Mohon kebijakan nya dalam membaca yah readers.
~*~*~ HAPPY READING~*~*~
"Halo James! Kau dimana? " Tanya seorang pemuda manis kepada seseorang yang sedang ia telfon.
"Aku dibelakang mu ~ hehehe ~" Jawab James. yang sudah berada di belakang Yim dengan Cengiran bodohnya, memperlihatkan deretan gigi-nya yang rata.
"Ckk..Kau ini, aku fikir kau tidak jadi datang" Ucapnya laki-laki manis itu pada James.
"Itu tidak mungkin Yim, aku pasti datang" Ucap James. Menggeser kursi untuk duduk.
" Dimana Max dan Nat? Apa mereka belum datang juga? "
"Seperti yang kau bilang, sepertinya mereka akan datang terlambat"
"Ohh.." Saut James singkat, memanggut kan kepalanya mengerti.
James membuka buku menu. Mencari menu makanan yang ingin ia pesan. Tiba-tiba sebuah nada dering telfon milik-nya berbunyi menandakan seseorang tengah menghubungi nya.
James dengan cepat mengangkat telfon itu dengan wajah bahagia nya.
"Halo phi Net” jawab James dengan suaminya disebrang telfon sana.
" [ apa yang sedang kau lakukan? ]"
"Aku makan siang bersama Yim, Max juga Nat phi. Kenapa memang? "
"[Tidak ada, aku hanya merindukan istri ku]"
Blushh..
James menunduk malu mendengar ucapan sang suami. James menggigit bibir bawah nya. berusaha untuk tidak menjerit kesetanan karna perasaan senang yang menglitik uluh hatinya.
Sebenarnya kata rindu sudah sangat biasa bukan untuk kalangan sejoli. tapi entah kenapa bagi James saat mendengar kata rindu dari sang suami membuat diri-Nya membludak bahagia. Rasanya seperti ada kupu-kupu yang berterbangan di perut nya.
Rasa geli tapi sangat menyenangkan membuat James tidak bisa menahan senyuman dari bibir manisnya.
"Kenapa kau senang sekali menggoda ku phi__ sudahlah aku matikan yah!! " Ucap James sambil menahan senyuman nya.
"[Hey, tunggu dulu kau belum membalas ucapan ku sayang?]"
"Ucapan yang mana?" Jawab James pura-pura tidak mengerti
"[ I love you istri ku?]"
Blushh..
Lagi-lagi James dibuat tersenyum malu oleh sang suami. Lama-lama James bisa diabetes karna ucapan manis suaminya.
"I love you too Phi Net" Jawab James dengan malu-malu seperti anak ABG yang baru jatuh cinta.
Tapi memang seperti itu kan?
"[Baiklah sayang, jaga dirimu saat aku tidak ada__ tunggu aku, aku akan pulang dengan cepat ~ Baye sayang]"
"Eumm..Aku menunggu mu pulang phi ~ baye~"
Pip...
James memutuskan sambungan itu dengan senyum yang masih mengembang di bibir manisnya.
"Aakkkk, manis sekali" Goda Yim yang sedari tadi memperhatikan sahabatnya tersenyum Malu-malu sambil menelfon Net suaminya.
"Diam Yim, kau membuat ku malu" Ucap James sambil menangkup pipinya sendri menutupi rona merah yang menjalar di pipinya.
