Awal Merengga

375 19 0
                                    

Hari ini tepat di hari adel kembali masuk kampus
tetapi hari ini beda,marsha menjauhi diri nya.

kenapa marsha menjauhi diri nya,marsha tak pernah seperti itu
dari kemarin chat adel hanya di read.

marsha juga jarang chat adel sekarang
"marshaaa"
adel dari tadi sudah memanggil marsha dari luar kost kost an.

tetapi tak ada jawaban sama sekali
"cari siapa?"
seorang lewat di depan adel dan menanyakan diri nya.

"cari marsha,kenal?"
"itu temen kost saya,udah berangkat kampus dari tadi"
mendengar itu adel bingung,kenapa marsha seperti itu.

biasanya marsha pergi ke kampus bersama adel
kenapa hari ini marsha tidak mau berangkat bersama adel.

"kapan marsha berangkat?"
"sekitar baru tadi"
adel langsung menaiki motor nya dan langsung tancap gas pergi dari situ menuju kampus.

Setelah sampai pas ketika ia melihat marsha sedang turun dari angkot
"Marsha!!"
adel berteriak dan turun dari mobil.

tetapi marsha mencoba menjauhi nya
"sayang! kamu kenapa!"
saat adel ingin mengejar marsha tiba tiba badan nya terasa tertahan.

itu flora,gita dan oniel yang menahan adel
"lepasin anjing!"
adel memaksa tubuh nya di lepas
"TAHAN EMOSI LU ADEL! INI DI KAMPUS"
teriak flora

"BACOT,anjeun teu nyaho naon!"
adel berhasil melepas tubuh nya dari pegangan tangan mereka bertiga.

"sadar! anjeun indit jauh teuing!"
teriak gita lagi
"KALIAN GAUSAH SOK JADI PAHLAWAN KESIANGAN BANG-"

belum selesai adel berbicara dengan teriakan pipi adel sudah di tampar oleh gita
"Marsha bukan apa apa adel,lo beda sama dia!"
"tapi dia spesial! spesial buat gue!"

adel menunjuk nunjuk wajah gita yang sudah memerah akan amarah nya
"jangan jangan kalian yang buat marsha kayak gitu?"

"iya,kenapa? SOK HAJAR SINI"
adel menampar pipi gita dengan kencang
"BANGSAT!"
sudah terlewat,gita dan adel semakin tak bisa mengendalikan emosi masing masing.

"gunanya apa sih ANJING! LO KALO BOSEN SENDIRI CARI CEWE ANJING!'
"INI DI SURUH MAMA LO BANGSAT!"
adel terdiam saat mendengar itu.

amarah adel semakin meninggi ia ingin menghajar gita lebih sekarang! ia akan melakukan nya
"BANGSAT ANJING! BEGO!"

adel mendorong tubuh gita sampai terjatuh di keramik kampus
flora dan oniel langsung mencoba memisahkan mereka.

namun mereka juga kena
orang orang di situ juga ikut menghampiri
"ADEL! GITA!"
suara guru terdengar dari kejauhan
mereka tak mendengarkan itu.

"cukup!"
guru itu mencoba memisahkan mereka berdua
"cukup! gausah jadi berandalan!"

mata adel menajam menatap gita yang sudah berdarah darah
"ADEL!"
suara teriak dari kejauhan terdengar
itu marsha,ia menghampiri adel!

"apa apaan sih! gila kamu?! kamu malu maluin diri sendiri!,bu bawa adel ke tempat pengobatan ya"
adel malah tersenyum melihat marsha di sini.

ia langsung di bopong untuk ke tempat pengobatan,begitu juga gita
"awas lo ya anjing!"
suara teriak tipis adel ke arah gita.

"kamu bisa gasih gausah keras kepala? kamu maluin diri kamu sendiri?"
Marsha sembari mengobati luka adel
adel hanya tersenyum kali ini.

"di bilangin jangan senyam senyum adel bumilan natio!"
suara teriak marsha seperti besar sekali
"sha maaf"

senyum adel menjadi menunduk sekarang
"kamu jangan jadi berandalan! aku gasuka! jangan kamu jadiin temen kamu hajaran! hajar aku adel!"

Marsha mengambil tangan besar adel dan memukul tangan adel ke pipi nya sendiri
adel langsung reflek melepas tangan nya dari genggaman Marsha.

"sha jangan gini sha maaf"
"aku ngejauhin kamu karna kita ga sama adel! kita gabisa lanjutin ini!
"shaaa,jangan ginii"
"inget,kalo temen kamu ga ngasih tau aku perkataan mama kamu,aku gabakal gini del"

Flashback

"flo,niel,git bisa ya bantu mama?"
"bantu apa ma?"
tanya flora
"bilang ke adel,tolong,jangan terlalu lama sama marsha,kalau bisa,tolong buat marsha dan adel jauh,mama mohon,ini demi masa depan dan kebaikan mereka berdua"

Aku kamu dan Bandung✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang