The Secret Door 📍 15

443 39 8
                                    

Kerajaan Mei Qianfan terlihat tenang. Namun di sudut lain Mei Qianfan terlihat 5 orang sedang meributkan hal sepele.

Yuchien yang sudah terbiasa dengan itu hanya duduk sambil menulis surat untuk Shi Ying. Tentunya karena dia mendengar secara langsung jika Yibo menyebut raja Zu Hanling dengan lantang.

Yibo dimana? Dia masih terlelap dengan nyaman di kasur lipat tepat di sebelah Yuchien. Sedangkan Sheng Zhu, Bing Yuhao juga Yun Jie Rui sedang bertengkar karena Yuhao. Pangeran ke tiga Mei Qianfan juga ikut ramai mengompori Sheng Zhu untuk menyudutkan Yuhao.

"Hei kau yang membuat dia ketakutan!"
Sheng Zhu.

"Aku? Dia yang membuat telinga juga Paw ku keluar! Enak saja menyalahkan ku!" Yuhao tak terima.

"Sssttt, yang jelas dia pingsan karena dirimu kucing nakal!" Yun Jie Rui menunjuk Yibo yang teler.

"Tidak! Itu salahnya sendiri!" Yuhao.

Beberapa saat kemudian makanan datang diantar oleh pelayan ke dalam aula pertemuan.

Yuhao dengan polosnya mengambil makanan itu dan memasukannya kedalam mulutnya.

"HEEYYYY! TIDAK SOPAN!" Wang Chuze menunjuk Yuhao dengan wajah merah.

"Athuu yapal!! Tydak sayah jyka menyambil matanan!" (Aku lapar! Tidak salah jika mengambil makanan!) Yuhao menjawab Chuze sambil mengunyah.

"Terserah padamu! Dasar kucing tidak sopan!!" Chuze menjulurkan lidah mengejek.

Sheng Zhu dan Yun Jie Rui hanya menonton. Sesekali menatap Yuhao dengan death glare.

"Apa? Kalau lapar makan saja, benar kan yang mulia pangeran?" Yuhao menatap Yuchien yang sedang menggulung kertas surat. Yuchien yang peka hanya tersenyum dan mengangguk.

"Lihat! Pangeran Yuchien saja tidak marah! Ck kalian saja yang memiliki temperamen buruk!" Yuhao kembali memasukkan makanan kedalam mulutnya.
Chuze menganga tak percaya. Sheng Zhu dan Yun Jie Rui hanya diam sambil melipat tangan di dada.

"Sheng Zhu, antar surat ini ke Zu Hanling. Ku rasa Yibo adalah tanggung jawab mereka! Dan pasti mereka sedang kewalahan mencarinya!" Yuchien memberikan surat itu pada Sheng Zhu kemudian mengusap kepala Yibo sayang.

'Kau menggemaskan. Bahkan adikku sendiri tidak selucu dirimu. Apa dirimu dari klan naga putih? Tapi aku tidak merasakan inti naga putih di jiwamu! Malah Phoenix emas! Sudah bertahun tahun klan Phoenix musnah karena pemburu 4 darah!' batin Yuchien.

"Baik yang mulia, segera hamba laksanakan. Kalau begitu hamba pamit!" Sheng Zhu membungkuk hormat dan segera mengantarkan surat itu.

Sepeninggalan Sheng Zhu. Yuhao menatap Yun Jie Rui.

"Kenapa menatap ku!"
Rui kesal.

"Apa? Dasar kelinci liar, percaya diri sekali!" Yuhao.

"Memang apa masalahmu jika aku kelinci? Bukankah aku imut?" Rui tersenyum manis pada Yuhao. Yang di balas dengan tatapan jijik.

"Lucu pantat_hmmmmmpp!" Yuhao langsung menoleh ketika ada Capitan pada bibirnya. Pelakunya menatap kesal pada Yuhao yang tidak sopan di depan Yuchien.

"Iyuhhhh liurmu mengenai tangan pangeran ini!" Chuze menjinjing tangannya dan menggosoknya pada hanfu Yuhao.

"Cih, yang mulia pangeran itu salahmu sendiri!" Yuhao menatap sebal pada pangeran Chuze dan menarik hanfu bawahnya untuk menghapus sisa minyak di bibirnya.
Sungguh menjijikan. Pikir Chuze.

"Ughhhhh, Gege_" Yibo menguap dan meregangkan otot-otot tubuhnya.

Menatap sekelilingnya, pupil matanya membesar saat bertemu tatap dengan Yuhao, tubuhnya refleks terbangun dan beringsut pada Yuchien.

THE SECRET DOOR (On Going_Zhanyi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang