Another Life (On Going)

Sembilan Belas

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠

------✧◦♚◦✧------

𝐍𝐞𝐰 𝐘𝐨𝐫𝐤 adalah kota terpadat di Amerika Serikat. Dengan Albany sebagai ibukotanya. New York memiliki luas total 54.556 Mil persegi (141.300km²), sehingga menjadi negara bagian terbesar ke-27 secara geografis. New York memiliki 2.02 juta penduduk. Menjadikannya sebagai negara bagian terpadat keempat di Amerika Serikat pada tahun 2021, dengan sekitar 44% tinggal di kota New York dan 14% sisa lainnya berada di Long Island.

New York berbatasan dengan New Jersey, Pennsylvania di selatan, dan Connecticut, Massachusetts dan Vermont di timur. New York memiliki perbatasan laut dengan Rhode Island, sebelah timur dari Long Island, serta perbatasan secara Internasional dengan provinsi Quebec di Kanada pada bagian utara dan Ontario di barat laut.

Kota ini terdiri dari lima borough; The Bronx, Brooklyn, Manhattan, Queens dan State Island.

New York sendiri terkenal dengan beberapa julukan. Salah satu julukan yang paling populer dikenal masyarakat adalah "City That Never Sleep" yang berarti kota yang tak pernah tidur. Selain julukan tersebut, New York juga dikenal dengan julukan Big Apple. Julukan "The Big Apple" pada kota New York ini memiliki makna bahwa New York adalah kota yang memiliki jumlah penduduk yang sangat padat. Selain itu, pada tahun 1970, pemerintah kota menetapkan sebutan "The Big Apple" sebagai julukan resmi untuk kota New York. Selain dikenal dengan julukan "The Big Apple" dan "City That Never Sleep", New York juga populer dengan sebutan "Gotham City".

Kota New York yang merupakan salah satu wilayah metropolitan terpadat di dunia. Sebuah kota global terdepan yang memberi pengaruh besar terhadap perdagangan, keuangan, media, budaya, seni, mode, riset, penelitian dan hiburan dunia. Sebagai tempat markas besar Perserikatan Bangsa-Bangsa, kota ini juga merupakan pusat hubungan internasional yang penting.

Banyak distrik dan markah tanah di kota ini yang dikenal di luar negri. Patung liberty menyambut jutaan imigran ketika mereka datang ke Amerika Serikat pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Times Square, dijuluki sebagai "The Crossroads of the World" (Perlintasan Dunia), adalah hub distrik teater Broadway penuh cahaya, salah satu perlintasan pejalan kaki tersibuk di dunia, dan sebuah pusat industri hiburan besar dunia. Dilengkapi Wall Street di Lower Manhattan, New York City bersaing dengan London sebagai ibu kota keuangan dunia, dan merupakan rumah bagi Bursa Saham New York, bursa saham terbesar di dunia menurut kapitalisasi pasar perusahaan yang terdaftar di sana.

Saat ini, Cassandra masih dalam kondisi tak sadarkan diri dengan tangan dan kaki yang terikat, di samping Deren yang sedang mengemudikan mobilnya menuju arah barat laut, tepatnya ke Murray St.

Deren berencana membawa Cassandra ke Chicago, salah satu Negara bagian yang terdapat di Amerika Serikat. Jarak tempuh dari New York ke Chicago menggunakan mobil adalah 12 jam. Dan Deren memilih rute tercepat untuk segera sampai di tempat tujuan. Dan selama itu pula, Deren belum menghentikan laju mobilnya sama sekali.

"Enghh.." lenguhan yang keluar dari bibir Cassandra membuat Deren menatap gadis itu sekilas.

Iris biru itu mengerjap selama beberapa saat, guna menghalau pening yang hinggap di kepalanya. Cassandra mencoba mengingat - ingat kembali, hal apa yang terakhir kali membuatnya tak sadarkan diri sampai berada di situasi seperti ini.

Shit.

Cassandra ingat sekarang! Saat dia hendak pulang dari rumah Gabriella, Arthur menawarkan diri untuk menjemputnya. Dan saat itu, Cassandra tak menaruh kecurigaan apapun pada nomor asing yang mengiriminya pesan. Karena awalnya Cassandra kira, itu memang Arthur yang dengan senang hati menjemput nya pulang. Padahal jika diingat - ingat, ia tak memberitahukan kepergiannya ke rumah Gabriella pada siapapun. Entah itu Arthur ataupun Axel, tak ada satupun dari mereka yang mengetahuinya.