Aitana - Cali y el dandeeLantunan suara musik yang cukup keras di dekat lorong belakang rumah sakit, Mon memutar berkali kali video clip itu sambil membaca arti dari lagu tersebut.
Flash back
" Kalau sebelumnya.. aunty freen sama siapa aunty?."
" Ah.."
" aunty kan sahabat nya aunty freen, berarti aunty tau dong sebelumnya aunty freen sama siapa??."
" ..."
" Perempuan apa laki-laki?."
" ..."
" Trs udah berapa lama Aunty?."
" ..."
" Kalau pisahnya aunty tau, kenapa?."
" ..."
" ..."
" Kok aunty diem aja sih, tadi katanya Mon suruh cari tau tentang aunty freen, yaudah Mon tanya aunty tentang aunty freen." Sebal lihat aunty nam hanya diam.
" Eh.. kamu nanya kaya bukan pertanyaan anak kecil pada umumnya Mon?." Sedikit takut.
" Untuk saat ini Mon ga mau jadi anak kecil aunty.. aunty ceritain aja semua ke Mon, Mon nanti coba ngertiin sendiri." Tegas nya.
" Eh, kita bahas yang lain aj ya Mon?."
" ..." Melotot sebal.
" Aunty kan mesti balik kerja lagi Mon sayangggg.." sedikit takut
" ..."
" Ufh, jujur aunty bingung jawab pertanyaan km mesti ky gimana Mon? Aunty takut salah ngomong lagi, tadi aja udah keceplosan." Merutuki dirinya sendiri. Bodoh.
" Aunty tenang aja, Mon hanya ingin tau.."
" Lagian Mon.. memangnya mommy km punya perasaan juga ke aunty freen?."
" ..."
" Iya km aja ga yakin kan, siapa tau aunty freen doang yang punya perasaan begitu Mon?."
" ..."
" Mending lupain aja ya.."
" ..."
" Mhm, tp aunty.."
" ..."
" Kalau seandainya mommy suka juga gimana?."
" Serius km Mon?." Kaget.
" Mhm, habis Mon ga pernah lihat mommy senyum seperti itu kalau melihat Aunty freen."
" ..."
" Daddy aja, kalau ga Daddy bikin sesuatu yang lucu pasti mommy cuman diem aja aunty, beda kalau bicara sama aunty freen.. mommy.. terlihat senang." Sambil menunduk.
" ..."
" mhm.." memainkan jari nya.
" ..."
" Mhm.. kalau mommy suka, Mon ga akan ngelarang aunty."
" Kenapa?."
" Karena masa muda mommy.. gak menyenangkan aunty.."
" ..."
" ..."
" Jadi karena itu, Mon mau jodohin mommy sm aunty freen, iya?."
" Jodohin, engga aunty.. Mon cuman mau seleksi calon mommy nti.." tegasnya.
" Tp Mon, Daddy km masih hidup loh.. km gpp tuh, cari cari seleksi begini. Emangnya km ga sedih liat keadaan Daddy km?."
" Sedih sih aunty.."
" Nah, kamu harus pikirin perasaan Daddy km sayang, dia lagi berjuang untuk hidup km malah memikirkan pasangan untuk mommy km?."
" Tapi Daddy juga ga mikirin mommy ketika Daddy selingkuh?."
" APA?." Kaget.
" ..."
" Km bicara apa Mon.. serius?."
" ..."
" Sebenarnya Mon juga baru tau aunty.. Mon ga sengaja baca chatnya Daddy sama perempuan itu, makanya Mon ga mau ketemu sm Daddy, kalau Daddy mau jujur, Mon ga mau denger aunty.."
" Kapan km tau Mon?."
" ..."
" ..."
" Waktu bawa Daddy kesini aunty, Mon yg pegang hpnya Daddy trs ada yg chat.. gt.." sambil menunduk.
" ..."
" ..."
" Ternyata keluarga Mon berantakan ya aunty, hehehe.." ucapnya sambil menghapus air mata nya.Flash On
" Aitana.. jadi ini masa lalu nya aunty freen.. mhm, masih cantikan mommy Mon." ucapnya yang masih melihat video itu.. tidak lama Mon pun bangun dan kembali keruang ICU tempat Raffa berada..
" Udah 2 hari aunty freen ga ada, mommy juga terlihat sedih.. apa mereka habis bertengkar??" Batin Mon yang menghampiri Becky dsana." Sayang km dari mana saja?." Sambil merapihkan rambut Mon.
" Daddy masih tidur moms?.."
" Iya tuh, katanya aunty nam sih begitu?."
" Aneh, padahal dari monitor detak jantung Daddy stabil kok.. ufh, dasar Daddy pengecut." Batin Mon kesal sambil duduk dan memakan cemilan yang Becky bawa.
" Km lapar nak, mau ke kantin dulu?."
" G usah moms nanti aja.."
" Ydh.." sambil mengelus kepalanya
" Moms, aunty freen belum kesini lagi?."
" ..." Sambil menggelengkan kepalanya.
" Ini udah 2 hari moms, kemana sih aunty?." Sebal.
" Emang Mon ada perlu apa sm aunty?."
" Mon belum beri ucapan ulang tahun moms?."
" Ah.." kaget
" Memang nya mommy gtw aunty ulang tahun?." Melihat nya terkejut.
" Kapan Mon?."
" Sebelum aunty menghilang moms.."
Sambil melirik Becky " ternyata beneran berantem, ufh." Batin Mon.
" ..."
" Nih moms.." sambil menyodorkan handphone nya.
" Ah, taro tas aja Mon?."
" Bukan itu, Tapi mommy tlp aunty.."
" Ah.."" Minta maaf moms.."
Apartemen freen
Nam yang baru saja datang sibuk merapikan botol botol bir yang berserakan di lantai..
" Gila nih anak, hanya 2 hari botol udah sebanyak ini yang dia minum.. gila, mo mati mendadak kali nih bocah.. nyuruh gw jgn minum Coca cola terlalu banyak eh, dia.. malah lebih parah." Gerutunya yang handphone nya mendadak bunyi berkali kali dan terkejut nya sambil melihat siapa yang tlp.
" Aitana..?."Krekk
" Berisik banget sih nam? Cepet angkat?." Ucap freen yang keluar dari kamar mandi sambil mengacak acak rambut basahnya..
" Lo beli air putih kan?." Melirik nam yg terlihat terkejut sambil memegang hpnya yang bunyi.
" ..."
" Siapa?." Melihat aneh.
" Mantan Lo."
" ..."
" ..."Kantor
" Permisi madam, ini laporan nya." sambil membuka berkasnya.
" Ini.. siapa yg sakit?." Tanya Rossa bingung melihat banyak arsipan diagnosa dari rumah sakit.
" Raffa madam." Ucap pengawal nya.
" Ah." Kaget " Maksudnya, dia lagi sakit."
" Iya madam, keadaan nya sudah masuk stadium akhir karena luka di jantung nya sudah sangat melebar."
" Apa.. jantung?." Kaget
" Iya madam."
" Lalu ada apa lagi? Trs Ini siapa?." Melihat foto perempuan dan anak kecil bersama nya.
" itu anaknya Raffa madam."
" Ah..? Maksud kamu apa? walaupun saya belum pernah ketemu cucu saya tapi saya tau yang mana cucu saya itu.. nah ini cucu saya." Sambil menyodorkan foto foto nya.
" Betul madam, tapi.. perempuan itu selingkuhan nya Raffa madam, dan itu anaknya.."
" APA.." kaget.
" ..."
" Sialan.. berani sekali pria miskin itu selingkuhin anak saya.." sambil mengepalkan tangannya.
" ..."
" Apa pekerjaan nya?."
" Pelayan di bar madam."
" Brengsek, orang itu.. siapkan mobil saya ingin melihat dari jauh."
" ..." Hanya diam.
" Kenapa diam aja?." Sedikit berteriak.
" Sebaiknya jangan sekarang madam?."
" Kenapa jadi kamu ngatur saya?." Bentaknya sambil berdiri dari bangku kerja nya.
" ... Maaf madam tapi.. dsana seperti nya ada tuan Roby chankimha."
" ..."
" A..apaa?." Langsung duduk kembali.
" ..."
" Dokter yang menangani Raffa itu adalah freen madam, anaknya tuan Roby."
" Anaknya?." Kaget
" ..."
" Lalu.. sedang apa dia dsana?."
" Maaf madam.."
" ..."
" Seperti nya, anaknya tertarik dengan anak anda madam?."" A..APA..?." Kaget
Semoga suka 😊