Zombie Apocalypse

Khawatiran Dan Penyesalan Truna

Truna: *Berlari* (Kenapa Mereka Senekat Ini Untuk Mengejarku)
Ayano: Truna, Berhenti!

Truna Terus Berlari Dan Bersembunyi.

Charlie: Untungnya Kita Bisa Bertemu Di Sini. Ada Apa Dengan Truna?
Lumi: Aku Juga Tidak Tau. kami Melihat Ketua Melarikan Diri.
Rian: Shun? Kau Di Sini? Aku Kira Kau Juga Ikut-
Shun: Jujur Saja, Iya. Tapi Akura Dan Aku Berada Di Sini Karena Kerusakan Timeline
Charlie: Kerusakan Timeline? Hey, Itu Yang Terjadi Juga Kepadaku.
Shun: Apa Maksudmu?
Charlie: Aku Dulu Hantu, Tapi Saat Robot Aneh Menyerang, Sebagian Dari Diriku Mulai Kembali Menjadi Manusia. Apa Kalian Merasakan Seperti Semacam Eror Sebelum Datang Ke Sini
Akura Dan Shun: Iya
Charlie: Kalau Tebakan Ku Benar, Pasti Ada Semacam Merusak Timeline Dan Menghubungkan Nya Dengan Yang Baru. Siapa Yang Akan Melakukan nya *Memikirkan Hal Itu*
Lumi: Kita Akan Memikirkan Nya Nanti, Sekarang Ini Soal Ketua

Ayano: Sihir Tanaman : Akar Pengika- *Sihirnya Melilit Tangan Nya Sendiri* (Ada Apa Ini? Kenapa Sihirnya Gagal?)

Ayano Terpleset Dan Terjatuh, Sementara Truna Berhasil Kabur.

Dream: (Ayano? Apa Kau Terluka?)
Ayano: Tidak... Aku Terpeleset... Ngomong ngomong, Mengapa Truna Menghindari Kita?
Dream: (Truna Menyembunyikan Sesuatu. Bisa Kau Menyelidiki nya?)
Ayano: Dengan Sihir? Tidak, Sihir Ku Tadi Sangat Acak. Padahal Aku Merapalkan Nya Dengan Baik.
Dream: (Kau Sebaiknya Kembali Dengan Yang Lain, Butuh Bantuan?)
Ayano: Tidak, Terimakasih. Aku Bisa Berjalan Sendiri

Truna: *Bersembunyi Dan Menarik Nafas*
Dream: Kau Aman Sekarang.
Truna: Terimakasih... Jika Kau Memperbolehkan Ku...
Dream: Kita Harus Berbicara.
Truna: Tentang Apa?
Dream: Tentang Hal Ini Tentu Saja...

Ayano: Truna Berhasil Lolos. Emangnya Dia Kenapa Sih? Dia Seperti Menyembunyikan Sesuatu Hal Ke Kita Semua
Shun: Apa Ketua Yang Merusak Timeline?
Akura: Itu Tidak Mungkin, Lagipula Nero Dan Dream Yang Bisa Melakukan Hal Ini. Tapi Dream Tidak Memiliki Tubuh Nero, Jadi Dia Tidak Terlibat.
Shun: Lalu Apa Yang Terjadi Dengan Nero?
Ayano: ... Nero Dan Scarlet Sudah Tiada...
Shun: Dasar Nero...
Charlie: Kita Lebih Baik Menunggu-

Radio: Semuanya, Apa Kalian Mendengar Ku? Halo? Fienix, Ini Tidak Berfungsi. ... Oke... Dengarkan Kalian Semua, Para Nightrunners. Sesuai Rencana Kak Truna, Kita Akan Pergi Ke Sebuah Sekolah Yang Bernama "Starlight Wolf School". Kami Berdua Sedang Menuju Ke Sana. Kami Akan Menunggu Kalian Di Sana Secepat Yang Kalian Bisa

Truna: *Datang Dan Kelelahan* Sepertinya, Ideku Tidak Terlalu Buruk
All: Truna!?
Charlie: Kau Baik Baik Saja?
Truna: Ya... Kenapa Kalian Mengejarku Saat Aku Suruh Kalian Untuk Tidak Ikut Dengan Ku?
Lumi: Karena Kami Khawatir Dengan Mu. Ngomong ngomong, Apa Kakimu Baik Baik Saja Ayano?
Ayano: Hanya Kepleset Saja. Tidak Perlu Khawatir... Denganku...
Shun: Kalau Begitu, Ayo Kita Ke Starlight Wolf School.
Rian: Kembali Ke Sekolah, Rasanya Seperti Menjadi Anak Anak Lagi
Truna: Kalian Pergi Saja Duluan, Aku Ingin Menjemput Myriam.
Akura: Tapi Di Mana?
Truna: Myriam Ada Di Markas, Itu Kata Dream *Pergi*

Myriam: Baiklah, Semuanya Sudah Selesai. Mari Kita-
Dream: Myriam, Kau Di Sini. Pergi Ke Starlight Wolf School Dan-
Myriam: Aku Tau Dream, Aku Mendengarkannya Di Radio.
Dream: Kalau Begitu Cepatlah *Menghilang*

Ranie: Kita Berhasil... Akhirnya...
Fienix: Sebaiknya... Kita Pergi Dari Sini...

Fienix: Ngomong Ngomong, Bagaimana Caranya Kau Mengetahui Isi Surat Itu, Bahasanya Agak Aneh Dan Tidak Bisa Dibaca.
Ranie: Bahasa Abbys Mage. Nero Mengajari Kak Truna Untuk Menggunakan Bahasa Ini. Dan Aku Juga Mempelajari Nya. Tetapi, Kenapa Di Starlight Wolf School?
Fienix: Aku Juga Tidak Tau.
Ranie: Mungkin Kita Akan-

Seseorang Melewati Mereka Berdua, Dia Adalah-

Fienix Dan Ranie: Truna!?
Truna: *Berlari Menjauhi Mereka Berdua*
Fienix: Kenapa Truna Menjauhi Kita?
Ranie: Ayo, Kita Kejar Kak Truna