beberapa Pertanyaan Yang Harus Kau Jawab.
Neroalice: "Membosankan, Lain Kali Saja." *Tutup*
Mary: Sial, Aku Tidak Bisa Bertanya.
Kiki: "Daria Membutuhkan Ku"
Mary: Buka Barrier Mash Nya. Aku Akan Keluar.