(✔) RUMAH [Kunyang] | END

Chapter 11

'Tubuhku sakit, aku takut masuk kelas...'

'Nilaiku hancur, pasti papa akan marah...'

'Papa memukulku, mama hanya memandangiku...'

'Aku harus mengadu pada siapa? Aku benar-benar takut...'

'Aku lelah meminum obat anti hamil ini, tapi ini harus...'

Doyoung menangis tersedu-sedu di ranjangnya, tubuhnya masih terus bergetar. Sementara Taeil diam terpaku sembari meremat buku kecil itu.

"Anak kita selama ini membutuhkan bantuan, tapi kita tidak sadar itu"

"Kita hanya sibuk pada nilainya sampai lupa menanyakan apakah dia bahagia atau tidak"

"Anakku terluka begitu dalam tapi aku bahkan tidak tau"

Doyoung terus menangis dan terisak. Rasa penyesalan begitu memenuhi dada keduanya.

Kenapa anak malamg itu tidak pernah cerita bahwa ia di rundung?

Karena anak itu selalu dituntut untuk menjadi dewasa.

"Mama, aku takut masuk kelas. Aku ingin pindah"

"Kau sudah dewasa, Yangyang. Hadapi rasa takut itu"

"Papa, anak kampus jahat padaku-"

"Kehidupan masa dewasa memang begitu, nak. Karena itu kau harus bisa menghadapinya"

Begitulah.

Taeil mendekati sang istri dan memeluknya dengan erat, berusaha menenangkannya.

"Sayang, putra kita kini sudah menikah dengan pria mapan. Ia akan bahagia dan melupakan masa lalunya"

"Aku yakin Yangyang akan hidup lebih baik dengan suaminya"

Benarkah Taeil? Seyakin itukah kau dengan nasib anakmu di tangan orang asing yang tiba-tiba jadi suaminya?

"Yangyang, kau bisa masak?"

"Tidak, Mom"

Yangyang menggeleng kecil. Ia memang tidak bisa memasak. Ia tidak bisa melakukan apapun. Mencuci baju tidak bisa, masak tidak bisa, melipat pakaian tidak bisa, bahkan mencuci piring pun tidak bisa.

"cih, kalah dengan Dejun hyung" decih Haechan yang berada di ruang TV.

"Haechan, jangan ngomong begitu" sahut Ten. Ia lalu tersenyum pada Yangyang.

"Sini, mommy ajarkan masak"

Mereka berdua pun pergi ke dapur. Melihat itu, Haechan menghela nafas.

"Kalau dilihat-lihat, Dejun hyung lebih menang. Aneh" gumamnya.

Di dapur, Ten dengan lembut dan sabar mengajari Yangyang. Mana garam, mana gula, mana micin. Hingga cara memecahkan telur, menggoreng telur, mengupas telur rebus, dll.