[05]

1K 169 16
                                    

Jangan lupa vote & komen






Happy reading
         

Kini becky tengah dalam perjalanan menuju salah satu hotel ternama dikota bangkok, hotel milik pribadinya.

Setelah menempuh perjalanan beberapa menit kemudian, mobil sport milik becky pun telah terparkir dilobby hotel tersebut seluruh karyawan serta staff hotel pun sudah berdiri menyambutnya.

"Silahkan tuan"ucap seorang pengaman yang membukakan pintu mobil untuk becky.

Becky mengangguk "Terimakasih"ucapnya datar.

Lelaki yang berpropesi sebagai pengaman sekaligus yang memarkirkan mobil diparkiran pun mengangguk sebagai jawabannya, becky pun menyerahkan kunci mobil tersebut pada lelaki itu.

"Selamat datang dihotel xxxx, ada yang bisa saya bantu tuan becky"ucap manager dengan membungkuk sopan.

Becky menggeleng "Tidak perlu, saya hanya ingin bertanya, kamar dengan nomor 3372 D dilantai berapa? Dan tolong antarkan saya"ucapnya datar.

Kalau kalian bertanya mengapa becky tidak mengetahui dilantai berapa kamar tersebut, karena memang becky terlalu fokus pada perusahaan pusat daripada perusahaan atau hotel cabangnya.

"Mari tuan biar saya antarkan kekamar tersebut"ucap salah satu pegawai hotel tersebut.

Becky mengangguk tegas, lantas pengawai tersebut pun membungkuk hormat, lalu berjalan lebih dulu menuju lift.

****

Kini becky dan pegawai tersebut pun sudah berada dikamar tersebut, lantas becky pun meminta pegawai itu pergi dan pegawai tersebut pergi sesuai permintaan pemilik hotel tersebut.

Pip pip pip pip

Ceklekkk

Setelah menekan password dipintu kamar tersebut pun, pintu terbuka, becky pun melangkahkan kakinya memasuki kamar hotel tersebut, kamar yang begitu mewah dengan segala fasilitas yang cukup memadai,  bagaimana tidak hotel itu adalah salah satu hotel bintang lima milik becky amstrong.

"Apa kau sudah menunggu lama"ucap becky ketika melihat seorang gadis yang tengah berdiri dengan dress berwarna hitam.

Gadis tersebut pun menoleh, seketika mata nya terbelalakan melihat becky dihadapannnya sedang tersenyum.

"Kau...... "ucap gadis itu terkejut dengan menunjuk wajah becky tepat didepan wajahnya.

"Buat apa kau menyewaku? Apa kau sengaja ingin tau profesi ku?"tanya gadis itu bertubi tubi.

"Aku hanya ingin mengobrol denganmu apa itu salah"ucap becky tenang.

Gadis itu menyeringai "Mengobrol? Kau lupa aku ini adalah seorang jalang yang melayani lelaki hidung belang, jadi buat apa kau mengobrol denganku"ucapnya sarkas.

"Memang kenapa kalau aku ingin mengobrol denganmu freen sarocha chamkimka"ucap becky tersenyum.

Gadis bernama freen pun seketika membelalak matanya ketika becky menyebut marga  "Dari mana kau tau margaku"ucapnya.

Jalan TakdirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang